Sabtu, 12 Februari 2011

Bupati Temu ramah dengan warga tionghoa dari jakarta, pengusaha baut dan kawan-kawan





BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Temu ramah Bupati Kabupaten Rokan Hilir dengan masyarakat warga tionghoa dari jakarta sekaligus dengan tokoh masyarakat Kabupaten Rokan Hilir di gelar di gedung serbaguna jalan Utama bagansiapiapi, Sabtu malam (12/2) akhir pekan ini. Hadir saat itu Bupati Kabupaten Rokan Hilir H.Annas Maamun, ketua DPRD Rohil Nasrudin Hasan, wakil bupati H.Suyatno, asisten, kepala dinas, badan dan kantor dilingkungan pemdakab Rohil serta pengusaha baut dari jakarta Sugianto dan rekan-rekannya.

Dalam sambutannya seorang tokoh tionghoa Alek mengatakan bahwa selama kepemimpinan Bupati Annas maamun Kabupaten Rohil telah semakin maju. Ia mengatakan Annas dan Suyatno telah menjadikan Rohil semakin berkembang begitu juga tentang keamanan yang saat ini aman dan kondusif.

“Sekarang sudah aman dan kondusif jika hendak memasuki kota Bagansiapiapi,”ujarnya.

Sedangkan Bupati Rohil H.Annas Maamun dalam ekposenya mengucapkan selamat datang terhadap Sugianto dan kawan-kawan yang merupakan putra Rokan Hilir. Menurut keterangan Sugianto rombongan ini sebanyak 50 orang. Orang nomor satu di Rohil ini juga menjelaskan telah pernah ketemu dengan alumni wahidin di jakarta yang juga ingin membangun kabupaten Rokan Hilir. Dengan ada acara imlek, cap go meh, sembahyang kubur dan acara ritual bakar tongkang maka kota Bagansiapiapi menjadi daerah wisata.

"Sangat cocok sekali jika warga tionghoa datang ke bagansiapiapi meskinpun setahun sekali,"tandas Annas.

Ia juga menghimbau bagi pengusaha dari kota Bagansiapiapi agar berinvestasi di daerah Kabupaten Rokan Hilir sehingga menjadi lebih maju lagi. Karena Bagansiapiapi merupakan kota yang terkenal sebagai kota penghasil ikan dimungkinkan untuk membuka pengalengan ikan,dan udang. Saat ini kabupaten Rokan Hilir juga perpotensi dengan luasnya perkebunan sawit sehingga memungkinkan juga membuka minyak goreng sawit dan cpo.

“Saya yakin dengan selesainya jembatan pedamaran dan perkembangan pembangunan maka pedamaran menjadi daerah wisata bagi kabupaten Rokan Hilir,”tandasnya. (gun)

Penghulu Hasil pilihan masyarakat, Abdul Halim dilantik Bupati jadi penghulu sungai sialang



BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Abdul Halim yang memperoleh suara terbanyak dalam pemilihan langsung oleh masyarakat sungai sialang (30/1 lalu,red) dilantik langsung oleh Bupati Kabupaten Rokan Hilir H.Annas Maamun. Pelantikan tersebut berdasarkan SK Bupati nomor 31/pemdes/2011 tanggal 7 Pebruari 2011. Acara pelantikan tersebut di gelar di halaman kantor penghulu sungai sialang jalan lintas bagansiapiapi, Sabtu (12/2). Hadir saat itu ketua DPRD Rohil Nasrudin Hasan, Danramil bangko, Kapolsek persiapan batu Hampar, dan Camat batu hamper. Tampak juga para asisten, kepala dinas, badan dan kantor dilingkungan Pemdakab Rokan Hilir (Rohil) serta tokoh agama,tokoh masyarakat, tokoh pemuda dan masyarakat setempat.

Dalam penyampaiannya, seorang tokoh masyarakat sungai sialang H.Suardi merasa berbangga atas kepemimpinan H.Annas Maamun dan H.Suyatno. Karena menurutnya segala program pembangunan yang dicetus dalam perkembangan pembangunan daerah telah berdampak kemajuan bagi daerah Rohil sendiri. Dikatakannya kepemimpinan H.Annas Maamun dan H.Suyatno telah membuat semakin maju daerah Rokan Hilir.

“Kami mengharap agar Bupati dapat membangunkan desa kami sebuah gedung sekolah SD dan SMA karena SD dan SMA hanya berada di Bantayan sehingga anak-anak kami jika kesekolah memakan jarak tempuh lebih kurang 10 km sehingga kadangkala anak kami terlambat disekolah,”terang Suardi.

Ia juga mengharapkan pemdakab Rohil dapat menentukan tapal batas wilayah antara sungai sialang dengan kecamatan bangko. Kemudian itu Ia mengharapkan agar listrik dapat memasuki jalan gang-gang pelosok didesa sungai sialang. Ia juga mengharapkan infrastruktur jalan ke daerah perkebunan masyarakat yang masih belum diaspal.

Bupati menyambut respon terhadap keluhan tokoh masyarakat tersebut yang mau menyarankan kepada pemerintah daerah. Dirinya tidak akan mengetahui segala kekurangan yang dibutuhkan oleh masyarakat jika masyarakat sendiri tidak memberitahukan kepadanya. Diungkapkannya keterus terangan inilah yang dibutuhkan dalam upaya membangun daerah sendiri.

“Jangan kita pandai menyalahkan tetapi kita tidak tahu solusi apa upaya untuk memperbaikinya. Tahun ini SD dan SMA akan kita bangun jika masyarakat bersama penghulu bersedia menyediakan lahan lebih kurang seluas 8 hektar sebagai tempat dibangunkan sekolah tersebut. Pemerintah akan mengganti rugi lahan tersebut namun jangan sampai harganya terlalu tinggi pula. Kalau bias lahan tersebut di pinggir jalan lintas ini. Tentang tapal batas pemdakab akan terjun mempetakannya sehingga batas wilayah tersebut ditetapkan, ,”katanya.

Dikatakan oleh orang nomor satu di Rohil ini tentang pendidikan harus dinomor satukan karena pendidikan inilah yang menentukan handalnya SDM didaerah Rohil. Ia menjelaskan jika ada lahan yang tersedia maka pemerintah daerah akan memprogramkan sekolah pendidikan satu atap dimana disekolah tersebut ada SD,SMP,SMA dan MDA.

Ia mengharapkan masyarakat sungai sialang tetap solid kompak untuk membangun daerahnya. Ia menerangkan juga kepada para calon penghulu yang kalah dalam pemilihan masyarakatnya sendiri agar kembali menjalin kesatuan dan persatuan dengan penghulu yang terpilih. Dia mengatakan kekalahan merupakan suatu nasib dan pelajaran kita untuk menuju sukses. Hal tersebut diungkapkannya seperti dirinya terdahulu juga pernah kalah untuk menjadi bupati Rohil. Namun dijelaskannya kekalahan tersebut bagi dirinya hanya suatu pelajaran dan tetap bersama bupati terpilih dalam membangun daerah Rohil. Akhirnya periode berikutnya dirinya menjadi seorang bupati Rokan Hilir hingga saat ini.

“Saya yakin para calon yang belum terpilih tidak akan terpecah dan tetap bertahan bersama penghulu terpilih untuk membangun sungai sialang ini,”tuturnya.

Orang nomor satu di Rohil ini mengharapkan masyarakat sungai sialang tetap menjaga persatuan dan kesatuan masyarakat didalam membangun daerah sungai sialang. Dirinya yakin masyarakat tetap kompak dan tidak dapat terbilah-bilah oleh suasana pemilukada mendatang.

“Kalau suatu daerah masyarakatnya kompak maka Pemerintah dan DPRD juga senang dan kompak membangun daerahnya. Mari kita canangkan membangun sungai sialang ini secara bersama-sama. Mudah-mudahan sungai sialang ini semakin lebih bagus lagi. Saya mencalon bupati lagi karena hati yang tulus dari nurani saya agar bagaimana daerah Rohil ini menjadi lebih bagus lagi sehingga setara dengan daerah lain,”tuturnya. (gun)

Cuaca masih belum berpengaruh terhadap kesehatan.

BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Karena cuaca saat ini musim kemarau dan adanya kabut belum ada pengaruhnya terhadap kesehatan. Namun masih ada juga hanya ispa biasa penyakit hari-hari akibat perubahan cuaca kemudian timbulnya debu. Demikian dikatakan Kadis Kesehatan Dr.H.M.Junaidi Saleh kepada KABARROHIL ketika ditemui di jalan Perwira Bagansiapiapi, Sabtu (12/2) akhir pekan ini.

“Saat ini musim pancaroba yang biasanya tidak memakan waktu yang lama,”tuturnya.

Ia mengatakan penyakit ISPA tergantung dari daya tahan tubuh manusia. Ia juga menjelaskan faktor makanan dikomsumsi juga bisa terjadi penyakit ISPA. Dia mengatakan tentang cuaca saat ini dilihatnya masih wajar dan normal saja. Namun demikian diharapkannya masyarakat juga harus berhati-hati dan antisipasi terhadap penyakit tersebut. Karena diperkirakan cuaca buruk yang dihadapi pada bulan April mendatang.

Menjawab KABARROHIL, Kadis Kesehatan Rohil ini menjelaskan tentang sarana dan prasarana gedung dan tenaga termasuk peralatannya sudah ada di setiap kecamatan. Ia menegaskan bahwa puskesmas sudah sesuai standart. Sedangkan ditambahkannya tentang Puskesmas rawat inap sudah ada di kecamatan Rimba Melintang, Kecamatan tanah Putih Sedinginan, Kecamatan Bangko Pusako, kcamatan Kubu, dan kecamatan Bagan Sinembah.

“Kedepannya disetiap kecamatan ada Puskesmas rawat inap kecuali kecamatan bangko yang dekat dengan rumah sakit umum yang akan dibangun gedung baru dengan dua lantai sebagai ruang rawat,”tandasnya. (andi wrc/gun)

Tim langsung terjun kelokasi


BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Keadaan kabut beberapa hari lalu di kota Bagansiapiapi menurut Kepala Bapedalda Rohil Drs Surya Arfan,Msi tidak terlalu besar karena hal tersebut tidak terpantau oleh satelit. Demikian diungkap olehnya ketika ditemui KABARROHIL di jalan Perwira bagansiapiapi,Sabtu (12/2) akhir pekan ini.

“Sembilan titik tak terpantau oleh satlit,”tuturnya.

Ia menjelaskan jika satelit tidak dapat memantau titik hot spot karena luas wilayah titik api tersebut tidak mencapai 1 km persegi. Dia mengatakan pada tanggal 10 lalu terdapat 10 titik hot spot. Ia mengatakan juga pada tanggal 11 pebruari kemaren terpantau oleh satelit NOOA yakni di wilayah kecamatan Kubu dua titik hot spot, 2 titik di Teluk Nilam, 3 titik di Bagansinembah, 3 di Balam Sempurna, dan 2 di rantau panjang kiri.

Dikatakan kepala Bapedalda Rohil ini sebagai tindakannya maka tiga badan terjun langsung kelapangan yakni Bapedalda, Kehutanan dan relawan dari kecamatan. Dijelaskannya tim tersebut terjun langsung melihat lokasi titik hot spot yang terpantau oleh satelit NOOA.

“Bapedalda bersama Dinas Kehutanan dan relawan kecamatan langsung terjun kelokasi,”tandasnya. (andi wrc/gun)