BAGANSIAPIAPi,KABARROHIL-Sekira
puluhan taruni dan sejumlah taruna peserta latihan integrasi taruna wreda
(Latsitarda) Nusantara XXXII Batalion Taruna Latihan (Yontarlat) Nusantara IV melakukan
kunjungan ke kantor DPRD Rokan Hilir (Rohil) jalan Merdeka Bagansiapiapi, Kamis
(1/12). Dikantor wakil rakyat Rohil tersebut mereka di terima langsung oleh
ketua DPRD Rohil Nasrudin Hasan. Dalam
bertemu muka di ruang sidang /pertemuan itu mereka disambut dengan acara pengenalan
daerah penyampaian pengalaman sebagai motivasi bangsa kedepan.
Dalam sambutannya, Nasrudin Hasan
menjelaskan bahwa sekecil apapun pengabdian kita adalah sebuah pengabdian yang
terbaik. Dalam kesempatan tersebut ketua
DPRD Rohil ini memperkenalkan dirinya juga pernah bertugas di korps kepolisian
dari pangkat “maju tak gentar”. Dia mengatakan sejak pensiun muda dikepolisian
sudah dua kali mencalonkan diri sebagai aanggota DPRD namun untuk kedua kali
mencalon barulah duduk menjadi anggota legislatif.
Dikatakannya kepada para taruni
bahwa politik itu merupakan sesuatu yang perlu diketahui oleh adik adik tetapi
tidak boleh memasuki areal politik tersebut. Disebutkannya, karena politik itu
tujuannya menginginkan kekuasaan. Lanjutnya menjelaskan setelah dirinya menjadi
ketua DPRD Rohil disertai pemerintah sekarang
banyak fasilitas bangunan polsek yang
dibiayai dengan APBD Rohil. Hal tersebut disebutnya dengan menggunakan dana
system hibah.
"Kita sudah membangun sejumlah kantor polsek
di wilayah Rohil, sedangkan kantor Makodin sedang dilaksanakan saat ini dengan
anggaran juga dari APBD Rohil,"ujarnya.
Sedangkan selanjutnya dikatakan oleh
ketua DPRD Rohil bahwa didaerah Rokan Hilir juga akan dibangun kantor polisi
perairan dengan dana APBD Rohil anggaran
12 milyar untuk tahap pertama. Karena menurut ketua DPRD Rohil yang juga mantan
polisi itu menjelaskan bahwa secara keseluruhan dana APBD Rohil termasuk dana
APBD sepuluh besar di Indonesia. Karena dana yang diperoleh dari DBH migas. Disebut ketua DPRD Rohil bahwa bantuan dana untuk
jabatan vertical dari APBD dapat disalurkan
dengan melalui dana hibah.
Kemudian itu lanjutnya mengatakan
bahwa kepadatan penduduk di kabupaten Rohil belakangan ini cukup signifikan
namun secara keseluruhan di daerah Rohil ini perempuan lebih sedikit daripada laki-laki. Untuk
lebih jelasnya lagi perekonomian di kota Bagansiapiapi dahulunya cukup bagus
dengan perolehan hasil tangkap ikan di wilayah perairan Rohil. Disebutnya
hingga dikota Bagansiapiapi merupakan berdirinya kantor BRI nomor dua di
indonesia. Namun saat ini setelah mencapai 150 desa ditambah 20 desa baru yang
nanti di perdakan jumlah guru di Rohil hanya 11.803 orang.
Dalam sambutannya tiba-tiba
listrikpun mati sehingga pengeras suara tidak dapat berfungsi, dalam kesempatan
itu pula ketua DPRD Rohil menyindir terhadap pelayanan PLN saat ini.
"Sejak Dahlan Iskan pindah menjadi
menteri BUMN listruk sering mati. Selama Dahlan Iskan menjabat direktur PLN listrik
dirumah saya tidak pernah mati tetapi setelah Dahlan Iskan pindah tugas maka listrik
sering mati. Hal inilah tergantung personal individunya,"tuturnya.
Kemudian itu ketua DPRD Rohil ini
menegaskan diri kita agar selalu bekerja keras dan berusaha untuk mencapai yang
terbaik dan terbagus. Tetapi pencapaian tersebut jangan dengan menceritakan
kesalahan atasan untuk pencapaian kepentingan kita. Karena menurutnya degan
bekerja keras tentu akan menghasilkan kerja yang luar biasa. Tetapi Jika kerja
dengan biasa tentunya mendapatkan hasil yang biasa juga.
"Setiap lulusan akpol belum
tentu bisa jadi jenderal jika tidak ada usaha. Komunikasi yang penting diantara
atasan dan bawahan. Antarkan senior menjadi yang besar jika ingin menjadi orang
yang lebih besar,"ungkapnya. (andi krc)