Selasa, 15 Mei 2012

Mobil nambrak rumah makan, tidak ada korban jiwa pada insiden ini


BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Mobil avansa hitam bernomor polisi BM 332 RI terperosok keluar dari bodi jalan dan menabrak rumah makan. Kejadian tersebut berlangsung di jalan kecamatan  batu empat Bagansiapiapi, Selasa (15/5). Akibat dari kejadian itu, rumah makan bergeser hingga satu meter. Informasi yang dihimpun dan didapat tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun sopir meninggalkan mobil tersebut.

Nanda, penyewa  rumah disebelah rumah makan tersebut menegaskan bahwa pemilik rumah makan itu bernama Safrianto. Kejadian diperkirakan pada pukul 4.30 wib. Sementara supir pembawa mobil tersebut belum diketahui karena setelah insiden langsung meninggalkan mobilnya.

Informasi di lapangan mobil tersebut merupakan mobil rental. Sementara mobil itu diduga dari Dumai menuju ke Bagansiapiapi.Mobil tersebut terperosok hingga miring 90 derajat. Sedangkan tiang depan rumah makan patah dan rumah makan itu bergeser hingga satu meter.

“ Di Duga  supir  mengantuk,”ujarnya . (andi krc)   

Awal Juni Suratin Cup zona sumatera diikuti empat kesebelasan provinsi U-17, Rohil selaku tuan rumah Penyelenggara


BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Piala Suratin cup zona Sumatera bakal berlangsung di daerah Rokan Hilir. Pertandingan sepakbola U-17 program PSSI Pusat  pada zona Sumatera dilangsungkan di Bagansiapiapi. Demikian ditegaskan oleh Ketua Pengcab PSSI RokanHilir Maman Supriadi.SH yang disampaikan oleh Sekretaris pengurus cabang PSSI Rohil Ir.Thomas Ginting kepada KABARROHIL ketika ditemui, Selasa (15/5).
Ketua Pengcab PSSI Rohil Maman.S.SH (kiri) dan sekrnya

“Kesebelasan Rokan Hilir yakni PS Bintang Rohil mewakili provinsi Riau dalam pertandingan piala Suratin U-17 zona Sumatera ini,”jelasnya.

Lebih jauh ditegaskannya, seiring dengan itu pembenahan lapangan  terus dilakukan dalam rangka pertandingan sepakbola U-17 memperebutkan Suratin Cup. Lanjutnya mengatakan,  dimana kabupaten Rokan Hilir sebagai tuan rumah menyelenggarakan pertandingan itu. Dikatakannya setelah PS Bintang Rohil menjuarai di provinsi Riau maka berhak mewakili Riau dalam piala Suratin zona Sumatera. Disebutnya, sebagai tuan rumah bupati kabupaten Rokan Hilir H.Annas Maamun sangat meresponnya sehingga kesiapan untuk merehab lapangan dan ruang ganti segera dilakukan. Disebut Thomas Ginting, bahwa masyarakat Rokan Hilir harus berbangga daerah Rohil dipercayai oleh PSSI pusat untuk menyelenggarakan pertandingan ini. Oleh sebab itu diharapkan kepada masyarakat Rokan Hilir yang menonton acara ini dapat menjaga ketertiban dan keamanan saat laga berlangsung. Dijelaskannya, Pertandingan piala Suratin U-17 tersebut diikuti oleh kesebelasan dari Sumsel, kesebelasan dari Babel, kesebelasan dari Sumbar dan kesebelasan PS Bintang Rohil mewakili Riau.

“Pertandingan lanjutan Suratin Cup U-17 zona Sumatera di Rohil digelar pada awal Juni mendatang. Kita sudah konteks PSSI Pusat  dan ketum Djohar Arifin bersedia untuk menyepak bola sebagai tanda dibukanya pertandingan,”pungkasnya. (andi krc)

H.Rasmali.SH sebut enam bulan lahan tidak digarap bukan untuk diperjual belikan tetapi harus dikembalikan untuk Negara dalam pengawasan aparat desa

>>Surat tumpang tindih akibat penafsiran enam bulan jika lahan tidak digarap diperjual belikan oleh oknum penghulu, disebut H.Rasmali.SH seharusnya setelah enam bulan tidak digarap maka dikuasai oleh Negara dalam pengawasan kepala Desa

BAGANSIAPIAPI,KABARROHILI-Tentang lahan yang ditetapkan kepada orang lain oleh penghulu yang kemudian setelah enam bulan diambil kembali untuk diperjual belikan kepada orang lain dengan dalih karena lahan tersebut tidak di fungsikan selama ini menurut anggota DPRD Rokan Hilir, H.Rasmali.SH sudah melanggar prosedural. Hal ini disampaikan anggota DPRD Rokan Hilir (Rohil) yang juga ketua Fraksi Golkar Plus H.Rasmali.SH ketika ditemui di ruang kerjanya kantor DPRD Rohil jalan Merdeka Bagansiapiapi, Selasa (15/5).

"Jangan beralasan hanya karena enam bulan tidak digarap kemudian dijual lagi ke orang lain sehingga terjadi tumpang tindih surat-surat terhadap tanah tersebut. Hal ini sudah melanggar procedural, karena seharusnya tanah tersebut diputihkan terlebih dahulu dengan dikembalikan ke negara dalam pengawasan aparat desa dimana sebagai pengawas tanah-tanah yang belum digarap tersebut diberikan kepada  kepala desanya. Namun bukan untuk diperjualbelikan lagi,"ujar H.Rasmali.SH menjelaskannya.

Dijelaskannya, Hal ini sudah diungkapkan beberapa kali dalam rapat pertemuan langsung kepada penghulu Parit Aman Rusman beberapa waktu lalu. Disebut Rasmali dalam pertemuan itu diberikan arahan jangan beralasan jika lahan tidak digarap setelah enam bulan kemudian lahan tersebut diperjual belikan kepada orang lain. Oleh sebab itu dijelaskan Rasmali permasalahan ini yang perlu dibahas dalam panitia khusus (Pansus) anggota DPRD Rohil jika telah dibentuk. Karena permasalahan lahan ini harus dapat dimengerti oleh para penghulu di daerah Rokan Hilir agar tidak terjadi pembukaan lahan lagi. Oleh sebab itu segera di gesa agar dibentuk Pansus tersebut.

Disebut Rasmali yang juga ketua MPC Pemuda Pancasila Rokan Hilir ini,  jikalau tidak digesa dibuat pansus oleh DPRD Rohiil berkemungkinan DPRD Riau membentuknya dengan melibatkan masyarakat Rohil didalam pansus tersebut. Dikatakan Rasmali, dirinya merasa prihatin setelah mendengar berdasarkan penelitian dan laporan survey dari masyarakat Rokan Hilir mengatakan dalam satu hari 25 hektar lahan digarap oleh Orang-orang tidak bertanggung jawab.


"Dalam jangka setahun pasti kelar untuk problem permasalahan penyerobotan lahan setelah dibentuknya pansus. Alangkah baiknya DPRD Rohil sendiri yang segera membentuk Pansus tentang perambah hutan dan lahan itu. Kemudian diharapkan kepada pengusaha asal Rohil yang sukses di luar daerah Rohil agar ikut andil di Rohil sehingga dapat membuka lapangan pekerjaan bagi masyarakat Rohil sendiri sehingga jangan orang Rohil menjadi penonton di daerahnya sendiri,”pungkasnya. (andi krc)