BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Forum Komunitas Pers Rokan Hilir
(Forkaperi) kabupaten Rokan Hilir mengharapkan kekerasan terhadap wartawan yang
dilakukan oleh oknum TNI AU agar diusut tuntas. Karena wartawan saat itu sedang
melakukan tugas jurnalis untuk menginformasikannya kepada masyarakat. Demikian
ditegaskan oleh ketua Forkaperi Rokan Hilir (Rohil) Syamsul Bahri kepada KABARROHIL
ketika ditemui di jalan Perniagaan Bagansiapiapi, Rabu (17/10).
“Kejadian kekerasan terhadap wartawan ini harus diusut
tuntas,”ujarnya.
Kejadian ini tidak hanya semata minta maaf saja karena
kejadian ini merupakan kasus pidana penganiayaan terhadap wartawan. Oleh sebab itu
diharapkan kasus kejadian ini diusut tuntas. Karena, disebutnya siapapun juga
harus menegakkan supremasi hukum di Negara berdasarkan hukum ini.
“Jangan karena tindakan kekerasan dan penganiayaan yang
dilakukan oleh oknum TNI AU maka hukum tidak ditegakkan,”tuturnya.
Oleh sebab itu ketua Forkaperi Rokan Hilir ini mengharapkan
kepada pihak yang terkait untuk menegakkan supremasi hukum tersebut. Dia
mengatakan tindakan kejadian ini jika tidak hanya meminta maaf saja namun harus
ditindak lanjuti dalam proses hukum.
“Kita harapkan ditindak lanjuti ke pengadilan umum karena
merupakan tindakan kekerasan terhadap wartawan tersebut melanggar
hukum,”tandasnya. (krc 01)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar