Jumat, 23 September 2011

Datuk Penghulu Baja Pesisir Himbau Masyarakatnya tidak alih fungsi lahan


BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Taufik Basiroen, Penghulu Baganjawa (Baja) Pesisir kecamatan Bangko berkomitment untuk mewujudkan kepenghuluan baganjawa Pesisir sebagai daerah percontohan “Pilot Projeck” pembangunan di sektor pertanian dan tanaman pangan. Untuk mendukung terwujudnya sebagai daerah percontohan itu maka sejumlah sarana dan prasarana dipersiapkan.

Hal ini disampaikan oleh Penghulu Baganjawa pesisir ini ketika menjumpai KABARROHIL di jalan Merdeka Bagansiapiapi, kamis (22/9). “Saya telah membuat rencana program itu dan telah disampaikan kepada Pemdakab Rokan Hilir. Ternyata program kita disambut baik. Malahan diarahkan untuk segera berkoordinasi dengan pihak Badan Perencanaan Pembangunan daerah (Bappeda,red). Tentunya harapan kita dan masyarakat di kepenghuluan Baganjawa pesisir hal ini dapat diwujudkan,”terang mantan wartawan ini.

Dikatakan taufik, lahan-lahan produktif seluas 450 hektar sudah tersedia didaerah kepenghuluannya. Untuk itu dirinya saban kali menghimbau kepada masyarakatnya agar tidak mengalih-fungsikan lahan tersebut. “Kita telah menghimbau agar masyarakat tidak mengalih-fungsikan lahan yang telah berpotensi dibidang sektor pertanian tanaman pangan dengan memberikan kegiatan penyuluhan untuk meningkatkan lahan pertanian,”ujarnya.

Lanjutnya Taufik menjelaskan, faktor pendukung untuk meningkatkan pertanian di daerah kepenghuluannya segera dipersiapkan fasilitas sarana dan prasarana berupa membuka pengairan dan akses infrastruktur jalan. Karena sebutnya, kedua sektor tersebut sangat mendukung keberhasilan terwujudnya kepenghuluan Baganjawa Pesisir sebagai daerah percontohan.

“Pengairan tentunya sangat diperlukan untuk meningkatkan hasil pertanian. Akses jalan juga sangat diperlukan untuk sarana dan prasarana transportasi hasil pertanian. Kalau jalan lingkar dengan bodi jalan dua jalur dari nelayan menuju kepenghuluan Baganjawa pesisir terwujud cepat maka daerah pertanian baganjawa pesisir lebih terbuka dan cepat berkembang,”pungkasnya. (andi wrc). 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar