BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Pembukaan
program peningkatan kapasitas aparatur dalam rangka pelaksanaan siskamswakarsa
di daerah dengan kegiatan pelatihan dasar intelijen daerah kabupaten Rokan
Hilir di buka langsung oleh kepala Bakesbangpolinmas Rokan Hilir (Rohil). Acara
yang ditaja bakesbangpolinmas Rohil tersebut di gelar di lantai VI Hotel Kesuma
jalan Riau Bagansiapiapi, Rabu (24/10)..
Dijelaskan oleh ketua
Panitia pelaksana Masnur yang juga sekretaris Bakesbangpolinmas ini kepada KABARROHIL
ketika ditemui di jalan Kelenteng seusai acara pembukaan tersebut mengatakan
bahwa kegiatan ini merupakan pelatihan dasar intelijen yang diikuti oleh 50 peserta dari 13 kecamatan. Disebutnya
sebagai nara sumber dalam hal ini dari Bakesbangpolinmas provinsi Riau, Dandim
0303 dan polres Rokan Hilir dalam hal ini kasatintelkam Polres Rokan Hilir.
“Kegiatan ini diharapkan
aparatur sebagai mediasi dan mengumpulkan data-data akurat. Hal ini sebagai
diteksi dini,”ujarnya.
Sedangkan kepala
Bakesbangpolinmas H.Syukur Rambah,SH,MSI dalam sambutan bupati Rokan Hilir yang
dibacakannya pada pembukaan tersebut menegaskan dalam rangka mewujudkan daerah
yang tertib, aman dan dapat melaksanakan deteksi dini dan cegah dini terhadap
setiap kemungkinan ancaman maka diperlukan personil pengamanan yang memahami
dan mampu mengaplikasikan taktik dan tehnik pengamanan.
Selain itu, lanjutnya
mengatakan kemampuan personil pengamanan juga harus selalu dibina dan
dipelihara sehingga tercipta kualitas dan kuantitas yang baik dari seluruh
aspek system pengamanan yang ada di daerah.
“Kegiatan pelatihan atau
penataran intelijen daerah se Rokan Hilir terpusat kepada aparatur dari
pemerintah kecamatan guna menyamakan gerak dan langkah antar komuniti intelijen
dalam penanganan potensi konflik baik vertical maupun horizontal, menumbuhkan
rasa kepedulian serta peningkatan rasa kepekaan terhadap perkembangan situasi
dan kondisi di wilayah masing-masing, meningkatkan keterampilan dan pengetahuan
dalam penanganan potensi konflik yang terjadi di masyarakat serta kemampuan
menganalisa gejala yang selalu mungkin terjadi sewaktu-waktu serta membentuk
informasi intelijen dari kecamatan se kabupaten Rokan Hilir,”tuturnya.
Disebutnya, potensi
intelijen harus di pahami dan dikuasai oleh setiap aparat intelijen daerah
untuk dapat menyediakan dan memberikan informasi yang actual kepada pimpinan
untuk dijadikan dasar pengambilan keputusan dan tindakan serta membuat
perencanaan kegiatan selanjutnya.
“Setiap informasi yang
diberikan bertujuan memberikan masukan kepada pimpinan harus berupa deteksi
dini, tidak semata-mata diberikan secara mentah tetapi melalui tahapan-tahapan
pengolahan dengan analisa yang tinggi,”ujarnya.
Kegiatan ini, lanjutnya
menegaskan peserta dituntut peran sertanya dengan ilmu yang didapat untuk mampu
menganalisa permasalahan yang terjadi di lapangan pada wilayah kerja
masing-masing. Diharapkan kemampuan intelijen daerah dapat meningkat, lebih
akurat dan mendalam sehingga terciptanya sinergi dan nilai-nilai yang
menggambarkan profesionalisme terhadap pelayanan masyarakat.
“Pada akhirnya dapat
mendukung tugas pokok pemerintah daerah kabupaten Rokan Hilir
kedepan,”jelasnya.
Disebutnya semangat juang
dan pengabdian serta kejujuran yang tinggi dituntut harus dimiliki sehingga
tidak tergoyahkan oleh godaan dan tantangan seberat apapun. Dalam hal ini yang
penting melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggung-jawab.
“Pengabdian dan prestasi
kerja yang tinggi dalam pengumpulan dan pengolahan data, kerjasama dan
koordinasi yang baik dengan pihak terkait akan sangat membantu tugas pemerintah
daerah dalam rangka membangun daerah,’pungkasnya. (krc 01)..