BAGANSIAPIAPI,API,KABARROHIL-Rapat
koordinasi untuk mematangkan persiapan menghadapi MTQ se Provinsi Riau di Bengkalis
pada bulan Desember mendatang (12/12/2012,red) di gelar di aula pertemuan
lantai IV kantor bupati jalan Merdeka Bagansiapiapi, Jumat (23/12/2012). Hadir
dalam acara tersebut Bupati H.Annas Maamun, setdakab Rohil Drs H.Wan Amir
Firdaus,MSi, ketua DPRD Rohil diwakili anggota DPRD Rashyd Abisar, kepala
kemenag Rohil Agustiar,Sag, sejumlah kepala dinas dan badan di lingkungan
pemdakab Rohil.
Dalam paparannya Setdakab
Rohil menegaskan dalam MTQ tersebut kabupaten Rokan Hilir mengikuti 3 (tiga)
kegiatan pokok yakni MTQ, Bazzar dan Pawai Taaruf. Ketiga kegiatan tersebut
harus dimatangkan dari sekarang ini. Disebutnya untuk Para Khafilah di
koordinir oleh Kemenag Rohil, sedangkan untuk Bazzar oleh ibu-ibu TP PKK.
Sedangkan para khafilah yang
menang se Rokan Hilir baru saja di gelar dilakukan TC untuk persiapan
menghadapi MTQ se Riau. Disebut setdakab Rokan Hilir ini dari kabupaten Rokan
Hilir yang dijuluki negeri seribu kubah akan mengirim peserta sebanyak 1000
orang.
"Pemenang MTQ kemaren
akan dilakukan TC untuk menghadapi MTQ di Bengkalis,"katanya.
Sedangkan bupati H.Annas
Maamun menjelaskan agar persiapan lebih matang untuk menghadapi MTQ ke
Bengkalis. Khususnya dalam penyeberangan diharapkan ferry di carter saja
sehingga tidak memakan waktu lama untuk antri menyeberang. Dikatakan bupati hal
kesiapan dan persiapan ini agar diatur dengan sebaik baiknya sehingga tidak ada
kendala yang signifikan dalam menuju ke Bengkalis.
Sedangkan untuk membagi
tugas sehingga ada rasa tanggung-jawab terhadap tugasnya masing-masing maka disebutnya,
setiap peserta dipimpin dan diwakili oleh perwakilan di masing-masing kelompok
yang ikut serta.
"Minimal tiga kelompok
dipimpin oleh satu orang yang selalu siap. Jika tidak diawasi dengan baik maka
kelompok tersebut tidak akan bagus,"kata bupati.
Dikatakan oleh orang nomor
satu di Rohil ini, dalam mengikuti pawai taaruf mobil hias maka ditampilkan
tema yang sedang digalakkan di daerah Rokan Hilir saat ini yakni sebelum
sekolah mengaji dan maghrib mengaji. Didalam barisan pawai taaruf juga
ditampilkan pelbagai suku yang mendiami daerah Rokan Hilir, atib togak, marchin
band, khalifah, barisan ormas KNPI dan ormas PP, barisan ibu Pemda Rohil;
ibu-ibu anggota DPRD Rohil, bardah, rabana, camat, lurah bahkan ditampilkan
petuah atau nasehat “Bakoba”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar