BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Dinas
kesehatan kabupaten Rokan Hilir berkomitmen untuk menekan perkembangan virus
Human Immunodeficiency Virus (HIV) di kabupaten Rokan Hilir. Demikian
ditegaskan oleh Kadiskes Rokan Hilir (Rohil) Dr Muhammad Junaidi Saleh ketika
ditemui KABARROHIL seusai melaksanakan senam massal di halaman kantor
bupati jalan Merdeka Bagansiapiapi, Sabtu (6/10) akhir pekan kemaren.
Memang diakui Kadiskes Rohil
ini bahwa kasus HIV tahun ini (2012,red) di kabupaten Rokan Hilir ada
peningkatatan daripada tahun lalu tanpa memberitahukan berapa perkembangan
kasus tersebut karena disebutnya data masih di kantor. Namun lanjutnya
mengatakan peningkatan kasus tersebut di dapat datanya setelah selalu melakukan
sosialisasi kepada masyarakat dan juga ke PSK (Pekerja Sex Komersil) sehingga mereka
tersebut mengerti dan semakin menyadari tentang penyakit HIV itu.
Disebut dr Muhammad Junaidi
Saleh untuk menekan angka perkembangan virus
HIV tentunya dengan obat anti virus HIV yakni obat ART (Anti Retroviral Therapy). Obat ini
tersedia di VCT (Voluntary Counselling and Testing) Klinik yang ada di RSUD Dr
Pratomo jalan Pahlawan Bagansiapiapi, VCT Mobile dan di Puskesmas Baganbatu
kecamatan Bagansinembah untuk kabupaten Rokan Hilir.
“Dengan adanya kegiatan ini
dapat cepat diketahui berapa jumlah kasusnya,”tuturnya.
Pada hari yang sama, Ketua
BNK (Badan Narkoba Kabupaten) Rokan Hilir yang adalah ketua Komisi
Penanggulangan AIDs/HIV Daerah (KPA) daerah Rokan Hilir H.Suyatno menegaskan
pada Selasa mendatang (9/10) KPA daerah Rokan Hilir dan BNK Rokan Hilir
melakukan sosialisasi tentang penyalahgunaan narkoba dan HIV/AIDs (Acquired
Immuno Deficiency Syndrome) di daerah Panipahan kecamatan Pasir Limau Kapas.
Hal ini disebutnya sebagai antisipasi di daerah pesisir yang strategis terhadap
penyebaran karena berdekatan dengan Negara tetangga.
“Selasa mendatang kita
melakukan penyuluhan dan sosialisasi tentang penyalahgunaan narkoba dan penyebaran
HIV/AIDs di Panipahan,”pungkas H.Suyatno yang adalah wakil bupati Rokan Hilir. (andi
krc)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar