Minggu, 30 Januari 2011

Wabup Himbau Petani tidak alih fungsi lahan

BANTAYAN,ROHIL(KABARROHIL)-Kecamatan Rimba Melintang dahulunya dikenal dengan hasil pertanian khususnya padi. Akan tetapi hal tersebut telah berubah menjadi tanaman sawit. Sehingga lahan pertanian padi sudah berkurang. Jika dibiarkan maka akan dampak yang ditimbulkan cukup besar. Hal yang pantas ditekankan kepada masyarakat lainnya khususnya para petani padi agar lahan yang belum digarap jangan dialih fungsikan. Demikian diungkap wabup H.Suyatno di desa bantayan kecamatan Rimba Melintang, Sabtu (29/1) akhir pekan kemaren.

“Sudah ada edaran dari bupati tentang alih fungsi lahan. Dalam surat edaran tersebut masyarakat tidak dibenarkan mengalih fungsi seenaknya lahan pertanian. Rohil dulunya merupakan lumbung padi di Riau namun sekarang hanya beberapa kecamatan saja yang memiliki kawasan pertanian. Dengan adanya surat edaran bupati tersebut akhirnya petani di kecamatan Rimba Melintang sudah ada menyatakan sikap tidak akan menanam tanaman lain selain sebagai lahan pertanian,”tutur Wabup H.Suyatno.

Dikatakannya dengan adanya pernyataan sikap yang telah disampaikan para petani di kecamatan Rimba Melintang ini setidaknya mampu mengurangi pengalih fungsian lahan yang saat ini marak terjadi. Wabup H.Suyatno mengharapkan juga hal tersebut dilakukan juga oleh para petani di daerah kecamatan lainnya.

Ia mengharapkan pernyataan sikap ini juga disampaikan oleh petani dikawasan lumbung padi lainnya seperti Pekaitan, Batu Hampar, Bangko, Sinaboi dan Kubu. Ia berharap sehingga penghargaan ketahanan pangan pada tahun 2011 dapat kembali diraih Kabupaten Rokan Hilir mengulangi penghargaan tahun-tahun sebelumnya.

“Tentunya peran kerjasama para petani sangat dibutuhkan. Karena besar kecilnya hasil pertanian padi tergantung kegigihan para petani itu sendiri. Saya yakin para petani di Rokan hilir mampu untuk mempertahankan hal tersebut,”tandasnya. (andi wrc/gun)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar