Minggu, 09 September 2012

Mobil kepala UPTD pendidikan Rimba Melintang mengalami slip di hujan deras


TANAH MERAH,KABARROHIL-Mobil dinas yang di kemudi oleh kepala UPTD Bina Pendidikan Rimba Melintang Ardian,Spd mengalami slip di saat Hujan deras ketika mobil plat merah BM 1129 PP tersebut melintas menyalip mobil lain di daerah Teluk Pulau Hilir jalan Lintas Bagansiapiapi-Ujung tanjung, Minggu malam (9/9) sekira jam 20.30 wib. Tak ada korban jiwa dalam insiden ini namun seorang penumpang Chaidir mengalami memar di tangan dan tubuhnya sedangkan penumpang satunya pak jas mengalami luka-luka yang perlu mendapatkan perawatan sehingga di bawa ke klinik medika Rohil Tanah Merah di saat itu juga.

Pak Jas panggilan kepala sekolah SDN 06 Karya Mukti kecamatan Rimba Melintang mengalami luka robek di keningnya dan kening yang robek di jahit oleh petugas klinik medika Rohil di tanah merah. Sedangkan Chaidir juga kepala sekolah mengalami memar di tangan dan badannya. Begitu juga Ardian,Spd mengalami benturan didadanya.

Ardian,Spd, Kepala UPTD Pendidikan Rimba Melintang ini menceritakan kejadian insiden tersebut. Dia menjelaskan saat itu hujan deras mobil yang di kendalikannya ditumpangi Chaidir dan Jas pergi undangan akad nikah rekannya di Teluk Pulau Hulu. Namun naas disaat melintas di teluk pulau hilir ketika menyalip mobil lain mobilnya mengalami slip sehingga tidak bisa dikendalikan yang akhirnya menyenggol pohon dan hamper masuk ke parit.

“Ketika menyalip membanting ke kiri mobil mendadak membanting ke kanan ketika di rem mobil menyenggol pohon terlebih dahulu,”katanya Ardian,Spd.

Dalam keadaan hujan warga setempat menolong korban luka dan melarikan jas ke klinik medika Rohil di tanah merah untuk dilakukan jahitan di keningnya.

Sedangkan salah satu warga sibarani menceritakan sebelumnya dirinya diajak juga pergi oleh jas untuk menghadiri undangan akad nikah melalui telepon. Namun dirinya menolak dengan alasan dirinya sedang halangan. Dikatakannya, bahkan isterinya juga menyuruh dirinya agar pergi undangan akad nikah bersama mereka namun dirinya tetap menolak.

“Duia kali saya di telpon oleh jas agar ikut mobil Ardian untuk pergi undangan  akad nikah namun saya menolak dengan alas an halangan,”ujarnya.

Namun selang belum habis dua batang rokok dirinya ditelpon oleh teman bahwa mobil kepala UPTD pendidikan Rimba Melintang tersebut terjadi insiden. Dalam keadaan hujan dan tidak habis dalam pikirannya dirinya menolak ajakan sebelumnya. Karena memang disebutnya biasa mereka berempat pergi selalu bersama-sama.

Sementara warga yang tidak mau disebutkan namanya  menceritakan ketika Ardian hendak pergi ke akad nikah tampak banyak warga masyarakat melihat sosok orang berpakaian putih-putih keluar dari mobil kepala UPTD Pendidikan Rimba Melintang itu. (andi krc)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar