Jumat, 30 September 2011

Mari bersama-sama membangun Rohil, dengan semangat kesatuan dan persatuan serta kebersamaan


BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Semangat kesatuan dan persatuan serta kebersamaan dalam membangun daerah kabupaten Rokan Hilir sangat diperlukan agar daerah kabupaten Rokan Hilir semangkin maju, berkembang dan semakin setara dengan daerah lainnya bahkan melebihi perkembangan pembangunannya dengan daerah lain di Provinsi Riau ini. Demikian hal ini ditegaskan oleh Ketua DPRD Rokan Hilir, Nasrudin Hasan ketika ditemui KABARROHIL di ruang kerjanya di gedung DPRD Rohil jalan Merdeka Bagansiapiapi, Jumat (30/9).

“Mari kita bersama-sama menggalang semangat kesatuan dan persatuan serta kebersamaan dalam membangun daerah kabupaten Rokan Hilir yang kita cintai ini,”tuturnya.

Dia mengatakan bahwa kebersamaan antara pemerintah daerah, DPRD Rohil dan masyarakatnya dalam membangun daerah Rokan Hilir akan membuat daerah Rohil semakin maju dan semakin berkembang dan akan melebihi perkembangan pembangunan daerah lainnya di Provinsi Riau ini. Diterangkannya bahwa perkembangan pembangunan dalam dekade silam hingga kini telah diakui oleh beberapa tokoh di provinsi Riau bahkan pusat.  Untuk itu, sebutnya perkembangan pembangunan tersebut kita dukung dengan sepenuhnya sehingga perkembangan pembangunan daerah semakin pesat lagi.

“Siapa lagi yang membangun daerah Rokan Hilir ini selain dari kita sendiri masyarakat Rokan Hilir ini yang mendiami daerahnya sendiri. Apalagi kabupaten Rokan Hilir ini tinggal menghitung hari sudah mencapai 12 tahun. Hal ini sudah  menginjak usia remaja yang perlu pembenahan pembangunan daerah untuk menginjak usia dewasa. Jayalah negeri kita jayalah daerah kabupaten Rokan Hilir ,”pungkasnya. (andi wrc)    

Warga Mengeluh, Sampah menumpuk

BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Warga masyarakat kota ikan Bagansiapiapi sekitar mengeluh,  khususnya didaerah jalan pahlawan simpang tangko hingga ke simpang jalan Bawal, pasalnya sampah bertumpuk yang belum juga diangkut oleh petugas dinas pasar dan kebersihan. Pemandangan yang tidak sedap oleh mata yang memandang tersebut membuat kota tidak bersih dan indah.

“Kami merasa risih oleh sampah yang bertumpuk. Semakin hari semakin banyak sehingga tumpukan sampah dipinggir jalan tersebut membuat pemandangan yang tidak bagus,”ujar Edi salah satu warga ketika ditemui KABARROHIL di jalan Pahlawan simpang jalan satria tangko  Bagansiapiapi,Jumat (30/9).

Dikatakan, dirinya mengeluh karena sampah tidak diangkut juga ketempat pembuangan sampah. Padahal sebutnya,  hari ini merupakan hari gerakan 30 september dan keesokan hari hari kesaktian pancasila selanjutnya tanggal 4 oktober merupakan hari jadi Kabupaten Rokan Hilir. 


“Padahal esok hari kesaktian pancasila dan tanggal 4 Oktober mendatang HUT Kabupaten Rokan Hilir. Sudah dua hari ini sampah terlihat bertumpuk di pinggir jalan,”pungkasnya Edi.

Hasil pantauan KABARROHIL dilapangan, masih tampak sampah bertumpuk di pinggir jalan pahlawan dari simpang satria tangko hingga simpang jalan bawal. Bahkan di jalan Perwira simpang jalan manggis biarpun dipasang papan plang untuk menjaga kebersihan lingkungan namun sampah masih juga berada di bawah papan plang tersebut.(andi wrc)


Banyak warga tidak menaikan bendera setengah tiang


BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Hari peringatan gerakan 30 september (G 30 S) yang menelan korban para petinggi militer banyak warga yang tidak mengibarkan bendera merah putih setengah tiang. Hal ini tampak hasil pantauan di kota Bagansiapiapi,Jumat (30/9). Bendera setengah tiang hanya tampak di pasang di kantor-kantor serta rumah dinas sementara di rumah warga baru tampak dipasang setelah waktu menunjukkan pukul 09.00 wib. Namun ada juga disaat berita ini di turunkan yang masih tidak mengibarkan bendera merah putih di depan rumahnya.


“Sudah lupa memasang bendera setengah tiang pada hari ini, makanya kesiangan,”tutur Hendra salah satu warga yang djumpai KABARROHIL, Jumat (30/9).

Hal ini disebutnya,  memasang bendera setengah tiang setelah melihat dikantor pemerintah memasang sang dwi warna tersebut setengah tiang didepan kantornya.

Hasil pantauan di lapangan, banyak warga masyarakat yang tidak memasang bendera di depan rumahnya. Tampak hanya di daerah perkotaan saja yang memasang bendera setengah tiang untuk memperingati wafatnya pahlawan revolusi oleh gerakan 30 september pada masa lampau. Bahkan ada juga masyarakat tidak mengetahui bahwa pada hari ini mengibarkan bendera setengah tiang.

“Semangat nasional  kita sudah semakin berkurang sehingga peringatan gerakan 30 september untuk memasang bendera setengah tiang sudah terlupakan,”tutur Syamsul ketika ditemui.

Sedangkan kabag Humas Setdakab Rokan Hilir, Firdaus,SE ketika dihubungi mengatakan bahwa untuk memperingati hari kesaktian pancasila (besok, Sabtu 1 Oktober,red) kantor pemerintah menaikan bendera merah putih. Dimana sebelumnya (hari ini,Jumat,red) tanggal 30 september yang telah menelan beberapa petinggi militer tersebut memasang bendera setengah tiang.

“Hari ini (jumat 30/9,red) kita mengibarkan bendera merah putih setengah tiang. Keesokan harinya hari kesaktian pancasila mengibarkan bendera merah putih satu tiang penuh,”pungkas Firdaus. (andi wrc)    

Rabu, 28 September 2011

Sebanyak 271 JCH Rokan Hilir Berangkat pada Kloter 15


BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Sebanyak 271 Jemaah Calon Haji (JCH) Kabupaten Rokan Hilir di berangkatkan dari Bagansiapiapi pada tanggal 14 Oktober 2011 mendatang. Diharapkan kepada JCH dapat mempersiapkan diri sejak sekarang. Demikian ditegaskan oleh Kepala Kankemenag Rokan Hilir Agustiar,Sag ketika dijumpai seusai rapat koordinasi di lantai IV kantor bupati Jalan Merdeka bagansiapiapi, Rabu (28/9).

“Insya Allah Jemaah Calon haji berangkat pada tanggal 14 Oktober mendatang dan tiba pada tanggal 26 Nopember pada pukul 13 wib,”tutur Agustiar.

Diterangkannya jumlah JCH pada tahun ini  mencapai 271 orang. Hal ini dijelaskannya karena ada penambahan JCH untuk Negara Indonesia. Lanjutnya mengatakan  jatah untuk Provinsi Riau sebanyak 270 orang dimana untuk Kabupaten Rokan Hilir mendapat jatah sebanyak 27 orang sehingga jumlah JCH Kabupaten Rokan Hilir pada tahun ini mencapai 273 orang. Namun karena satu orang yang seharusnya waktunya ikut dalam JCH meninggal dunia dan satu orang lagi mengundurkan diri karena sakit maka jumlah JCH Kabupaten Rokan Hilir sebanyak 271 orang.

Dikatakannya bahwa JCH kabupaten Rokan Hilir diberangkatkan dalam kloter 15 di ketuai oleh H.Buchori,Sag dengan pembimbing ibadah Fikrie Mahmud.  JCH Rokan Hilir bergabung dengan JCH Pekanbaru pada Kloter 15.

“Jemaah Calon haji Kabupaten Rokan Hilir diberangkatkan pada kloter 15,”ujar Agustiar,Sag.

Sedangakan H.Poniran Arub,SH,MH ketika ditemui pada saat yang sama mengharapkan kepada JCH agar pada tanggal 12 Oktober sudah mengumpulkan koper bawaannya di gedung serbaguna jalan Utama bagansiapiapi. Koper tersebut sudah diberi tanda kelompok, rayon, dan kloter pemberangkatan. Hal ini  disebut Poniran, yang adalah  ketua panitia pemberangkatan JCH Rohil ini karena pada tanggal 13 Oktober 2011 koper tersebut terlebih dahulu diberangkatkan menuju ke Pekanbaru.

Dijelaskannya JCH pada tanggal 14 Oktober berangkat dari Bagansiapiapi ke Pekanbaru. Kemudian pada tanggal 15 berangkat dari Pekanbaru ke Batam  yang selanjutnya pada tanggal 16 Oktober jam 10 pagi para JCH tersebut dari Batam diberangkatkan ke Madinah dalam kloter 15.

“Diharapkan kepada JCH pada tanggal 12 Oktober koper bawaan sudah berada di kota Bagansiapiapi yang dikumpulkan di gedung serbaguna jalan Utama bagansiapiapi. Karena pada tanggal 13 oktober koper tersebut sudah diberangkatkan ke Pekanbaru. Kemudian itu diharapkan kepada petugas kesehatan agar pada saat itu juga telah membagikan kartu kesehatan kepada JCH masing-masing,”tutur Poniran Arub,SH,MH.

Ketika ditemui KABARROHIL, Plt Sekdakab H.Syamsuddin,SH menerangkan bahwa JCH diberangkatkan ke Pekanbaru dengan menggunakan bus yang telah disediakan sebanyak 8 bus yang dikawal oleh Patwal.


Dikatakannya JCH berangkat dalam lima Rayon antara lain Rayon I (satu) yakni Bangko diberangkatkan dari mesjid Al-ikhlas Bagansiapiapi, Rayon II (dua) yakni Bangko Pusako, Rayon III (tiga) yakni Tanah Putih diberangkatkan dari kantor camat lama, Rayon IV (empat) yakni Bagan Sinembah diberangkatkan dari mesjid raya dan Rayon V (lima) yakni Rayon Kubu.

“Kita berdoa agar Jemaah Calon Haji pergi jemaah selamat, pulangnya juga selamat dan keluarga yang dirumah juga selamat,”pungkasnya. (andi wrc)

Selasa, 27 September 2011

Menggalakkan program untuk mengurangi angka kemiskinan di daerah Rohil

BAGANSIAPIAPI, KABARROHIL-Menurut sensus penduduk daerah kabupaten Rokan Hilir sudah mengalami peningkatan yang signifikan. Hal tersebut karena perkembangan pembangunan di daerah Rokan Hilir yang semakin pesat dan diminati oleh para pendatang untuk membuka peluang usahanya di daerah Rokan Hilir. Seperti tanpak oleh kita jumlah kepadatan penduduk di ibukota kecamatan bahkan di ibukota Kabupaten Rokan Hilir. Kepadatan penduduk yang telah di cross cek oleh dinas kependudukan dan catatan sipil mendapatkan data penduduk kabupaten Rokan Hilir telah mencapai 780 ribu jiwa dimana sebelumnya hanya 500 ribu jiwa saja. Oleh sebab itu program mengentaskan kemiskinan merupakan program yang digalakkan untuk mengatasi dan mengurangi angka kemiskinan didaerah Rokan Hilir.  Demikian ditegaskan oleh H.Annas Maamun kepada KABARROHIL ketika dihubungi, Selasa (27/9).


Dia mengatakan dengan kepadatan jumlah penduduk yang signifikan tersebut maka program pemerintah daerah dalam mengentaskan kemiskinan semakin digalakkan. Hal ini adalah tugas pemdakab Rokan Hilir dan masyarakat Rokan Hilir agar bersama-sama saling bekerja sama untuk meningkatkan taraf kehidupan masyarakat miskin didaerah Rokan Hilir.

“Jangan kita salahkan masyarakat itu semakin miskin, namun kita harus berfikir bagaimana membantu masyarakat miskin itu terlepas dari taraf kemiskinan,”ujar orang nomor satu di Rohil ini.

Oleh sebab itu  sebut H.Annas Maamun,  kita harus saling berfikir untuk mengentaskan kemiskinan tersebut di daerah Rokan Hilir.

“Alangkah baiknya para mahasiswa ikut juga memikirkan daerah Rokan Hilir dengan memberikan kajian dan pandangan untuk membangun daerah Rokan Hilir. Dengan semangat kebersamaan dan persatuan serta kesatuan dalam mencetus ide membangun daerah Rohil maka saya yakin pada beberapa tahun mendatang daerah Kabupaten Rokan Hilir sudah disegani dalam perkembangan pembanguan daerahnya,”kata H.Annas Maamun.

Diterangkannya pada tahun ini dalam mendukung untuk mengentaskan kemiskinan di daerah yang masih tergolong daerah miskin maka di bangun akses jalan untuk merangkai daerah tersebut dari keterisoliran.

“Tahun ini sudah kita titik beratkan membangun jalan ke Suak Air Hitam kecamatan pujud, jalan lintas pesisir timur ke Penipahan hingga ke sumatera utara,dan  jalan pesisir ke sinaboi bahkan ke dumai. Rumah layak huni per unit berkisar 78 juta juga dibangun untuk masyarakat miskin. Rumah layak huni tersebut dihalamannya ditanami bibit buah-buahan dan kolam ikan untuk dikembangkan oleh masyarakat penghuni rumah layak huni tersebut dalam usaha kerakyatan untuk meningkatkan taraf kehidupan masyarakat miskin,”ujar Annas.

Lanjutnya, Dia menambahkan bahwa landasan pesawat udara juga direncanakan dibangun di daerah pematang sungai labu dalam meningkatkan transportasi udara. Sementara itu kawasan industri di hamparan 1000 hektar di daerah Sinaboi juga telah disiapkan lahan untuk pengembangan pembangunan kawasan industri tersebut.

Sedangkan didaerah Ujung tanjung  sebut orang nomor wahid di Rohil ini, di planning sebagai kawasan pendidikan. Dikatakannya Kampus IPDN telah terealisasi saat ini akan dibarengi oleh sarana SMK oleh pihak Chevron.

“Saya juga berkeinginan mendirikan Institut atau perguruan tinggi Rokan Hilir di daerah ujung tanjung,”tuturnya.

Disisi lain diharap politisi Golkar Rokan Hilir ini, agar asrama mahasiswa yang ada di Pekanbaru saat ini dikelola oleh Ikatan Keluarga Mayarakat Rohil (IKMR) Pekanbaru. Hal tersebut dikatakan oleh H.Annas Maamun agar pengelolaan asrama tersebut terjamin keselarasan dan tanggung-jawab dalam pengelolaan dengan management yang bagus.

“Saya harap agar asrama mahasiswa sekarang dapat dikelola oleh IKMR Pekanbaru. Kita akan bantu sebuah asrama lagi sehingga asrama lama untuk asrama putri yaitu untuk mahasiswi sedangkan asrama yang baru  asrama putra yakni untuk mahasiswa. Setiap minggu diprogramkan untuk acara ceramah agama bagi mahasiswa dan mahasiswi sehingga tidak hanya punya bekal  ilmu pengetahuan umum namun juga memmiliki bekal ilmu pengetahuan agama. Hal ini untuk meningkatkan moral dan akhlaq manusia agar kelak menjadi pemimpin  takut terhadap Allah swt,”pungkasnya. (andi wrc)

Halal bi Halal IKMR Pekanbaru dihadiri beberapa tokoh Rohil


PEKANBARU,KABARROHIL-Ketua Panitia Halal Bi Halal sekaligus pelepasan JCH dari IKMR Pekanbaru , Ir.H.Yulios Kahar mengatakan bahwa tema yang diangkat adalah mari kita tingkatkan ukhuwah islamiah serta persaudaraan dengan sesama masyarakat Rokan Hilir Pekanbaru degan Pemdakab Rokan Hilir. Demikian diungkapkannya ketika ditemui KABARROHIL di sela acara di aula pertemuan Hotel mayang garden jalan jenderal Sudirman Pekanbaru, Minggu malam (25/9) akhir pekan kemaren. Ratusan masyarakat IKMR Pekanbaru hadir dalam acara tersebut termasuk para tokoh-tokoh Rokan Hilir di Pekanbaru seperti Saleh Djasit, Johar Firdaus dan Bachdir johan Hs.


“Kita mengucapkan banyak terima kasih atas kehadiran para anggota IKMR Pekanbaru serta tokoh masyarakat Rohil dan rombongan Bupati kabupaten Rokan hilir, H.Annas maamun,”tutur Ir.H.Yulios Kahar.

Diterangkannya sebanyak 25 JCH dari IKMR Pekanbaru akan menunaikan ibadah hajinya. Diharapkannya juga dalam acara ini dapat mengeratkan silaturahim sesama umat sehingga berkelanjutan.

Sementara itu ditempat yang terpisah ketua IKMR Pekanbaru Prof.Dr.Syafroni,Msi mengatakan bahwa halal bi halal merupakan acara silaturahim untuk mempererat persaudaraan. Dikatakannya dirinya sangat mendukung program bupati kabupaten Rokan Hilir,H.Annas Maamun yang sedang giatnya membangun daerah. Apalagi sebut ketua IKMR Pekanbaru ini, Khususnya di bidang pendidikan bupati H.Annas Maamun sedang getolnya meningkatkan mutu pendidikan daerah. 


“Kita mendukung bupati Rohil dalam menjalankan program pembangunan daerah, terutama sekali dibidang pendidikan kita aplous sekali program untuk meningkatkan mutu pendidikan di daerah Rokan hilir,”ujarnya.

Sementara itu tokoh masyarakat Rohil, Saleh Djasit juga mengutarakan hal yang sama terhadap program pembangunan yang dicanangkan oleh H.Annas maamun. Dirinya menerangkan bahwa bupati kabupaten Rohil ini meskinpun umur sudah tua namun semangat untuk membangun daerah tidaklah pudar. Dirinya bangga mempunyai bupati yang ingin membangun daerah yang tidak kalah semangatnya dengan para kaula muda.

“Kita harus bersyukur sekali kita mempunyai bupati seperti H.Annas maamun yang sangat bergairah dan bersemangat untuk membangun daerah. Bahkan kalah anak muda,”terang H.Saleh Djasit.


Dikataklannya bahwa tali silaturahin harus di perbanyak untuk menjalin persaudaraan dan kesatuan. Karena, sebutnya dengan memperbanyak silaturahin juga memperbanyak rezeki.

“Kita doa kan agar bupati kita H.Annas maamun selalu sehat wal afiat yng senantiasa bersemangat untuk membangun daerah Rokan Hilir,”pungkasnya. (andi wrc)     

Senin, 26 September 2011

Konsul Malaysia bakal kunjungi daerah Rokan Hilir


PEKANBARU,KABARROHIL-Kerjasama antara Indonesia dengan negara Malaysia terutama di daerah Kabupaten Rokan Hilir perlu dibentuk. Hal ini terutama masalah kabut asap yang melanda beberapa waktu lalu. Hal ini ditegaskan oleh Konsul Malaysia untuk Provinsi Riau,  Zamani kepada KABARROHIL ketika ditemui disela peninjauan kampus UIN Suska Panam Pekanbaru bersama bupati Kabupaten Rokan Hilir, H.Annas Maamun dan rektor UIN Suska, Senin(26/9).

“Kerja sama itu dalam bentuk memberikan bantuan pemantauan cuaca dan membuat kanal agar tidak merebaknya asap,”ujar Zamani.

Diterangkannya pada tahun 1997 kabut asap daerah Rohil merupakan produksi asap terbanyak, namun sekarang sudah berkurang. Hal ini berkat saling kerjasama antara Indonesia dengan Malaysia. Kemudian itu dikatakan Zamani dalam bentuk bantuan ferry penyeberangan juga akan difikirkan sehingga terjalin kerja sama berkelanjutan.

Disisi lain, bidang perekonomian juga difikirkan berupa bentuk investasi pengalengan ikan. Hal ini dikatakannya dirinya akan berkunjung kedaerah Rokan Hilir untuk mensurvey terlebih dahulu. “Tadi bupati Rokan Hilir,H.Annas Maamun menganjurkan kita berkunjung kedaerah Rokan Hilir. Dimana daerah Rokan Hilir berbatasan dengan negara Malaysia. Investasi dalam bentuk pengalengan ikan juga sangat bagus,nanti kita fikirkan setelah boleh ditengok,”pungkasnya. (andi wrc) 

Sijago Merah Beranguskan Rumah Warga

     Sedikitnya Enam Rumah Warga di jalan Perwira Bagansiapiapi di lalap sijago merah, Senin dini hari (26/9).                              

BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL- Sijagomerah kembali beraksi di kota negeri seribu kubah  bagansiapiapi, Senin (26/9) dini hari sekitar pukul 02.00 wib.  Api mengamuk   tepatnya di Jalan Periwira Bagansiapi-api, Kecamatan Bangko. Akibatnya, 6 rumah penduduk yang mayoritas ditempati warga Tionghoa  musnah dilalap api. Musibah kebakaran ini tidak ditemukan adanya korban jiwa.
       
Musibah kebakaran  pada dini hari itu  telah mengejutkan penghuni rumah termasuk masyarakat yang ada di sekitarnya. Alhasil para penghuni rumah yang sedang lelap tidur akhirnya terbangun berusaha untuk menyelamatkan  barang-barang sebisanya


''Waktu kejadian, kan saya sedang tertidur. Tiba-tiba saya terdengar ada suara gaduh dan bunyi tiang listrik dipukul tanda bahaya kebakaran,'' kenang Anton Guitawa (45) salah seorang korban musibah kebakaran yang adalah mantan anggota legislatif kabupaten Rokan Hilir.
       

Dijelaskannya saat  muncul dibenaknya ketika mendengar suara bergaduh di depan rumahnya adalah  orang  sedang bertengkar.

''Saya pikir ada orang  bertengkar. Begitu keluar dari rumah,  saya melihat ada api berkobar. selanjutnya, saya bersama keluarga menyelamatkan barang-barang yang bias dibawa. Tapi semuanya sudah terlambat. Yang bisa diselamatkan hanya motor. Semua yang ada didalam rumah termasuk surat-surat berharga ludes,'' kata Anton Guitama.
       

Lanjutnya mengatakan upaya pemadaman dilakukan oleh masyarakat yang ada di sekitar lokasi kejadian. Kemudian tak lama berselang, kendaraan pemadam kebakaran berada dilokasi kejadian untuk melakukan aksi pemadamanya.       Dijelaskannya agar api tidak merambat ke tempat lain, sejumlah rumah terpaksa harus dirubuhkan. Sekira jam 05.00 wib aksi api berhasil dijinakkan, hanya memakan waktu hampir selama tiga jam.   

Camat Bangko, H Muhammad Nurhidayat SH ditemui KABARROHIL, Senin (26/9) di Bagansiapi-api tidak menafikan hal tersebut.

''Saya sudah meninjau lokasi yang terkena musibah kebakaran itu. sejumlah enam rumah yang kena musnah api. Semua penghuni rumah yang terbakar merupakan warga Tionghoa. Langkah selanjutnya kita laksanakan  melakukan pendataan. Saat ini masih sedang dilaksanakan.  Kita dari pihak kecamatan sudah mengambil kebijakan dengan mempermudah warga yang terkena musibah untuk mengurus surat-surat berharga khususnya yang menjadi kewenangan pihak kecamatan,”pungkas Nur Hidayat . (andi wrc)