Rabu, 17 Oktober 2012

Kekerasan terhadap wartawan di Kampar, Forkaperi minta diusut tuntas



BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Forum Komunitas Pers Rokan Hilir (Forkaperi) kabupaten Rokan Hilir mengharapkan kekerasan terhadap wartawan yang dilakukan oleh oknum TNI AU agar diusut tuntas. Karena wartawan saat itu sedang melakukan tugas jurnalis untuk menginformasikannya kepada masyarakat. Demikian ditegaskan oleh ketua Forkaperi Rokan Hilir (Rohil) Syamsul Bahri kepada KABARROHIL ketika ditemui di jalan Perniagaan Bagansiapiapi, Rabu (17/10).

“Kejadian kekerasan terhadap wartawan ini harus diusut tuntas,”ujarnya.

Kejadian ini tidak hanya semata minta maaf saja karena kejadian ini merupakan kasus pidana penganiayaan terhadap wartawan. Oleh sebab itu diharapkan kasus kejadian ini diusut tuntas. Karena, disebutnya siapapun juga harus menegakkan supremasi hukum di Negara berdasarkan hukum ini.

“Jangan karena tindakan kekerasan dan penganiayaan yang dilakukan oleh oknum TNI AU maka hukum tidak ditegakkan,”tuturnya.

Oleh sebab itu ketua Forkaperi Rokan Hilir ini mengharapkan kepada pihak yang terkait untuk menegakkan supremasi hukum tersebut. Dia mengatakan tindakan kejadian ini jika tidak hanya meminta maaf saja namun harus ditindak lanjuti dalam proses hukum.

“Kita harapkan ditindak lanjuti ke pengadilan umum karena merupakan tindakan kekerasan terhadap wartawan tersebut melanggar hukum,”tandasnya. (krc 01)   

Tidak ada komentar:

Posting Komentar