Senin, 09 Juli 2012

Jikalau ingin masuk sekolah sesuai keinginan maka disebut kadisdik mulai sekarang siswa harus giat belajar


BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Penerimaan siswa baru (PSB) sudah usai dan hari ini sudah mulai belajar di semua jenjang pendidikan. Ada problem yang dihadapi karena membludaknya siswa dan orang tua yang mendaftar kesatu sekolah saja. Hal ini disebabkan ada kecenderungan siswa dan orang tua untuk mendaftarkan agar masuk disekolah tertentu. Demikian ditegaskan oleh kadisdik Rohil Drs Surya Arfan,Msi dalam jumpa pers yang dilakukan di kantor kadisdik Rohil jalan SGB Bagansiapiapi,Senin (9/7).

"Mungkin pertimbangan  sekolah tersebut baik atau mungkin juga karena masalah biaya,"ujarnya.

Namun disisi lain, jelas Kadisdik ini mereka  yang mendaftar sudah over kapasity. Hal inilah, disebut Surya Arfan yang harus dihadapi oleh karena kapasitas sekolah tersebut maka tidak dapat tertampung kesemuanya. Kemudian para pendaftar  itu diterima berdasarkan rangking nilai rata-rata sehingga berdasarkan jumlah siswa yang diterima. Disebutnya seperti di SMAN 1 Bangko Bagansiapiapi yang diterima siswa memiliki nilai rata-rata terendah 7.93.

"Ada siswa yang menyatakan jikalau  tidak masuk sekolah yang diinginkannya maka tidak mau sekolah. Hal ini yang perlu di intropeksi diri oleh siswa dan juga orang tua. Oleh sebab itu, peran orangtua sangat penting agar siswa  giat belajar sehingga meraih nilai rata-rata tinggi. Pada tahun ini, Insya Allah tidak ada sekolah yang siswanya masuk sore,"bebernya.

Dijelaskan Surya, merupakan pengalaman setelah berdasarkan evaluasi  tahun kemaren, dimana SMPN 1 Bangko Bagansiapiapi pada tahun lalu siswa mendaftar sangat membludak yang pada akhirnya dilakukan penerimaan siswa baru sampai menerima 12 lokal. Diterangkannya, itupun satu lokal melebihi 40 siswa sehingga proses belajar mengajar tidak efektif dalam meningkatkan mutu pendidikan daerah.

"Disarankan kemendikbud 32 siswa dalam satu lokal untuk proses belajar dan mengajar,"katanya.

Pada intinya, pada tahun ini Kadisdik Surya Arfan minta maaf karena tidak tertampungnya semua siswa yang mendaftar di sekolah karena kapasitas lokal yang terbatas. Disebut Kadisdik Rohil ini, bahwa PSB hari ini sudah usai. Oleh sebab itu  dihimbau kepada semua pihak agar memahami kondisi tersebut.

"Kita ingin menerima siswa sesuai dengan sistem,"tuturnya.

Oleh sebab itu, Kadisdik Rohil ini minta maaf atas tidak dapat diterimanya  siswa karena penerimaan siswa baru berdasarkan nilai rata-rata siswa dan berdasarkan kapasitas lokal di sekolah tersebut.

"Karena jikalau melebihi kapasitas maka dapat merusak mutu pendidikan di daerah. Karena proses belajar dan mengajar yang tidak nyaman,"tandasnya. (andi krc)

Wabup H.Suyatno sebut disiplin pns diutamakan untuk meningkatkan kerja dan kinerja

BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Kegiatan sosialisasi peraturan perundang undangan  (sosialisasi pp no 53 tahun 2010 tentang disiplin pns) kegiatan teknis implementasi peraturan perundang undangan (penyelesaian kasus pelanggaran disiplin pns ta 2012) dilingkungan pemerintah kabupaten Rohil dibuka wabup H.Suyatno. Acara tersebut digelar di ruang pertemuan lantai V Hotel Lion jalan Mawar Bagansiapiapi,(9/7). Ratusan pns ikuti acara itu. Tampak juga sejumlah kepala dinas dilingkungan pemdakab Rohil.

Menjawab KABARROHIL, ketika ditemui seusai membuka acara itu Wabup H. Suyatno menegaskan sudah ada acuan pp 53 tentang disiplin seorang pegawai yang tentunya harus menerapkannya di lapangan. Disebut wabup Rohil ini, jika menerapkan sesuai acuan maka kedisiplinan pns sangat meningkat. Dikatakannya hari ini di evaluasi telah meningkat terhadap kedisiplinan pns dari pelaksanaan apel hingga menghadiri acara ini. Tentunya diharapkan orang nomor dua di pemerintahan Rohil ini agar kedepan lebih ditingkatkan lagi.

"Bila ada pns yang melanggar akan ditindak tegas dengan sanksi,"ujarnya.

Kepada KABARROHIL , wabup H.Suyatno mengatakan bahwa Jika hak kita tidak mau dikatak-katik maka  kita harus jalankan kewajiban kita dengan sebaik baiknya. Disebut orang nomor dua dipemerintahan Rokan Hilir ini bahwa pns harus bekerja sesuai dengan kewajibannya.

"Kita bersyukur menjadi PNS di daerah Rohil ini,"katanya.

Dia berharap dan senantiasa berdoa semoga pns di Rohil sehat selalu, mudah rejeki, dan panjang umur sehingga dapat melaksanakan kewajibannya selaku PNS. Wabup Suyatno juga mengatakan akan selalu mendoakan PNS sehingga cepat naik pangkat yang tentunya setelah di evaluasi kerja, kinerja dan kehadirannya.

"Sanksi diberikan karena akibat kekurangan dan kesalahan pns sendiri. Namun saya yakin bahwa PNS di Rohil bekerja melakukan kewajibannya dengan baik,"jelasnya.

Oleh sebab itu wabup merasa yakin masyarakat dan pns rohil merasa bangga terhadap perkembangan pembangunan daerahnya. Dia yakin karena pns dan masyarakat menjaga kesatuan dan persatuan untuk bersama-sama bekerja membangun daerah. Disebutnya kebanggaan sekarang akan lebih lagi dengan melihat terciptanya pembangunan daerah Rohil ditahun 2016 mendatang.

"Karena ditahun tersebut semua perencanaan pembangunan daerah Rohil sudah kelar,"tandasnya. (andi krc