BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Sekira delapan ratus lebih para mahasiswa FKIP UR (sebelumnya UNRI,red) berkampus di kabupaten Rokan Hilir angkatan 2007 mengikuti pengarahan untuk pelaksanaan kuliah kerja nyata (Kukerta) dan praktek pengalaman lapangan (PPL). Acara tersebut digelar di kampus Rohil jalan kecamatan batu empat bagansiapiapi, Kamis (28/10). Hadir saat itu ketua DPRD Rohil Nasrudin Hasan, kepala Dinas Pendidikan Rokan Hilir H.Azhar.A,SE, sekretaris Disdik Rohil Khairul Azam, ketua PGRI Rohil H.Syahdan, Kabid pendidikan Disdik Rohil Sulbani, dan Dosen FKIP UR Zulfan Ritonga.
Kadisdik Rohil didepan mahasiswa FKIP UR kampus Rohil yang rata-rata merupakan guru tersebut dalam sambutannya mengatakan bahwa seorang guru harus menjadi seorang pendidik yang dapat dijadikan tauladan oleh muridnya. Seorang guru harus mengajar dengan hati nurani yang dalam dimana dirinya adalah seorang guru yang berkewajiban untuk mencerdaskan kehidupan bangsa.
“Mengajar di sekolah harus menerapkan program materi yang akan diajarkan sehingga murid tersebut mendalami materi yang diajarkan hingga tuntas,”tuturnya.
Dikatakannya pendidikan strata satu sebagai jenjang pendidikan para guru ini diharapkan dapat meningkatkan lagi pendidikan di kabupaten Rokan Hilir.
Sedangkan ketua DPRD Rohil Nasrudin Hasan mengatakan bahwa dinas pendidikan telah membuat terobosan dengan melakukan pendidikan strata seorang guru dalam meningkatkan mutu pendidikan di kabupaten Rokan Hilir merupakan satu langkah yang bagus. Dikatakannya pemkab Rokan Hilir bersama-sama DPRD Rohil telah mengalokasikan 26 persen lebih dari APBD Rohil untuk dunia pendidikan di Kabupaten Rokan Hilir, salah satunya adalah melanjutkan kejenjang pendidikan yang lebih tinggi bagi tenaga guru. Hingga tidak lama lagi akan menyelesaikan strata satu dibidangnya masing-masing tersebut.
“Berusahalah menyelesaikan pendidikan strata satu ini dengan tepat waktu,”tutur Nasrudin Hasan.
Dikatakan oleh Nasrudin bahwa seorang guru harus memiliki pandangan kedepan yang positif sehingga dalam mengajar berfikir bagaimana muridnya tersebut dapat memahami pelajaran yang diajarkan. Dengan demikian ditambahkannya maka secara tidak langsung pendidikan kita akan berkembang dan mutu pendidikan dapat ditingkatkan lagi.
“Seorang guru harus jernih berfikir positif dan konperehensif,”tandasnya.
Informasi yang didapat dan diperoleh mahasiswa yang rata-rata merupakan guru ini akan menyelesaikan pendidikan strata satu di FKIP UR kampus Rohil. Setiap mahasiswa dikenai biaya 400 ribu rupiah untuk Kukerta dan 350 ribu rupiah untuk biaya PPL. (gun)
BINCANG INDONESIA
Jumat, 29 Oktober 2010
SUMPAH PEMUDA: Peran Pemuda yang pro aktif menuju perkembangan pembangunan daerah
BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Wakil bupati Kabupaten Rokan Hilir H.Suyatno dikesempatan hari sumpah pemuda ini mengharapkan agar para pemuda dapat ikut serta membantu perkembangan pembangunan daerah Kabupaten Rokan Hilir. Ia mengatakan dengan rasa kebersamaan dan semangat kesatuan dan persatuan para pemuda yang positif dapat membantu kemajuan pembangunan daerah Rokan Hilir. Demikian diungkapkan oleh orang nomor dua di pemerintah Kabupaten Rokan Hilir ini ketika dijumpai KABARROHIL seusai melaksanakan upacara sumpah pemuda di halaman kantor Bupati Jalan Merdeka bagansiapiapi, Kamis (28/10).
“Kerjasama pemuda dengan Pemerintah daerah saat ini sudah cukup bagus terutama sekali dalam kegiatan daerah. Senantiasa keikutsertaan para pemuda baik seremonial maupun dibidang pembangunan. Namun demikian peran aktif para pemuda sangat dibutuhkan sehingga pemuda dilibatkan dalam perkembangan pembangunan,”ujar Suyatno.
Ia mengharapkan kedepannya para pemuda jangan hanya berpatok sebagai PNS saja baru untuk peran sertanya membangun daerah padahal masih banyak lagi dibidang-bidang lainnya untuk membangun daerah seperti sebagai pengusaha muda, menciptakan lapangan kerja baru, berkebun dan lain sebagainya asalkan pemuda tersebut mau berusaha. Dikatakannya lagi peran serta para pemuda dalam bidang organisasi saat ini sudah cukup bagus karena sudah banyaknya organisasi kepemudaan yang terdaftar di Badan kesbangpollinmas Rokan Hilir dalam artinya semua organisasi pemuda sudah mengikuti segala aturan yang ada.
“Artinya pemuda harus kreatif dengan peran pemuda itu sendiri,”ujarnya.
Wakil bupati mengharapkan dijaman demokrasi ini diberikan kebebasan yang terarah yang dapat memajukan kelangsungan dan roda perkembangan pembangunan sehingga didalam jiwa dan raga para pemuda dapat tertanam jiwa yang berbudi luhur terhadap daerahnya.
“Jadilah pemuda yang berbudi luhur dan baik,”katanya.
Selain itu wakil bupati Rokan Hilir ini menginginkan antara masyarakat dan pemkab Rokan Hilir dapat menjadikan pemuda yang profesional,berintegritas kedepan dan menjadi seorang pemuda yang bagus.
“Jangan sudah tahu ranjau didepan kita melompat juga ke ranjau tersebut,”ungkap Suyatno berfilsafat.
Pemuda juga dapat berperan dalam pembangunan dibidang budaya dan adat istiadat dengan mengembangkan dan melestarikannya. Pemuda harus menjaga rasa kesatuan dan persatuan bangsa dengan kompak selalu untuk membangun daerah Kabupaten Rokan Hilir ini.
“Peran pemuda di bidang adat dan budaya harus dikembangkan. Hal tersebut tergantung dari peran serta para pemuda itu yang harus bersifat pro aktif,”tandasnya. (Gun)
“Kerjasama pemuda dengan Pemerintah daerah saat ini sudah cukup bagus terutama sekali dalam kegiatan daerah. Senantiasa keikutsertaan para pemuda baik seremonial maupun dibidang pembangunan. Namun demikian peran aktif para pemuda sangat dibutuhkan sehingga pemuda dilibatkan dalam perkembangan pembangunan,”ujar Suyatno.
Ia mengharapkan kedepannya para pemuda jangan hanya berpatok sebagai PNS saja baru untuk peran sertanya membangun daerah padahal masih banyak lagi dibidang-bidang lainnya untuk membangun daerah seperti sebagai pengusaha muda, menciptakan lapangan kerja baru, berkebun dan lain sebagainya asalkan pemuda tersebut mau berusaha. Dikatakannya lagi peran serta para pemuda dalam bidang organisasi saat ini sudah cukup bagus karena sudah banyaknya organisasi kepemudaan yang terdaftar di Badan kesbangpollinmas Rokan Hilir dalam artinya semua organisasi pemuda sudah mengikuti segala aturan yang ada.
“Artinya pemuda harus kreatif dengan peran pemuda itu sendiri,”ujarnya.
Wakil bupati mengharapkan dijaman demokrasi ini diberikan kebebasan yang terarah yang dapat memajukan kelangsungan dan roda perkembangan pembangunan sehingga didalam jiwa dan raga para pemuda dapat tertanam jiwa yang berbudi luhur terhadap daerahnya.
“Jadilah pemuda yang berbudi luhur dan baik,”katanya.
Selain itu wakil bupati Rokan Hilir ini menginginkan antara masyarakat dan pemkab Rokan Hilir dapat menjadikan pemuda yang profesional,berintegritas kedepan dan menjadi seorang pemuda yang bagus.
“Jangan sudah tahu ranjau didepan kita melompat juga ke ranjau tersebut,”ungkap Suyatno berfilsafat.
Pemuda juga dapat berperan dalam pembangunan dibidang budaya dan adat istiadat dengan mengembangkan dan melestarikannya. Pemuda harus menjaga rasa kesatuan dan persatuan bangsa dengan kompak selalu untuk membangun daerah Kabupaten Rokan Hilir ini.
“Peran pemuda di bidang adat dan budaya harus dikembangkan. Hal tersebut tergantung dari peran serta para pemuda itu yang harus bersifat pro aktif,”tandasnya. (Gun)
Langganan:
Postingan (Atom)