Senin, 17 Januari 2011

Panwaslukada Rohil uji kelayakan bakal calon Panwaskada kecamatan


BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Panwaslukada kabupaten Rokan HIlir (Rohil) sedang melakukan uji kelayakan ( fit and profer test,red) terhadap beberapa bakal calon panwaskada kecamatan. Fit and profer test tersebut dilakukan di kantor Panwaslukada Rohil jalan Kelenteng Bagansiapiapi. Uji kelayakan ini dilakukan sejak jumat lalu (14/1,red) hingga hari ini (Senin 17/1,red). Demikian dikatakan oleh ketua Panwaslukada Rohil Taufik,SH melalui Devisi Pengawasan dan Humas Jaka Abdillah,Sag ketika ditemui KABARROHIL di ruang kerjanya, Senin (17/1).

"Yang mengikuti fit dan proper test sebanyak 66 peserta yang akan diseleksi menjadi 42 orang untuk ditempati di setiap kecamatan sebanyak 3 orang (14 kecamatan,red),"tutur Jaka Abdillah.

Ia mengatakan mereka tersebut dites tentang pengetahuan dan pengalaman dibidang beberapa materi yakni mencakupi tentang pengalaman bertugas di pemilu, pengetahuan tentang pemilu, kemampuan tentang berkomunikasi, integritas, klarifikasi tanggapan masyarakat, dan pengetahuan tentang daerah.

"Kalau ada masyarakat mengetahui bakal calon panwaskada kecamatan mempunyai integritas tidak bagus maka bisa melaporkannya kepada Panwaslukada Rohil sebagai bahan pertimbangan. Menjadi panwaskada kecamatan tidak bisa menjadi tim sukses baik langsung maupun tidak langsung. Untuk itu klarifikasi tanggapan dan laporan masyarakat kita terima hingga tujuh hari setelah mereka dinyatakan lulus,"ungkap Jaka Abdillah.

Dikatakan Jaka Abdillah bahwa setelah melalui uji kelayakan maka melalui rapat Panwaslukada Rohil akan diputuskan siapa yang lulus untuk menjadi panwaskada kecamatan untuk selanjutnya dilantik. Masyarakat diberikan kesempatan selama tujuh hari setelah pengumuman lulus untuk melapor dan mengklarifikasi integritas panwaskada kecamatan sebelum panwaskada kecamatan tersebut dilantik.

"Direncanakan pengumumannya pada akhir bulan Januari sekaligus acara pelantikannya. Diharapkan yang lulus di panwaskada kecamatan mampu menjadi wasit yang adil dilapangan,"katanya.

Ia juga menambahkan agar panwaskada kecamatan mampu bekerja dan menunjukkan kinerja terbaik yang dimilikinya.

Menjawab KABARROHIL, Jaka Abdillah menjelaskan peserta yang paling banyak mendaftar untuk menjadi panwaskada kecamatan dari kecamatan Batu Hampar yaitu sebanyak 8 (delapan) orang, disusul kecamatan tanah putih sebanyak 7(tujuh) orang, kemudian kecamatan Bangko dan Bagan Sinembah masing-masing sebanyak 6(enam) orang, kecamatan tanah putih tanjung Melawan, kecamatan Sinaboi,dan kecamatan pasir limau kapas (palika) masing-masing sebanyak 5 (lima) orang, kecamatan Rimbo Melintang, kecamatan Bangko Pusako, kecamatan Pujud, kecamatan Kubu masing-masing 4(empat) orang, sedangkan kecamatan Rantau Kopar, kecamatan Pekaitan dan kecamatan Simpang kanan masing-masing 3(tiga) orang.

"Peserta juga diikuti sekitar 60 persen oleh mantan panwaslu 2006 , mantan panwaslu pilgubri, mantan panwaslu legislatif dan pilpres. Kita berharap panwaslu kecamatan yang nanti bertugas mampu bekerja sama dengan aparatur kecamatan dan BPK sehingga tidak berkesan panwaslukada kecamatan berjalan sendiri dan tidak akan digelar sebagai lembaga menara gading,"tandasnya. (andi wrc/gun)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar