Senin, 30 April 2012

Kecamatan Bangko juara satu LCC UUD’45 dan TAP MPR kegiatan Disdik Rokan Hilir


BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Lomba Cerdas Cermat (LCC) UUD’45 dan TAP MPR di gelar di halaman kantor Bupati Rokan Hilir Jalan Merdeka Bagansiapiapi, Senin (30/4). Acara tersebut dibuka oleh Wabup H.Suyatno dan dihadiri wakil ketua DPRD Rohil M.Ridwan,Sip, kepala dinas di lingkungan pemdakab Rohil dan sejumlah siswa SMA. Acara pembukaan LCC tersebut ditandai dengan pemukulan gong oleh wabup H.Suyatno.

Panitia pelaksana LCC, Baiduri,Spd mengatakan final LCC UUD 45 dan TAP MPR segera dilaksanakan di halaman kantor Bupati Rokan Hilir. Dalam kesempatan ini panitia mengatakan siswa perlu memahami UUD 45 dan Tap MPR agar mengetahui dan menerapkannya di kehidupan sehari hari. Lanjutnya mengatakan juga agar UUD’45 dan TAP MPR  merupakan inspirasi di kalangan pelajar. Disebutnya, lomba ini diikuti dari 14 kecamatan terdiri dari 140 siswa dengan pendampingnya masing-masing. Kegiatan ini, disebutnya di awali di MA Bagan Sinembah sebagai babak penyisihan dilanjutkan babak final di kantor bupati jalan merdeka Bagansiapiapi.

Sedangkan wabup Rohil, H. Suyatno dalam sambutannya mengatakan bersempena menyambut Hardiknas melaksanakan kegiatan salah satunya di pelopori oleh Disdik Rohil mengadakan kegiatan LCC. Dalam artinya, disebut wabup H.Suyatno Pemdakab Rohil sangat peduli dalam dunia pendidikan sesuai yang dikemukakan oleh “founding father” dipreamble UUD 45 pada alinea keempat.

"Bangsa ini maju adalah tanggung jawab kita bersama,  terutama pemerintah,"ujarnya.

Disebutnya khusus daerah Rohil telah menganggarkan untuk pendidikan lebih dari 20 persen di setiap tahun anggaran. Salah satunya lanjut orang nomor dua di pemerintah Rohil ini,  terus digesa pembangunan sarana dan prasarana pendidikan.

"Satu kebanggaan bagi Rohil karena telah ditempatkan IPDN berada di wilayah Rohil. Ini adalah salah satu upaya pemerintah daerah untuk memiliki generasi kader bangsa ber SDM tamatan ilmu pemerintah,"sebutnya.

Dalam kesempatan itu juga, wabup merasa salut terhadap orang tua yang berupaya agar anaknya bersekolah. Dia menceritakan bagaimana upaya seorang anak pemungut kantong plastik yang sempat anak tersebut hendak putus sekolah.  Namun karena kegigihan orang tuanya  terus mensuport anaknya agar terus menimba ilmu dii sekolah, akhirnya sang anak belajar dengan tekun. Alhasil, disebut wabup anak tersebut juara terus-menerus dan akhirnya mendapat beasiswa dari Chevron untuk melanjutkan sekolahnya.

lebih jauh dikatakan wabup, di ingatkan perlombaan ini bukan hanya sekedar seremonial belaka tetapi yang diharapkan dari siswa dapat memahami secara keseluruhan UUD 45 dan TAP MPR. Perkembangan situasi dan kondisi negara pasal di UUD terus bakal di adendum. Secara pribadi wabup H.Suyatno mengatakan memberikan hadiah kepada siswa yang juara yakni sebagai juara 1 dengan hadiah uang tunai sebesar 2 juta rupiah, juara 2 dengan hadiah sebesar 1,5 juta rupiah dan jura 3 sebesar  1 juta rupiah.

Akhirnya di finak LCC tersebut regu C dari kecamatan Bangko yang diwakili oleh SMAN 1 Bangko unggul sebagai juara satu  tersebut dengan nilai 1200 disusul kemudian regu A dari kecamatan Pujud dengan nilai 750 dan regu B dari kecamatan Tanah Putih dengan nilai 600. Sedangkan untuk melaju hingga  ke final (minggu malam 29/4,red) nilai tertinggi dicapai oleh kecamatan Tanah Putih disusul kecamatan Pujud dan kecamatan Bangko. Sehingga akhirnya ketiga regu tersebut memasuki babak final dihalaman kantor bupati Rohil jalan merdeka Bagansiapiapi. (andi krc)

Pelbagai pihak dukung H. Annas Maamun mencalon jadi Gubri periode 2013-2018


BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Selama ini hanya isu saja agar H.Annas Maamun mencalonkan diri sebagai Gubri periode mendatang.  Dari penilaian kader Partai Bulan Bintang (PBB) Rohil, H.Annas Maamun  layak menjadi Gubri di periode tersebut. Oleh sebab itu atas kesepakatan bersama maka PBB Rohil mempelopori agar H.Annas Maamun bersedia maju dalam ajang pemilihan Gubri periode 2013-2018. Demikian ditegaskan oleh ketua PBB Rokan Hilir Ahmad Saefi,Sag ketika dihubungi KABARROHIL, Senin (30/4).

“Penilaian PBB Rohil, H.Annas Maamun pantas memimpin provinsi Riau. Karena selama ini H.Annas sangat getol mengusahakan agar dana pusat meluncur ke daerah yang tentunya jika menjadi Gubri maka dana Pusat bakal banyak yang mengalirr ke Riau,”katanya.

Dia mengatakan pemimpin seperti H.Annas Maamun pantas memimpin provinsi Riau mendatang. Hal ini karena H.Annas Maamun berani menentang terhadap kebijakan pusat jika kebijakan itu tidak ada kebenaran dan  kepeduliannya terhadap masyarakat daerah.

“Kita memasang baliho dukungan agar H.Annas Maamun mencalonkan diri sebagai Gubri karena H.Annas Maamun pantas memimpin Riau dimasa mendatang,”tuturnya.
Syamsul (kiri) ketua Forkaperi dan hendri (kanan) 

Dihari yang sama, ketua Forkaperi (Forum Komunitas Pers Rokan HIlir), Syamsul Bahri juga mengatakan hal yang sama. Dia menjelaskan bahwa dirinya menilai Bupati kabupaten Rokan Hilir H.Annas Maamun layak menjadi Gubri periode 2013-2018. Hal ini disebutnya, selain berani menentang karena kebenaran juga sangat peduli terhadap masyarakatnya. H.Annas Maamun juga mementingkan pembangunan untuk daerah. Selain itu H.Annas Maamun adalah seorang pemimpin yang langsung terjun kelapangan dan menerima aspirasi langsung dari masyarakatnya.

“Sudah saatnya di Riau harus di pimpin oleh seorang pemimpin yang berani dan berpegang teguh terhadap kepentingan rakyat dan tipe kepemimpinan tersebut ada pada diri H.Annas Maamun,”katanya.

Selain itu H.Annas Maamun sejak memimpin daerah Rokan Hilir berhasil menjalin hubungan yang harmonis antara legislative dan eksekutif dan hubungan seorang pemimpin dengan wakilnya. “Kepemimpinan H.Annas Maamun berhasil menciptakan keharmonisan antara eksekutif dengan legislative bahkan dengan masyarakatnya sehingga pembangunan daerah menjadi lancar,”ujarnya.

Sedangkan bendahara Forkaperi, Hendri Suryanto juga membenarkan hal tersebut. Dia mengatakan kepemimpinan H.Annas Maamun di kabupaten Rokan Hilir selain  berhasil mengharmonisasikan hubungan pelbagai pihak juga geliat pembangunan daerah yang di lakukannya menjadi daerah Rokan Hilir menjadi maju pesat.

“Pembangunan daerah Rokan Hilir sejak kepemimpinan H.Annas Maamun menjadi sangat pesat tentunya jika memimpin Riau maka daerah di Riau akan lebih pesat lagi,”tandasnya.

Selanjutnya  Ketua DPRD Rokan Hilir, Nasrudin Hasan  mengatakan dari sekian nama yang berkembang untuk maju sebagai calon Gubri kapasitas H.Annas Maamun termasuk tokoh dan pejabat yang bercukus lumus pelbagai pengalaman baik di daerah Rokan Hilir maupun di luar Rokan Hilir.

“Pak H.Annas Maamun saya kira mempunyai kapasitas untuk dicalonkan sebagai gubernur Riau. Pak H.Annas Maamun memiliki banyak pengalaman pelbagai bidang yang diembannya. Pak H.Annas Maamun juga memiliki pengalaman birokrat dimulai dari bawahan hingga menjadi ketua DPRD Bengkalis, ketua DPRD Rokan Hilir dan Bupati Rokan Hilir. Banyak jabatan yang beiau emban dan di percayakan, jadi beliau sorang figur  yang mumpuni dan mampu memimpin Provinsi Riau,”ujar Nasrudin Hasan.

Dikatakannya, dukungan terhadap H.Annas Maamun jika mencalonkan diri menjadi Gubri bukan saja dari kalangan internal Golkar saja tetapi berbagai ormas juga memberikan dukungannya. Disebutnya pencalonan seorang figur dari partai Golkar untuk maju sebagai calon Gubri periode 2013-2018 harus mendapat dukungan dan persetujuan ketua umum Golkar Pusat Abu Rizal Bakrie serta koordinator Golkar wilayah Sumatera H.Arsyadianto Rachman.

“Hanya satu nama kader Golkar yang maju di calonkan oleh partai Golkar. Ketum Golkar pusat dan Koordinator wilayah yang menjadi kunci siapa figur  yang maju dalam pencalonan Gubri mendatang. Siapa yang diusung tentunya sudah diperhitungkan secara matang, bukan asal dicalonkan saja. Nah pak H.Annas Maamun memiliki kemampuan dan kapasitas untuk dicalonkan sebagai Gubri tersebut,’pungkasnya. (andi krc) 

IPDA ROKAN HILIR : Segala temuan mengandung tindakan korupsi ditindak lanjuti


SINTONG,KABARROHIL-Proyek-proyek fiktif maupun proyek di mark up  yang ada ditemukan jika dananya tidak dikembalikan ke negara maka termasuk tindakan korupsi. Oleh sebab itu proyek fiktif maupun mark up hasil temuan tersebut ditindak lanjuti dengan mengantarkan berkasnya ke Kejaksaan Negeri. Demikian ditegaskan Inspektorat Daerah (IPDA) Rokan Hilir (Rohil), M.Yatim Maamun kepada KABARROHIL ketika ditemui di halaman sepak bola sintong kecamatan tanah putih, Sabtu (28/4) akhir pekan kemaren.

"Hanya proyek fiktif kita antarkan ke kejaksaan. Kalau proyek mark up sudah dikembalikan, jumlahnya mencapai sekitar 800 juta rupiah,"ujarnya.

Dijelaskannya hasil temuan proyek fiktif maupun proyek mark up tersebut, ditambahkannya sudah diminta untuk dikembalikan karena, disebutnya itu merupakan uang negara.

Dikatakannya proyek fiktif jumlahnya hingga mencapai 2 milyar rupiah lebih. Disebutnya  secara  jelas dia tidak ingat karena datanya berada di kantor. Diterangkannya berkasnya saat ini masih belum disampaikan ke kejaksaan. Tetapi disebutnya dalam waktu dekat diantar karena masih di evaluasi kembali jikalau ada etikad pemakaian uang negara itu mau dikembalikan. Dijelas Ipda Rohil ini dalam peninjauan atau pengecekan sebagai langkah menindak lanjuti proyek-proyek bermasalah disebutnya inspektorat mempunyai tim yang bertugas ke lapangan.

