Senin, 26 November 2012

Sosialisasi peningkatan SDM guna peningkatan pelayanan publik



BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Sosialisasi peningkatan kualitas SDM guna peningkatan pelayanan public/perizinan bagi aparatur dilingkungan pemerintah kabupaten Rokan Hilir tahun anggaran 2012. Acara ini berangsung di aula lantai V  Hotel Lion jalan Mawar Bagansiapiapi, Senin (26/11/2012). Acara tersebut dibuka oleh Asisten I pemdakab Rokan Hilir Wan Rusli Syarief. Hadir dalam sosialisasi tersebut PNS dilingkungan pemdakab Rokan Hilir. Sebagai nara sumber dalam hal ini Alizar,SH,Msi.

Dalam paparannya menegaskan bahwa profesionalisme pelayanan tergantung dari kinerja pelayanan dan kualitas pelayanan yakni suatu “performance” pelayanan proseduril yang sesuai dengan system internal yang berlaku dan kepuasan pelanggan dapat dinilai dengan pencarian informasi opini pelanggan.

Disebutnya, dalam mencari nilai profesionalisme pelayanan ditemkan dengan tingkat kepuasan masyarakat yang dilayani, kualitas pelayanan, keinginan masyarakat, kekurangan atau kegagalan pelayanan dan inovasi pelayanan.

Dikatakan Alizar pada prinsip interaksi antar manusia harus jangan biasakan menyalahkan, mengomel dan mengkritik. Kemudian biasakan memberikan pujian yang tulus dan jujur. Lanjutnya mengatakan bangkitkan keinginan untuk bersikap baik, berikan perhatian yang tulus, berikan senyum serta ingat dan sebutkan nama orang lain dengan benar. Kemudian dikatakannya, jadilah pendengar yang baik, bicarakanlah hal-hal yang diminati orang lain dan buatlah orang lain merasa penting.

“Banyak hal untuk menjadi pelayanan masyarakat yang professional diantaranya berpakaian baik dan berpenampilan rapi, berlaku tenang, dan perlakukan selalu masyarakat dengan hormat, santun dan sopan,”tandasnya. (krc 03)

Dispenda Rohil sosialisasikan perda BPHTB



BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Pemerintah daerah Rokan Hilir dalam hal ini Dinas pendapatan daerah melakukan sosialisasi tentang peraturan daerah kabupaten Rokan Hilir nomor 1 tahun 2011 tentang bea perolehan hak atas tanah dan bangunan (BPHTB). Acara tersebut berlangsung di Aula pertemuan gedung serbaguna SMP negeri 1 jalan Sumatera Laut Bagansiapiapi, Senin (26/11/2012). Acara tersebut dihadiri oleh ketua RT, RW, kelurahan dan kepenghuluan di tiga kecamatan yakni Kecamatan Bangko, kecamatan Sinaboi dan kecamatan Batu Hampar.

Dalam paparannya, kepala dinas pendapatan daerah Drs Wan Syaiful Achmad menjelaskan bahwa pajak daerah merupakan salah satu sumber pendapatan daerah yang penting guna membiayai pelaksanaan pemerintah daerah dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat serta mewujudkan kemandirian daerah.

Secara panjang lebar Kadispenda Rohil ini memaparkan perda Rohil nomor 1 tahun 2011 tentang bea  perolehan hak atas tanah dan bangunan. Dia menjelaskan nama, objek pajak dan subjek pajak, dasar pengenaan, tariff dan cara penghitungan secara jelas kepada peserta.

Hal ini, disebut Drs Wan Syaiful Achmad dengan harapan agar peserta mengerti dan dapat menjelaskan kepada masyarakatnya dimasing-masing daerahnya.

“Harapan kita agar mengerti tentang pajak bea perolehan hak atas tanah dan bangunan,”tandasnya. (krc 03)

Perekaman e-KTP di daerah Rohil diperpanjang hingga 31 Desember 2012



BAGANSIAPIAPI,KABARROHIl-Dari 450 ribu data e-KTP di daerah Rokan Hilir yang ada saat ini, baru sebesar 350 ribu data yang terekam. Hal ini karena camat merasa kesulitan untuk mencari orangnya tersebut di lokasi dan alamat yang tertera. Demikian diungkap oleh Kadisdik Rokan Hilir Ir Amiruddin kepada KABARROHIL ketika ditemui disela memperingati Hari guru nasional dan HUT PGRI ke 67 di Aula Perguruan Wahidin jalan Pahlawan Bagansiapiapi, Senin (26/11/2012).

“Sebenarnya ngak jadi masalah jikalau orang yang bersangkutan ada di tempat,”ujarnya.

Oleh sebab itu dilanjutkan perekaman hingga 31 Desember 2012. Disebutnya memang idealnya sudah mencapai 80 persen namun sekarang baru mencapai 65 persen. Dijelaskannya daerah yang menurutnya sudah tidak ada masyarakat yang datang untuk melakukan perekaman diantaranya didaerah kecamatan Rimba Melintang, kecamatan Batu Hampar, kecamatan Tanah Putih Tg Melawan, dan kecamatan Sinaboi. Sedangkan daerah yang masih ada melakukan perekaman karena belum memuaskan seperti didaerah kecamatan Bagan Sinembah, kecamatan bangko Pusako, dan kecamatan Simpang Kanan, padahal sebutnya sudah ada diberikan kelonggaran dapat melakukan pendataan e KTP dengan melakukan surat pernyataan maupun rekomendasi ketua RT. Namun kenyataannya hanya dapat terdata sebanyak 5000 orang saja. Kadisdukcapil ini optimis jika warga mau datang melakukan perekaman maka akan kelar.

“Kita akan melakukan pemberitahuan kepada ketua paguyuban jikalau ada kematian maka ketua paguyuban yang melaporkan jika ada kematian warganya,”tandasnya. (krc 01)

Bupati hadiri Hari guru nasional dan HUT PGRI ke67 di Rohil, acara berlangsung meriah



BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Bupati kabupaten Rokan Hilir menghadiri Hari Guru Nasional dan HUT PGRI yang ke 67 yang di gelar di Aula Perguruan Wahidin jalan Pahlawan Bagansiapiapi, Senin (26/11/2012). Tampak hadir juga ketua DPRD Rohil Nasrudin Hasan. Hadir juga dalam rombongan orang nomor satu di Rohil Setdakab Rohil Drs H.Wan Amir Firdaus,MSi, ketua PGRI Rohil H.Syahdan, kepala Disdik Rohil Drs Surya Arfan,Msi, para Asisten sejumlah kepala dinas, badan dan kantor dilingkungan pemdakab Rokan HIlir.

Kepada KABARROHIL, ketua Pelaksanan, Drs Jamaris menjelaskan bahwa acara ini dihadiri oleh ketua PGRI kecamatan se Rohil, dan dihadiri sebanyak 900 guru khususnya Kepala sekolah dengan seorang guru dari sekolah masing-masing di kabupaten Rokan Hilir. Kemudian lanjutnya mengatakan ditambah 300 orang diantaranya UPTD dan camat serta kadis, kabad dan kakant dilingkungan Pemdakab Rohil.

Sedangkan ketua PGRI Rohil, H. Syahdan pada saat ini menegaskan mulai di hari guru nasional tahun 2012 ini kedepan diharapkan guru selalu kompak. Dia mengatakan agar. guru tak boleh terpecah belah.

Pada saat ini, dihadapan para guru-guru, H.Syahdan menjelaskan bahwa H. Annas Maamun merupakan panutan bagi semua guru di daerah Rokan Hilir. Hal ini karena H.Annas Maamun yang juga bupati Kabupaten Rokan Hilir  adalah mantan guru dengan sejumlah prestasi yang telah teruji. Lanjutnya mengatakan bahwa H.Annas Maamun sejak menjadi ketua DPRD hingga menjadi pemimpin daerah di Rokan Hilir  telah berbuat banyak didalam memajukan pendidikan, bahkan pendidikan guru di Rokan Hilir.

"Kita bangga sebagai guru dan karena bupati Rokan Hilir H. Annas Maamun merupakan mantan seorang guru,"katanya.

Oleh sebab itu, disebut H. Syahdan, sebagai guru diharapkan jangan sampai “loyo”. Lanjutnya mengatakan Guru juga jangan bersimpang jalan tetapi harus seiring dan sejalan menunjukkan kekompakan, kesatuan dan persatuan didalam memajukan pendidikan di daerah.

Pada kesempatan ini, H.Syahdan mengatakan bahwa jelang pilgubri mendatang diharapkan bakal calon gubri hingga calon gubri bahkan menjadi gubri merupakan sosok yang peduli kepada dunia pendidikan.

“Apalagi seorang mantan guru tentunya bakal peduli kepada guru dan dunia pendidikan. Mari kita ambil pengalaman lalu. Mari kita seiring sejalan mulai sekarang,"harapnya.

Sedangkan bupati Rohil, H.Annas Maamun membacakan sambutan Mendiknas. Dalam hal ini mengucapkan hari guru nasional dan HUT PGRI. “Semoga jaya dan mendapatkan kehidupan yang meningkat,"ujarnya Annas Maamun.

Dia mengucapkan terimakasih atas dedikasi guru sebagai tenaga pendidikan dalam mencerdaskan kehidupan bangsa. Orang nomor satu menegaskan dengan sistem pendidikan yang baik untuk meningkatkan kesejahteraan dan mengangkat harkat dan martabat bangsa. Disebutnya, Guru harus mendapat kesempatan profesionalisme dan mendapat perlindungan kesejahteraan. Namun, dikatakannya pertanyaan sangat mendasar yang harus dijawab saat ini.

“Apakah guru sebagai profesi atas segala konsekwensinya untuk meningkatkan pendidikan di Indonesia,”pungkasnya. (krc 01).