Rabu, 28 November 2012

Upacara operasi zebra di gelar di Mapolres Rohil



UJUNG TANJUNG,KABARROHIL-Upacara gelar operasi zebra 2012 digelar di halaman mapolres ROkan Hilir (Rohil) jalan lintas timur sumatera banjar XII Ujung Tanjung, Rabu (28/11/2012). Kaplres Rokan Hilir AKBP Auliansyah Lubis,Sik,SH,MH selaku pembina upacara ,menjelaskan bahwa permasalahan dibidang lalu lintas semakin berkembang. Hal ini disebutnya seiring dengan jumlah populasi kenderaan bermotor dan jumlah penduduk dimana sarana kenderaan bermotor saat ini merupakan kebutuhan hidup.

"korlantas serta jajaran ditlantas polda telah menerapkan kalender operasi zebra yang dilaksanakan setiap jelang hari raya natal dan menyambut tahun baru. Hal ini guna menjaga kamseltibcar lantas,"ujarnya.

Jajaran polres rohil menjelang natal dan tahun baru 2013, disebut kapolres Rohil AKBP Auliansyah Lubis,Sik,SH,MH memanfaatkan momentum untuk pendekatan dan membangun kepercayaan masyarakat melalui pencitraan melaksanakan operasi zebra. Dikatakannya operasi zebra mengedepankan tindakan persuasif, edukatif memberdayakan fungsi dikmaslantas secara optimal sebagai penerangan masyarakat melalui media cetak maupun media elektronik serta melakukan pelayanan informasi lalu lintas yang up to date.

"Manfaatnya dirasakan masyarakat dan diharapkan dapat mewujudkan kamseltibcarlantas,"ujar AKBP Auliansyah Lubis,Sik,SH,MH.

dijelaskannya operasi zebra dilaksanakan secara serempak selama 14 hari dimulai tgl 28 9ovenber dan berakhir 11 €esember 2012. Disebutnya tujuan operasi zebra untuk menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalulintas (kamseltibcarlantas,) sebagai upaya menciptakan situasi lalu lintas yang kondusif.

"dalam operasi zebra 2012 kita menurunkan sebanyak 55 anggota polres rohil,"tandasnya. (krc 04)

Bapedalda Rohil sosialisasikan Ramah lingkungan, sampah dijadikan pupuk



BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Bapedalda Rokan Hilir melakukan program ramah lingkungan. Hal ini karena tumpukan sampah organic dapat dihasilkan menjadi pupuk organic. Demikian dikatakan oleh Kepala Bapedalda Rokan Hilir Bahtiar,ST.MT ketika ditemui KABARROHIL di gedung DPRD Rokan Hilir jalan Merdeka Bagansiapiapi. Rabu (28/11/2012).

“Program pengolahan pupk organic dari sampah,”tuturnya.

Dia menegaskan Bapedalda Rokan Hilir melakukan program bagaimana lingkungan kita menjadi sehat dengan nilai ekonomis. Hal ini karena sampah organic yang dibuang dimanfaatkan lagi sehingga menjadi pupuk tanaman. Hal ini selain melakukan lingkungan yang bersih juga memanfaatkan sampah organic yang dibuang.

Sampah-sampah tersebut di gunakan dan menghasilkan pupuk untuk tanaman palawija. Disebutnya kemasan pupuk tersebut sudah ada dicontohkan oleh Bapedalda sebagai pupuk tanaman.

“Bagaimana lingkungan itu menjadi bersih dengan memanfaatkan sampah yang telah dibuang sehingga menjadi pupuk tanaman,”pugkasnya. (krc 01).

Hari ini DPRD Rohil memanggil pihak Chevron



BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Pembukaan lahan hutan dengan menggunakan yayasan di lakukan oleh Yayasan Az-Najwa dikepnghuluan Bangko Bakti kecamatan Bangko kabupaten Rokan Hilir dianggap menyalahi ketentuan. Hal ini karena yayasan tersebut memiliki izin yayasan di Binjai sedangkan yayasan tersebut di Rokan Hilir tidak ada izin untuk pembukaan lahan. Demikian ditegaskan oleh anggota DPRD Rokan Hilir (Rohil), Dedi Humadi kepada KABARROHIL ketika ditemui di ruang siding komisi I DPRD Rohil jalan Merdeka Bagansiapiapi, Rabu (28/11/2012).

“Kita sudah memanggil untuk memberikan keterangan terkait pembukaan lahan itu,”ujar Dedi Humadi.

Namun setelah dinanti oleh anggota DPRD Rokan Hilir, yayasan tersebut tidak mengindahkan panggilan pertama yang dilayangkan pada tanggal 26 November yang diterima oleh orang lapangannya bernama Irwansyah. Selanjutnya dikatakannya, akan dilakukan panggilan kedua untuk menghadap ke kantor DPRD Rohil.

“Jelasnya tanpa izin, tanpa SKT, tanpa ganti rugi lahan seluas 612 hektar. Sudah ditanam sawit berumur kurang lebih setahun. Diwaktu turun kelokasi berjumpa orang lapangannya saja dan mengatakan bahwa pemiliknya di Binjai. Menurutnya kemungkinan berawal dari bentukan koperasi sehingga bermasalah dalam pembagian makanya terungkap,"terangnya.

Disisi lain, anggota DPRD Rokan Hilir ini menegaskan pada hari ini anggota DPRD Rokan Hilir memanggil pihak PT Chevron Pasific Indonesia (PT CPI). Hal ini disebutnya, terkait pemindahan lahan untuk pemasangan pipa chevron di kecamatan di tanah putih.  Dijelaskannya, selama ini numpang di tanah masyarakat selanjutnya beberapa waktu lalu sempat didemo oleh masyarakat. Anggota DPRD Rokan Hilir kelapangan dan menindak sebagai mediasi dan dianjurkan pembangunan berjalan terus dan tuntutan ganti rugi di lakukan kemudian. Namun hingga saat ini belum juga terealsasi oleh pihak Chevron maka akhirnya masyarakat menuntut komisi 1 DPRD Rokan Hilir.

“Atas desakan masyarakat maka anggota DPRD Rokan Hilir mendesak pihak Chevron agar memenuhi panggilan anggota DPRD Rohil,”pungkasnya (krc 03/krc 01)

Desember mendatang, Distannak lakukan vaksinasi rabies dan eliminasi di sejumlah kecamatan



BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Pada bulan Desember mendatang dinas pertanian dan peternakan melakukan gerakan vaksinasi rabies dan eliminasi di sejumlah wilayah kecamatan di kabupaten Rokan Hilir (Rohil). Hal ini ditegaskan oleh Kadisdtannak Rokan Hilir Ir Muslim kepada KABARROHIL ketika ditemui di jalan Merdeka Bagansiapiapi, Rabu 928/11/2012). Sebelumnya dilakukan sosialisasi pada tanggal 3 Desember 2012 di wisma Rohil dengan ibu-ibu TP-PKK Rokan Hilir

“Pada tanggal 4 Desember mendatang digelar vaksinasi dan tanggal 6 dan 7 desember digelar eliminasi di sejumlah kecamatan,”ujarnya.

Dijelaskannya, pada tanggal 4 Desember 2012 digelar vaksinasi dan digelar eliminasi pada tanggal 6 dan 7 Desember. Disebutnya, vaksinasi rabies dilakukan di kecamatan Bangko, Bagan sinembah dan bangko pusako. Sedangkan  eliminasi masih dibicarakan untuk dilakukan di kecamatan Bagan sinembah.

Menurut Ir Muslim, Eliminasi pada tahun lalu sebanyak 40 ekor hewan Harapannya kepada masyarakat agar dapat menvaksin hewan peliharaannya seperti anjing, kera dan kucing. Disebutnya, vaksin tanpa biaya dalam arti gratis yang bias dilakukan di posko lurah Bagan Kota, Lurah Bagan Barat dan Puskesewan di Bagan Punak.

"Vaksinasi setiap saat boleh dilakukan karena menggunakan kartu vaksinasi,"tandasnya. (krc 01/krc 03)

Diharapkan wabup, anggota DPRD bersama pemerintah kerjasama membangun daerah



BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Wabup H. Suyatno mengatakan dalam sambutannya bahwa agenda sidang paripurna ini merupakan kewajiban secara konstitusional. Demikian dikatakannya dalam sambutan di hadapan wakil rakyat di ruang siding utama gedung DPRD rokan Hilir (Rohil) jalan Merdeka Bagansiapiapi, Rabu (28/11/2012).

Hal ini, disebutnya merupakan pedoman yang dilakukan dalam memajukan bumi lancang kuning sehingga memacu kemajuan daerah agar dapat setara dengan daerah lain. Dikatakannya, upaya dan menertibkan Rancangan peraturan daerah (ranperda,red) dengan sesuai ketentuan yang berlaku adalah salah satu upaya mengentaskan kemiskinanan, meningkatkan SDM dan infarstruktur dengan rasa tanggung-jawab sehingga masyarakat menjadi sejahtera.

Selanjutnya ditambahkannya, wabup H.Suyatno mengucapkan terimakssih atas tahapan perubahan perda tentang pokok-pokok pengelolaan keuangan daerah sehingga dapat disahkan menjadi perda. Dikatakannya, hal ini dalam upaya memenuhi aturan dimana dewan sebagai unsur pelaksana pemerintahan daerah.

Kerjasama serasi yang harmonis dan dinamis diantara pemerintah daerah bersama DPRD Rokan Hilir merupakan jalinan kerjasama untuk perkembangan pembangunan daerah. Masukan yang konstruktif menjadi lebih baik dan bermanfaaat sebagai unsur yang taat kepada aturan. Hal ini, disebutnya untuk meningkatkan pelayanan agar menjadikan masyarakat sejahtera. Di yakininya oleh wabup H.Suyatno tanpa unsur kerjasama maka tidak dapat dilaksanakan dengan baik sebagaimana yang diharapkan.

“ Diucapkan terima kasih atas ditetapkannya ranperda nomor 2 menjadi ranperda yang baru ini. Menindak lanjuti usulan dari anggota DPRD Rohil berdasarkan jadwal yang ada maka kemaren telah dilakukan rapat untuk membahas RAPBD tahun anggaran 2013 sehingga nantinya bisa tepat waktu. Sedangkan dana bos yang dilimpahkan kepada pemerintah daerah dan banyaknya SPJ yang belum masuk maka mari kita sama- sama melakukan pengawasan,”tandasnya. (krc 01/krc 02)