Lebih lanjut dikatakannya biasanya masalah ini timbul dan ditemukan pada SKPD yang melaksanakan kegiatan-kegiatan proyek fisik, sedangkan dikatakannya pada dinas lain tidak tertutup kemungkinan ada juga yang menyalahgunakan keuangan negara. Ditambahkannya, pada intinya segala tindakan ada unsur korupsi akan ditindak lanjutinya. Jika ada perkembangan  akan diinformasikan, sebutnya.

"Kita sudah koordinasi dengan kejaksaan untuk masalah penanganan kasus korupsi. Inspektorat komit dan tidak pandang bulu untuk menindak lanjuti jika ada temuan ataupun ada laporan,"pungkasnya.(andi krc)

Minggu, 29 April 2012

Tim Perambah Hutan Rohil mengamankan 1 unit ekskavator berikut 2 pekerja merambah hutan bakau


PASIR LIMAU KAPAS,KABARROHIL-Wabup H.Suyatno beserta Tim dari Dinas Kehutanan, Dinas Perkebunan dan Dinas Perikanan dan Kelautan turun langsung kelapangan lokasi perambah hutan bakau di dusun pulau ambai RT 01/RW 04 kepenghuluan sungai daun kecamatan pasir limau kapas (Palika), Sabtu (28/4) akhir pekan kemaren. Tim Perambah Hutan Rohil kelokasi menggunakan speed boat menempuh waktu 1,5 jam yang selanjutnya menggunakan sepeda motor. Diduga ada keterlibatan oknum perangkat kepenghuluan Sungai Daun, padahal Camat Pasir Limau Kapas beserta penghulu Sungai Daun Sofian Ung baru beberapa hari lalu dilantik (Kamis 26/4,red).

"Semula kita mendapat informasi dari masyarakat tentang adanya pembukaan lahan dengan merambah hutan bakau mencapai ratusan hektar. Dari informasi itu saya bersama tim turun kelapangan dan ternyata laporan itu benar. Apalagi diareal hutan bakau yang dilarang keras untuk digarap karena lokasinya tidak jauh dari tepian sungai yang merupakan hutan bakau,"ujar wabup.

Orang nomor dua di pemerintahan Rokan Hilir ini langsung memerintahkan tim untuk mengamankan satu unit alat berat yang berada di lokasi beserta dua orang pekerja masing-masing sebagai pengawas dan operator. Alat berat beserta pekerja tersebut selanjutnya di boyong ke Bagansiapiapi guna menjalani pemeriksaan lebih intensif untuk menguak kasus ini.

Disebut wabup, lokasi kegiatan tersebut berada tepat di belakang rumah ketua RT bernama Tamrin. Dikatakannya, luas lahan dilihat dengan mata telanjang terhampar luas diperkirakan mencapai 600 hektar. Dijelas wabup seharusnya hutan bakau dijaga dengan baik oleh Tamrin tetapi malah sebaliknya hutan bakau tersebut digarap.

"Saya yakin ada keterlibatan perangkat kepenghuluan sungai daun karena pekerja menyatakan kalau pengawas pekerjaan adalah ketua RT setempat yakni Tamrin. Sementara lokasi hutan bakau yang digarap berada dibelakang Rumah Tamrin. Hal ini tidak akan kita diamkan karena merambah hutan bakau sangat dilarang keras. Oleh sebab itu kasus ini kita usut tuntas sesuai hukum yang berlaku,"katanya.

Menurut pekerja, mereka menggarap lahan atas suruhan warga keturunan Tek Wan berasal dari Aek kota Batu kabupaten labuhan batu provinsi Sumatera Utara. Satu orang pekerja berasal dari Labuhan Batu dan seorang lagi Erwin operator alat berat berasal dari Kisaran. Alat berat excavator merk CAT 320D diamankan yang menurut informasi dirental oleh pengusaha itu dari Pekanbaru.

"Perambah hutan bakau harus dihentikan dan ditindak lanjuti sesuai hukum yang berlaku,"pungkas wabup H.Suyatno. (andi krc)

BALIHO ANNAS LAYAK JADI GUBRI 2013-2018

Dukungan terhadap H.Annas Maamun sudah bermunculan seperti tampak baliho yang mengininkan H.Annas Maamun tampil di ajang pilgubri mendatang. Tampak salah satu masyarakat mengacungkan jempol di dekat baliho H.Annas Maamun layak untuk dicalonkan sebagai gubernur Riau periode 2013-2018

Pembangunan jembatan Pedamaran I dan pedamaran II dilanjutkan


SINTONG TANAH PUTIH,KABARROHIL-Pembangunan Jembatan pedamaran I dan jembatan pedamaran II yang dibanggakan masyarakat Rokan Hilir pada tahun ini dilanjutkan. Setiap tahapan pembangunan jembatan pedamaran  di audit. Hal ini sudah sesuai prosedur dan tata caranya. Demikian dikatakan oleh Sekretaris daerah Pemdakab Rokan Hilir (Rohil) Drs Wan Amir Firdaus,Msi yang adalah mantan kepala Bappeda Rohil ini kepada KABARROHIL ketika ditemui seusai acara pelantikan tiga penghulu di lapangan sepak bola Sintong kecamatan tanah Putih, Sabtu (28/4) akhir pekan kemaren.

“Setiap tahapan kita audit. Sudah mendapat pembenaran.  Tahun ini melanjutkan pembangunan yang sesuai prosedur dan tata cara yang benar. Insya Allah akan dilelang,”ujarnya.

Dijelaskannya, tahapan pada tahun ini untuk menyelesaikan pembangunan jembatan Pedamaran I. Sedangkan sisanya yakni pembangunan jembatan pedamaran II dilakukan untuk tahun selanjutnya. Sementara jalan di Pedamaran sepanjang 4 (empat) Km sudah direncanakan.

"Tahun ini cukup untuk pembangunan jembatan pedamaran I, sisanya pada tahun mendatang,”tuturnya.

Menjawab KABARROHIL, Setdakab Rohil ini menegaskan jalan sepanjang 4 km di Pedamaran tersebut merupakan pembangunan jalan oleh pihak provinsi Riau. Pemdakab Rohil mengharapkan pembangunan jalan sepanjang 4 km tersebut dengan menggunakan dana multy year sehingga jalan tersebut kelar dalam waktu yang telah ditentukan.

“Jalan pedamaran sepanjang 4 km sudah direncanakan. Daerah mengharapkan dana multy year sehingga cepat selesai,"pungkas Setdakab Rohil ini. (andi krc)


Bupati Rohil H.Annas Maamun melantik langsung tiga penghulu kecamatan Tanah Putih, Kader Pemuda Pancasila Rohil Yusriadi diangkat sebagai penghulu Sintong


SINTONG TANAH PUTIH,KABARROHIL-Secara resmi Bupati Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) H.Annas Maamun melantik tiga penghulu sekaligus. Acara pelantikan tersebut di gelar di lapangan sepak bola Sintong, Sabtu (28/4). Acara pelantikan tersebut sangat meriah, bupati Rohil dan ketua DPRD Rohil Nasrudin Hasan serta anggota DPRD Riau Tabrani Maamun disambut oleh rabana, silat, sejumlah taruna IPDN, Ormas Pemuda Pancasila, tokoh Agama, dan masyarakat Sintong.  Pelantikan dan pengangkatan penghulu Sintong Yusriadi, penghulu Sintong Pusaka Afrizal, dan penghulu Sungai Keladi Hilir Hamsar dilakukan langsung oleh Bupati H.Annas Maamun.  Yusriadi yang dilantik dan diangkat menjadi Penghulu Sintong adalah kader Pemuda Pancasila Rokan Hilir.  Dalam acara tersebut sekaligus penegerian sekolah berdasarkan keputusan no 645/2011 tentang penegerian TK Harapan Bunda menjadi TK Negeri Manggala Sakti, SMPS Rokan Sejahtera menjadi SMP N 8 dan SMAS Rokan Sejahtera menjadi SMAN  5 Tanah Putih.

Dalam sambutannya, Bupati H.Annas Maamun mengatakan bahwa pelantikan penghulu pada saat ini sangat istimewa karena dihadiri praja IPDN dan pengurus serta anggota MPC Pemuda Pancasila Rohil. Disebut orang nomor satu di Rohil ini,  penegerian TK, SMP dan SMA menjadi sekolah negeri di tanah putih semakin banyak. Hal ini dikatakan Bupati Annas Maamun menunjukkan kesadaran masyarakat di Tanah Putih terhadap dunia pendidikan di Rokan Hilir.

"Dikecamatan Tanah Putih sudah ada TK Negeri, keberadaan SMP Negeri  sudah 8 dan SMA Negeri  sudah 5.  Sedangkan di kecamatan Bangko saja SMP Negeri baru ada 3 dan SMA Negeri baru  ada 3. Dengan bertambahnya sekolah tentunya semakin banyak siswa sekolah. Oleh sebab itu diharapkan segala pihak harus turut serta mengawasi siswa. Kita di daerah Rohil ini harus bersama-sama berkomitmen jangan sampai siswa rusak akibat penyalahgunaan narkoba,"tutur Annas.

Dikatakan Annas Maamun, jika SDM kita tidak bagus maka daerah kita bakal tidak bagus. Oleh sebab itu Jangan biarkan generasi kita dengan seenak hatinya berkelakuan dan bertindak tanpa memikirkan masa depannya.  Disebut politisi Golkar Rohil ini bahwa di sumatera IPDN hanya ada dua, salah satunya berada di Rokan Hilir. Disebut Annas, menurut sekjen Depdagri bahwa IPDN Rokan Hilir  bakal berkembang. Diharapkan oleh Bupati H.Annas Maamun agar masyarakat Rohil dapat mengambil bagian menjadi siswa IPDN.

"Sehingga pada masa mendatang putra Rohil lulusan IPDN ada menjadi camat. Siapa lagi yang membangun daerah kita kalau bukan kita sendiri yang membangunnya,"katanya.

Disebut Annas, mari membangun daerah kita ini. Dikatakannya dalam pemilu lalu pernah dirinya mencetuskan membangun daerah Sintong. Oleh sebab itu masyarakat harus menjalin rasa persatuan dan kesatuan agar pembangunan di daerah berjalan dengan lancar. Diharapkan masyarakat dapat membantu ikut serta bersama-sama penghulu dalam memajukan pembangunan daerah.

"Kalau betul betul dibangun maka sintong ini bakal bagus. Namun masyarakat harus kompak bersama-sama penghulu untuk menyampaikan aspirasi pembangunan daerah sehingga bersatu dengan satu tujuan untuk perkembangan dan kemajuan daerahnya,"ujarnya.

Disebut Annas,  kita harus menfokuskan pembangunan daerah sehingga terus dipacu. Dikatakan orang nomor satu di Rohil ini, dalam waktu dekat bakal ada politeknik di Rokan Hilir khususnya di kecamatan Tanah Putih ini.

"Pendidikan  sangat penting sekali. Oleh sebab itu kita harus serius untuk meningkatkan mutu pendidikan daerah. Kita jangan terlena dengan bujuk rayu orang diluar daerah kita. Karena yang bagus itu adalah orang Rokan Hilir yang mendiami daerahnya dan membangun daerahnya sendiri,"katanya.

Dijelaskan Annas bahwa kita jangan sampai dipengaruhi oleh pihak lain karena kita sendirilah yang dapat memajukan daerah kita. Kemudian itu di himbaunya agar kita bekerja membangun daerah dengan sungguh sungguh, dengan hati nurani kita sendiri.

“Mulai hari ini anda menjadi penghulu dan bekerjalah dengan bagus. Siapa lagi yang membangun Sintong kalau bukan orang Sintong sendiri,”pungkasnya. (andi krc)