Senin, 29 Oktober 2012

TP PKK Rokan Hilir gelar simulasi cara gosok gigi dan cuci tangan kepada siswa SD sekaligus berikan Sembako kepada korban banjir



LABUHAN TANGGA BARU-KABARROHIL-Tim penggerak PKK kabupaten Rokan Hilir (Rohil) memberikan bantuan sembako kepada korban banjir dikepenghuluan Labuhan Tangga Baru Kecamatan Bangko. Bantuan sembako tersebut diserahkan secara simbolis kepada sejumlah korban banjir oleh ketua Tim Penggerak PKK Rokan Hilir Hj Latifah Hanum Annas. Kegiatan tersebut dipusatkan di halaman SDN O35 Labuhan Tangga Baru, Senin (29/10). Hadir pada saat itu wakil ketua TP PKK Rohil Hj Wan Mardiana Suyatno beserta ibu TP PKK lainnya. Tampak hadir juga Camat Bangko H.Muhammad Nur Hidayat,SH, Penghulu Labuhan Tangga Baru Iwan Sudarwan, kepala sekolah SD 035 Zulfikar,SPd, Kadiskesehatan Dr Junaidi Saleh beserta tenaga medis lainnya.

Disamping memberikan bantuan, TP PKK Rohil bekerjasama dengan dinas kesehatan juga melaksanakan simulasi cara menggosok gigi dan mencuci tangan yang baik. Kegiatan simulasi kepada siswa siswi SDN 035 labuihan tangga baru dengan tema “Anak Sehat dimulai dengan Tangan Sehat” merupakan program bertepatan dengan hari cuci tangan sedunia. Simulasi tersebut dipandu oleh Dr Intan dari Diskes Rokan Hilir.

Menjawab KABARROHIL, Ketua TP PKK Rohil menegaskan bahwa kunjungan TP PKK Rokan Hilir ke lokasi korban Banjir sebagai bentuk kepedulian untuk memberikan dukungan moral. Setidaknya, lanjutnya mengatakan dengan dukungan ini bisa sedikitnya mengurangi beban warga korban banjir.

Dalam kesempatan ini dikatakannya,  juga di gelar bersempena Hari Cuci Tangan Sedunia simulasi cara menggosok gigi dan mencuci tangan. Hal ini disebutnya untuk mendidik sekaligus memberlakukan anak didik supaya membiasakan hidup bersih dan hidup sehat

“Mudah-mudahan dengan kunjungan ini dapat menambah semangat sebagai dukungan moral setidaknya dapat mengurangi beban warga yang terkena musibah banjir,”pungkasnya. (Krc 05-mg).  

Upacara Hari sumpah pemuda Rohil diikuti oleh pemuda berpakaian adat pelbagai daerah



BAGANSIAPIAPI.KABARROHIL-Upacara peringatan hari sumpah pemuda berlangsung aman, tertib dan lancar. acara yang di gelar di halaman kantor bupati Rokan Hilir (Rohil) jalan Merdeka Bagansiapiapi,Senin (29/10). Acara itu diikuti oleh PNS dilingkungan Pemdakab Rohil, unsur siswa SMP, SMA, Ormas diantaranya MPC Pemuda Pancasila Rohil, OKP, Taruna IPDN, PMI, Satpol PP, TNI/Polri dan tentunya KNPI Rohil. Inspektur upacara (irup,red) dalam hal ini wabup H.Suyatno. Hadir dalam acara tersebut ketua DPRD Rohil Nasrudin Hasan, Ssetdakab Rohil Drs H. Wan Amir Firdaus,MSi, kepala kejari Bagansiapiapi Muhammad Zaenudin,SH, kapolsek Bangko kompol Hamrizal Nasution,S.Sos dan kepala dinas, badan dan kantor dilingkungan pemdakab Rohil. Pada hari sumpah pemuda ini juga diikuti oleh para bujang dan dara yang berpakaian adat pelbagai daerah nusantara.

Dalam hal ini wabup H.Suyatno membacakan sambutan tertulis menteri negara pemuda dan olah raga Republic Indonesia. Dalam sambutan pada peringatan hari sumpah pemuda yang ke 84  ini diharapkan sang pencipta senantiasa menganugerahkan kedamaian, kesejahteraan, kasih sayang dan berkah melimpah di negeri ini. Dalam kesempatan itu juga bersyukur bahwa pemuda indonesia terus tumbuh berkembang mengisi dan membangun masa depan bangsa dengan karya, kreatifitas serta semangat kemajuan dan kebersamaan. Disebutnya sumpah pemuda tahun ini mengangkat tema “Dengan sumpah pemuda kita mantapkan kemandirian, kreatifitas dan kebangsaan menuju komunitas asean 2015”.

Dikatakannya, dalam tema tersebut membawa pesan perlu memantabkan tekad terus menerus mempertahankan kemandirian dan kreatifitas sembari membangun identitas kebangsaan yang kokoh dan bermartabat.

Lanjutnya mengatakan dalam sambutan tertulis itu yang disampaikan oleh wabup H.Suyatno bahwa gerakan kemandirian dalam berwirausaha mendapat sambutan sehingga ada gairah dalam kehidupan pemuda untuk mengembangkan berbagai kegiatan berwirausaha dan berbagai usaha industri kreatif. Dengan demikian secara langsung meningkatkan perkembangan makro kinerja masyarakat dan pemuda Indonesia.

Dikatakannya upaya pembangunan karakter berkelanjutan sebagai bagian pekerjaan rumah bangsa menuju masa depan yang berkepribadian tangguh, patriotik dan budaya.

"Kita tahu bahwa kreatifitas tidak muncul begitu saja. Kreatifitas selayaknya diperjuangkan dan didapatkan dalam berbagai usaha yang jujur, berdisiplin tinggi dan kerja keras yang tak mengenal lelah. Kreatifitas yang handal juga perlu didukung oleh ilmu pengetahuan yang memadai. Itulah sebabnya dalam kesempatan ini menghimbau dan mengajak para pemuda untuk tidak mengenal lelah mengakumulasi ilmu pengetahuan sebanyak banyaknya setinggi tingginya agar kreatifitas yang akan dikembangkan kelak dapat dihargai dan berharga bagi masyarakat dunia,"tandasnya. (Krc 01)

Usai Upacara Hari Sumpah Pemuda, Pengurus MPC PP Rohil anjangsana ke rutan cabang Bagansiapiapi



BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Sejumlah pengurus Majelis Pimpinan Cabang Pemuda Pancasila (MPC PP) Rokan Hilir (Rohil) seusai melaksanakan upacara Hari Sumpah Pemuda di halaman kantor bupati Rokan Hilir jalan Merdeka Bagansiapiapi melakukan kunjungan atau anjansana ke rumah tahanan (Rutan) cabang Bagansiapiapi di jalan Tugu Bagansiapiapi,Senin (29/10). Tampak diantaranya ketua MPC PP Rokan Hilir  H.Rasmali,SH, sekretaris jenderal MPC PP Rohil Jaka Abdillah, wakil sekretaris MPC PP Rohil; Andi Gunawan Riothallo, ketua bidang alam dan lingkungan MPC PP Rohil Zulkifli, OKK MPC PP Rohil Edi Sukma, Afrizal dan pengurus teras MPC PP Rohil lainnya.

Menjawab KABARROHIL, ketua MPC PP Rohil H.Rasmali,SH melalui sekjen Jaka Abdillah mengatakan bahwa program anjangsana ke Rutan Cabang Bagansiapiapi tersebut merupakan kegiatan rutin setiap hari sumpah pemuda. Disebutnya hal ini merupakan kegiatan yang bersifat positif untuk memberikan motivasi dan semangat kepada warga binaan khususnya para pemuda.

Disebutnya anjangsana ini sekaligus untuk mengunjungi kader MPC PP Rokan Hilir yang berada di rutan cabang Bagansiapiapi. Hal ini sebagai semangat untuk rekan-rekan sekaligus menanyakan tentang jalannya proses hukum terhadap kader tersebut.

“Kegiatan ini merupakan agenda rutin kita dalam menghadapi hari sumpah pemuda selain kegiatan lainnya. Kebetulan ada juga kader MPC PP Rohil yang perlu diberikan semangat karena hingga saat ini belum juga diproses pengadilan,”tandasnya. (krc 01)   

Ir Amrizal bantah kapal ikan sitaan dijaga oleh petugas Diskanlut Rohil



BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Memang diakui oleh kadiskanlut Rokan Hilir sebelum di putuskan oleh pengadilan kapal ikan tersebut dijaga oleh petugas dari Diskanlut. Namun karena sudah disita oleh Negara makanya petugas penjaga Diskanlut hanya menjaga kapal patroli Diskanlut saja yang berdekatan dengan kapal ikan sitaan tersebut.

Demikian ditegaskan oleh Kadiskanlut Rokan Hilir Ir Amrizal kepada wartawan seusai upacara sumpah pemuda di halaman kantor bupati Jalan Merdeka Bagansiapiapi, Senin (29/10). Hal ini ketika dikonfirmasi wartawan terkait empat kapal ikan dilalap sijago merah belum lama ini di tambatan Dok Okade jalan Utama gang Karya Bagansiapiapi.

Kadiskanlut ini mengatakan kerena para petugas jaga dari diskanlut tidak mendapat jaminan keamanan. Hal ini karena pernah petugas jaga mereka diancam disaat melakukan tugas jaga dan sudah dilaporkan kepetugas yang berwajib. Namun dikatakannya belum juga ditanggapi laporannya. Sehingga akhirnya disebut Ir Amrizal petugas jaga dari diskanlut tidak jaga lagi.

“Tanggal 22 September anggota jaga kami dipukul dan sudah dilaporkan ke pihak berwajib. Akhirnya sejak tanggal 25 September sudah tidak dijaga. Anggota kami hanya menjaga speed patrol diskanlut saja. Hal ini sudah dilaporkan ke jaksa,”tandasnya.

Seperti pernah diberitakan bahwa empat kapal ikan hangus, satu kapal hanya anjungannya saja dilalap oleh sijago merah, Kamis malam (25/10) kemaren. Kapal tersebut merupakan Barang Bukti (BB) hasil tangkapan patroli Diskanlut Rokan Hilir (Rohil) karena melanggar UU perikanan. Asal api diduga dari kapal kerang kemudian menjalar ke kapal lainnya. Sedangkan penyebab terbakarnya kapal tersebut masih belum diketahui karena masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. (krc 01)

Rasmali tegaskan bisa saja system pinjam pakai namun alat tangkap harus disita Negara



BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Sementara dalam proses persidangan boleh-boleh saja kapal ikan itu di pinjam pakai. Namun alat tangkap jangan juga ikut di lepas karena peralatan tangkap tersebut “Illegal” yang melanggar UU Perikanan dan digunakan sebagai barang bukti (BB). Demikian ditegaskan oleh ketua Fraksi Golkar Plus anggota DPRD Rokan Hilir H.Rasmali,SH ketika ditemui KABARROHIL seusai gelar upacara hari sumpah pemuda di halaman kantor Bupati jalan Merdeka Bagansiapiapi, Senin (29/10).

Disebut H.Rasmali,SH yang juga ketua MPC Pemuda Pancasila Rokan Hilir ini menurut informasi yang didapatnya beberapa waktu lalu kapal ikan Bintang Kejora I dan kapal ikan Putra Rezeki sudah dipinjam pakai dengan boroh puluhan juta rupiah sehingga kapal tersebut dilepaskan. Namun disayangkan olehnya kapal tersebut sudah untuk kedua kalinya diberlakukan dengan system pinjam pakai karena sudah dua kali kapal itu di tangkap oleh patroli diskanlut Rokan Hilir karena melanggar UU tentang perikanan di perairan Rokan Hilir. Oleh sebab itu dinilai H.Rasmali,SH lemah dalam kebijakan hukum. 

Dikatakan H.Rasmali,SH informasi yang didapatnya juga kapal kecil berasal dari milik anak wilayah Rokan Hilir sendiri yang pernah mengajukan sistim pinjam pakai namun ditolak. Hal inilah yang perlu di evaluasi dan verifikasi kembali masalah pinjam pakai ini. Karena masyarakat menyampaikan aspirasinya tersebut kepada anggota DPRD Rokan Hilir, sebut H .Rasmali,SH.

“Permohonan pinjam pakai oleh pemilik Kapal kecil tidak diperbolehkan sementara itu kapal ikan Bintang Kejora I dan kapal ikan Putra Rezeki malah dua kali dipergunakan sistim pinjam pakai. Boleh saja pinjam pakai namun peralatan tangkapnya harus di sita. Kemudian itu harga boroh harus sesuai dengan harga kapal itu. Kalau tidak demikian maka tidak ada efek jeranya terhadap pengusaha kapal ikan yang kapalnya ditangkap. Karena disebabkan menangkap dengan peralatan yang telah melanggar UU tentang perikanan hanya nakhoda atau tekongnya saja yang ditahan sehingga dijadikan korban sedangkan kapalnya bisa lepas dengan menggunakan system pinjam pakai,”pungkasnya. (krc 01)..