BINCANG INDONESIA
Sabtu, 25 Juni 2011
Bupati Tinjau Gedung LAM Riau-Rohil, Sekaligus Melihat Sanggar Tenun
BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL- Bupati kabupaten Rokan Hilir H.Annas Maamun meninjau gedung Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau-Rokan Hilir (Rohil) di jalan kecamatan batu enam bagansiapiapi, Sabtu (25/6). Ikut dalam peninjauan tersebut kepala Dinas Perkebunan Syafrudin, pihak LAM Riau-Rohil Marzuki dan anggota LAM lainnya. Orang nomor satu di Rohil ini melihat langsung bangunan LAM Riau Rohil tersebut. Dalam kesempatan itu juga politisi Golkar Rohil ini melakukan inspeksi mendadak (sidak) di produksi sanggar tenun yang berada di lantai dasar gedung LAM batu enam. Meninjau di lantai dasar Gedung di jalan kecamatan itu, Bupati Rohil H.Annas Maamun berang karena penenun di produksi sanggar tenun tersebut tidak ada pekerja.
“Masak alat tenun sudah ada pekerja sudah digaji tidak datang bekerja,”ujar Bupati Annas Maamun.
Orang nomor satu di Rohil ini menjelaskan bahwa produksi tenun harus rutin terus bekerja untuk menghasilkan kain tenun yang baik. Padahal satu orang pekerja tenun dalam sepuluh hari sudah bisa memproduksi satu helai kain tenun kalau sepuluh pekerja aktif maka dalam sepuluh hari bisa menghasilkan seratus helai kain tenun. Bupati mengharapkan produksi kain tenun ini terus berjalan lancar, oleh sebab itu diharapkannya LAM Riau Rohil dapat mengelola para pekerja tenun ini.
“Kita harapkan LAM Riau Rohil bisa melanjutkan untuk mengelola para pekerja tenun ini agar lancar berproduksi,”ujarnya kepada KABARROHIL.
Jika LAM Riau Rohil dapat mengelola produksi kain tenun ini dengan baik maka menurut Bupati Annas di lantai dasar gedung LAM Riau Rohil bisa di buat ruang show room produksi kain tenun. Dengan demikian, sebut Bupati Rohil ini pemasaran kain tenun menjadi lancar. Jika perlu, tambah bupati Annas Dekranasda Rohil ikut juga dalam pemasaran.
“Jika telah berproduksi dengan lancar, kepala dinas, badan dan kantor bahkan camat dianjurkan untuk membeli kain tenun produksi sendiri ini,”pungkasnya. (andi wrc)
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar