Senin, 07 November 2011

Jangan hanya menjadi penonton, disektor pertanian Warga Sinaboi harus menjadi tuan rumah sendiri


SINABOI,KABARROHIL-Kepada para petani di daerah wilayah Kecamatan Sinaboi khususnya di kepenghuluan Sinaboi didalam menghidupi kehidupan keluarga disektor pertanian agar ditekuni dengan serius dan ulet. Hal ini bila telah membentuk kelompok tani agar menjalankan kelompok taninya tersebut dengan agenda musim tani tepat waktu, tepat lahan dan tepat panen. Demikian ditegaskan oleh Rasmali,SH anggota legislatif (aleg) ketua Fraksi Golkar Plus ini ketika ditemui KABARROHIL, Senin (7/11).
Aleg Rohil, Rasmali,SH

“Diharapkan kepada kelompok tani agar betul-betul melaksanakan sektor pertanian dengan bekerja yang baik, serius dan ulet sehingga jika panen akan mendapat hasil yang baik. Bukan membentuk kelompok tani hanya sekedar berbisnis untuk menjual lahan kelompok taninya kepada pengusaha,”ujarnya.

Dijelaskannya perubahan kehidupan  ke sektor pertanian untuk menghidupi kehidupan keluarga yang pada akhirnya menjadi berhasil adalah suatu langkah perubahan yang perlu didukung. Karena sektor pertanian daerah sinaboi sangat cocok untuk bercocok tanam. Ditambahkan oleh Rasmali,SH dahulu beras segudang adalah beras dari lahan pertanian daerah Sinaboi.
Tampak menghijaunya lahan pertanian di sinaboi


“Didaerah kecamatan Sinaboi sangat cocok dan berpotensi di sektor pertanian. Masyarakat sinaboi harus menjadi tuan rumah sendiri. Jangan hanya menjadi penonton,”pungkasnya. (andi wrc)    

Jalan ke Sinaboi Banyak Bocor, Ketua DPRD Rohil dan ketua Fraksi Golkar Plus Turun Gunung



SINABOI,KABARROHIL-Ketua DPRD Rokan Hilir Nasrudin Hasan beserta ketua Fraksi Golkar plus yang juga merupakan anggota legislatif komisi III di DPRD Rokan Hilir (Rohil) Rasmali,SH melakukan kunjungan kerja kedaerah kepenghuluan Sinaboi kecamatan Sinaboi, Senin (7/11).  Daerah yang masih tergolong banyak masyarakat yang masih hidup bertaraf dibawah kemiskinan itu merupakan daerah utara kota Bagansiapiapi ibukota kabupaten Rokan Hilir. Perjalanan jarak tempuh sekitar 30 kilometer arah utara kota Bagansiapiapi banyak ditemui  kondisi jalan yang sangat memprihatinkan. Jalan menuju ke Sinaboi banyak  yang bocor dan berlumpur, hal ini  mendapat perhatian dari anggota legislatif (aleg) Rohil secara mendalam karena melihat kondisi real di lapangan.
Ketua DPRD Rohil Nasrudin Hasan mengamati Jalan keSinaboi

“Kita sangat prihatin terhadap kondisi jalan menuju Sinaboi saat ini setelah kita melihat langsung. Padahal jalan Sinaboi ini sudah ditenderkan dan sudah ada kontraktor pemenangnya. Dalam waktu dekat kita akan surati pihak Bina Marga dan pengairan serta kontraktor PT Triva abadi agar segera memulai pelaksanaan kerjanya,”tutur Nasrudin Hasan menjelaskan kepada KABARROHIL, Senin (7/11).

Ditambahkannya, melihat kondisi langsung banyak jalan yang “bocor” dan penuh lumpur karena genangan air hujan. Oleh sebab itu sebelum menjadi lebih parah lagi maka agar kontraktor segera melaksanakan pekerjaannya.

“Hal ini jika dibiarkan maka perekonomian Sinaboi akan menjadi lebih memprihatinkan sekali. Oleh sebab itu DPRD Rohil akan surati kontraktor pelaksana tersebut,”tegasnya.

Kemudian itu, disebut ketua DPRD Rohil ini setelah jalan tersebut di benahi maka jalan itu diminta kepada pihak terkait agar memberikan rambu-rambu klasifikasi tonase kekuatan jalan agar menjaga keutuhan jalan tersebut selalu tetap baik.

“Nanti jalan akan kita anjurkan kepada pemerintah untuk memberikan tanda rambu-rambu klasifikasi tonase kekuatan jalan,’tandasnya. 



Diharapkannya agar masyaraklat juga selalu mengawasi pelaksanaan pembangunan di daerahnya. Masyarakat harus berani mengadu kepada DPRD Rohil jika terdapat pelaksanaan pembangunan tidak betul. Disebut Nasrudin masyarakat sekarang harus kritis untuk perkembngan pembangunan daerahnya sendiri tetapi jangan asal kritis namun kritis yang bertanggung jawab terhadap kelangsungan perkembangan pembangunan daerahnya.

“Masyarakat harus kritis untuk mengawasi kelangsungan pembangunan daerah yang tidak sesuai. Oleh sebab itu jika ada kontraktor membangun asal-asalan supaya laporkan hal ini ke DPRD Rohil,”pungkasnya. (andi wrc)