Jumat, 25 Mei 2012

Bupati H.Annas Maamun buka pelatihan pelatih dan wasit untuk cabor sepakbola dan bola volly. Tahun ini pemkab bangun stadion disetiap kecamatan


BAGANSIAPIAPi,KABARROHIL-Pelatihan wasit, pelatihan pelatih bola volly, pelatihan wasit dan pelatihan pelatih sepakbola lisensi nasional digelar di gedung serbaguna SMPN 1 Bangko jalan Sumatera Bagansiapiapi, Jumat (25/5). Pelatihan tersebut diikuti oleh peserta dari perwakilan setiap daerah yang dilaksanakan sejak tanggal 24 hingga 28 Mei 2012. Bupati Rokan Hilir H.Annas Maamun membuka acara pelatihan tersebut dengan didampingi sekretaris PSSI Provinsi Riau, anggota DPRD Rohil H.Rasmali.SH dan kadispora H.Tarmizi Madjied.SH. Tampak hadir dalam acara ini sekretaris pengurus cabang PSSI Rohil Ir Thomas Ginting dan tokoh masyarakat.

Ketua panitia pelaksana H.Tarmizi Madjid yang juga Kadisbudpora Rohil menegaskan bahwa acara ini untuk meningkatkan olahraga di daerah Rohil. Disebutnya dalam pelatihan ini diikuti oleh 120 peserta berasal dari kecamatan dimana camat yang mengutus untuk mengikuti pelatihan ini. Dkatakannya pelatihan ini dilaksanakan selama lima hari dengan instruktur dari provinsi Riau. Lanjutnya mengatakan  acara ini bekerjasama dengan Pengcab PSSI Rohil, Ir. Thomas Ginting. Disebutnya, Jikalau peserta lulus maka diberikan sertifikat lisensi dari Pengda PSSI Provinsi Riau namun jikalau peserta tidak lulus maka tentunya tidak diberikan sertifikat tersebut. Oleh sebeb itu diharapkan para peserta mengikuti pelatihan ini dengan sebaik-baiknya sehingga lulus. Lebih lanjut dikatakannya, diharapkan peserta pelatihan setelah mendapat sertifikat dapat mengambleng bibit-bibit di wilayahnya masing-masing. Karena kadisbudpora ini mengatakan setelah ini bakal ada kegiatan Popda sehingga peserta yang lulus ini akan di siapkan untuk menghadapi popda ini.

Dalam sambutannya, bupati H.Annas Maamun menegaskan mulai saat ini pemdakab Rohil harus berkomitmen untuk meningkatkan prestasi dibidang olahraga. Oleh sebab itu pada tahun ini bidang olah raga harus di tingkatkan dengan melakukankegiatan-kegiatan pertandingan olahraga. Khususnya Volly ball, sepakbola, badminton dan basket ball merupakan cabor yang pernah diraih oleh putra Bagansiapiapi dimasa kabupaten Bengkalis. Oleh sebab itu diharapkan oleh orang nomor satu di Rohil hasil cemerlang tempo dulu di raih kembali dengan sesering mungkin malakukan pelatihan dan pertandingan olahraga. Tentang sarana dan prasarana olehraga, dikatakannya disetiap kecamatan direncanakan harus ada stadion sepakbola dan di bagansinembah direncanakan dibangun satu stadion lagi. Hal ini sebagai kepedulian pemerintah daerah terhadap olahraga.

“Pembangunan sarana dan prasarana olahraga harus juga diiringi dengan peningkatan kualitas pelatih dan wasit. Hal ini harus seiring karena sarana olahraga tidak akan ada artinya jikalau pelatih dan wasit tidak berkualitas, sebaliknya juga pelatih dan wasit berkualitas  tidak aka nada artinya jikalau sarana dan prasarana olahraga tidak ada. Mudah-mudahan pelatih dan wasit yang dilatih agar menjadi terlatih ini dapat memunculkan bibit olahraga di daerah Rokan Hilir,”ujarnya.

Disebut orang nomor satu di Rohil ini bahwa tempo dulu dirinya juga merupakan pemain sepakbola. Oleh sebab itu pada tahun ini diharapkan agar olahraga di Rokan Hilir semakin berkembang. Karena dikatakannya  selama ini dirinya tidak pernah melihat pembibitan dan pertandingan olahraga yang signifikan menghasilkan prestasi. Oleh sebab itu kedepan harus ada pertandingan olahraga dengan pelatih dan wasit yang bagus. Diharapkan juga para pelatih setelah mendapat sertifikat dalam pelatihan ini agar betul-betul serius dan terjun ikut di lapangan dengan memberikan instruksi.

“Tahun ini kita galakkan dibidang olahraga. Diharapkan pelatih bola volli maupun pelatih sepak bola dapat menerapkan cara dan teknik yang telah dipelajari dalam pelatihan ini ,"pungkasnya H.Annas Maamun. (andi krc)

Musrenbang Rohil tahun 2013 dibuka Bupati H.Annas Maamun


BAGANSIAPIAPi,KABARROHIL-Musrenbang di gelar di gedung serbaguna jalan Utama bagansiapiapi, Jumat (25/5). Musrenbang tahun 2013 tersebut mengambil tema meningkatkan ekonomi masyarakat pengembangan kualitas SDM, peningkatan kualitas infrastruktur wilayah dan optimalisasi pelayanan birokrasi. Hadir dalam acara itu sekaligus membuka musrenbang tersebut bupati kabupaten rokan Hilir H.Annas Maamun. Tampak juga ketua DPRD Rokan Hilir (Rohil) Nasrudin Hasan, Setdakab rokan Hilir Drs Wan Amir Firdaus,Msi, kepala Bappeda Rohil M.Job Kurniawan, forum pimpinan daerah, sejumlah anggota DPRD Rohil, sejumlah kepala dinas dilingkungan pemdakab Rohil dan camat, lurah, ormas dan tokoh masyarakat.

Dalam sambutannya, orang nomor satu di Rohil ini mengatakan ada beberapa hal yang dibahas di dalam musrenbang ini diantaranya bupati H.Annas Maamun menegaskan agar kepala kepala desa merencanakan alokasi anggaran sebesar 1,5 Milyar rupiah.

“Saya harapkan dalam musrenbang ini, pertama supaya kades membuat perencanaan 1,5 milyar rupiah dengan program pembangunan yang sederhana untuk kepentingan masyarakat selain dari program pembangunan pemerintah kabupaten Rokan Hilir,”ujarnya.

Dikatakannya dalam musrenbang ini juga agar merencanakan di setiap desa dibangun tujuh unit rumah layak huni.  Namun disebutnya ada beberapa desa yang diprioritaskan dengan pembangunan rumah layak huni  lebih hingga mencapai 20 atau 30 unit seperti di sinaboi. Dia menjelaskan pembangunan rumah layak huni ini bernilai seharga 75 juta rupiah per unit. Dikatakannya pembangunan rumah layak huni ini  selain dari rumah retslement.

"Inilah perlunya para penghulu, lurah dan camat hadir dalam musrenbang ini. Karena diharapkan kepada para penghulu dapat mengatur dan merencanakan bagaimana  pembangunannya. Kemudian itu diharapkan agar selalu mengawasi pembangunan sehingga pembangunan menjadi bagus,"katanya.

Kemudian disebutnya, infrastruktur jalan dari Ampaian Rotan ke sungai daun juga diusahakan dengan berjuang mendapatkan alokasi dana pusat meluncur kedaerah Rokan Hilir. Hal ini agar dapat lebih cepat dalam merangkai daerah-daerah terisolir sehingga masyarakat desa terpencil dapat mengeluarkan hasil perkebunan dan pertaniannya.   

"Kita akan berjuang ke Jakarta agar pembangunan jalan penghubung daerah-daerah terisolir berhasil dibangun sehingga dapat merangkai daerah terisolir,"ujarnya.

Disebut ingatkan oleh bupati H.Annas Maamun agar jangan lagi memprogramkan pembangunan jalan-jalan kecil apalagi jalan kurang dari dua meter melewati rumah-rumah pribadi. Karena disebutnya, pembangunan  jalan sekurangnya dengan lebar enam meter sehingga jalan tersebut dapat dilalui oleh roda empat. Kemudian politisi Golkar Rohil ini mengatakan  direncanakan juga pembangunan rumah sakit di Bagan Sinembah yang bagus dengan anggaran pertama kurang lebih 30 milyar rupiah.

Lanjutnya bupati menegaskan program pembangunan jalan lancang kuning juga dilanjutkan. Lebih melegakan para kepala desa atau penghulu di dalam musrenbang ini orang nomor satu di Rohil mengatakan agar gaji penghulu dinaikkan menjadi 2 juta rupiah sebulan. Hal ini disebut bupati H.Annas Maamun, mengingat dalam upaya untuk meningkatkan ekonomi keluarga pemimpin desa itu. Selain itu dikatakan bupati agar kepala desa tidak berupaya menjual lahan di wilayahnya yang akan berhadapan dengan hokum. Kemudian itu, menurut orang nomor satu di Rohil ini, dengan adanya peningkatan  gaji maka dapat menggairahkan kerja dan kinerja dari kepala desa. Demikian juga gaji sekdes dan kepala dusun juga dinaikkan. Hal ini disebut bupati H.Annas Maamun ada daerah yang menggaji demikian seperti di kabupaten Meranti dan kabupaten Pelalawan.

Kemudian itu diharapkan juga alokasi dana TP PKK ditingkatkan. Namun disebut bupati agar jangan hanya semata membuat program sosialisasi saja. Diharapkan dapat membuat program penanaman pohon buah dibelakang setiap rumah layak huni.

"Jangan hanya kegiatan  ceramah saja nemun harus diselingi dengan program menanam pohon dibelakang rumah layak huni dan kita harus praktek langsung di lokasi,"katanya.

Disebut politisi Golkar Rohil ini, setelah dirinya melihat secara langsung didesa jomet kabupaten Cikampek beberapa waktu lalu maka dirinya ingin program yang sama diterapkan di daerah Rohil yang sesuai dengan keadaan alamnya. Lanjutnya mengatakan dimana kepala desa menumpang menanam pohon mangga dihalaman setiap rumah warga. Kemudian hasilnya kepala desa yang membeli untuk di perdagangkan kembali. Namun di Rohil diharapkan peranan TP PKK Rohil dapat melaksanakan program ini. Dengan program demikian secara langsung dapat meningkatkan kehidupan ekonomi masyarakat miskin.

"Kita harus bersiap-siap dalam perjalanan tahun kedepan untuk mengentaskan kemiskinan sehingga masyarakat menjadi sejahtera yang seutuhnya,”pungkasnya. (andi krc)

Pemkab komit tindak-lanjuti pendapat Fraksi DPRD Rohil


BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Penyampaian laporan hasil pembahasan rancangan perda kabupaten Rokan Hilir (Rohil) tentang LPP APBD tahun anggaran 2010 melalui tahapan sesuai konstisional dan aturan dilaksanakan dalam sidang paripurna DPRD Rokan Hilir. Demikian dikatakan wabup H.Suyatno dalam sambutannya di hadiri oleh 30 anggota legislative (aleg) dari sebanyak 40 aleg di DPRD Rokan Hilir. Penyampaian ini di lakukan di gedung DPRD Rohil jalan Merdeka Bagansiapiapi, Kamis (24/5) kemaren sore.
Wabup dan ketua dprd

“Dengan kebersamaan antara legislative dengan pemerintah daerah selama ini yang telah di tuangkan sejak lalu maka upaya mengentaskan kemiskinan, meningkatkan SDM dan infrastruktur dapat berjalan dengan baik sehingga dapat melanjutkan pembangunan daerah Rohil kedepan,”ujarnya.

Wabup menyebut keharmonisan yang telah dijalin antara pemerintah daerah Rokan Hilir dengan DPRD Rohil telah dapat memberikan motivasi dan dapat dengan cepat dalam mencapai visi dan misi Rokan Hilir seperti yang diharapkan bersama. Karena disebut, H. Suyatno kerjasama dengan baik merupakan jalinan kesatuan dan persatuan menginginkan daerahnya maju.

"Tidak dipungkiri kita bersama-sama mewujudkan pembangunan dengan harmonis dari tahun ke tahun yang dapat memberikan motivasi  percepatan pembangunan mencapai kesejahteraan masyarakat. Saya yakin, tanpa kerjasama yang baik maka pembangunan daerah tidak akan dapat dilaksanakan dengan baik. Jikalau tidak terjalin dengan baik maka tentunya tidak akan dapat kita rasakan pembangunan daerah hingga sekarang ini,"kata wabup.

Disebut orang nomor dua di pemerintahan Rokan Hilir ini,  ada beberapa masukan dari pendapat fraksi adalah sebagai bahan koreksi pemerintah daerah dalam menjalankan pembangunan selanjutnya. Lanjutnya mengatakan, diantaranya pendapat fraksi yang sepakat bagaimana untuk meningkatkan kerja dan kinerja di jajaran SKPD.

“Dengan adanya pendapat dan pandangan Fraksi DPRD Rohil pada hari ini yang dihadiri dan didengar oleh SKPD maka  sejogjanya dapat kita renungkan kembali pekerjaan kita masing masing.  Pemdakab Rohil komitmen hal ini  tetap akan kita tindak-lanjuti,”tandasnya. (andi krc)