BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Rapat usulan penerima bantuan kebun plasma bagi masyarakat miskin di kabupaten Rokan Hilir dibuka langsung oleh wakil bupati kabupaten Rokan Hilir (Rohil) H.Suyatno yang digelar di ruang rapat lantai IV Kantor Bupati Rohil jalan Merdeka Bagansiapiapi,Jumat (19/11). Acara itu dihadiri komisi I DPRD Rohil Bidang Pemerintahan Darwis Syam dan Wakil ketua DPRD Rohil M.Ridwan,Sip. Hadir juga asisten II Bidang Ekbang Pemdakab Rohil dan camat dilingkungan pemdakab Rohil.
Dalam rapat itu diketahui data penerima kebun plasma bagi masyarakat miskin di beberapa kecamatan diKabupaten Rohil masih belum lengkap. Untuk itu sebagai tindak lanjutnya pihak kecamatan harus melakukan verifikasi ulang bagi penerima bantuan tersebut.
"Dari data ini saya melihat banyak data penerima bantuan yang masih belum lengkap seperti dikecamatan kubu , kecamatan Pekaitan dan kecamatan bangko,"kata wabup.
Dijelaskannya bahwa data yang disampaikan sesuai usulan kepenghuluan melalui kecamatan kepada Pemkab sebelumnya sudah dilakukan verifikasi dalam arti bantuan itu hanya diberikan kepada kriteria masuk kategori masyarakat miskin.
Ditekan oleh wabup agar kecamatan yang belum melengkapi data penerima bantuan secepatnya disampaikan. Dikatakan H.Suyatno masalah jumlah penerima bantuan kebun plasma bagi masyarakat miskin bukan merupakan persoalan karena bisa dibagi rata menurut aturannya.
"Jadi untuk kevalidan data perlu bentuk tim yang bertugas turun kelapangan untuk melakukan pendataan. Begitu juga terhadap PT JJP agar lebih serius,"tandasnya.
Informasi data yang dapat dihimpun di kepenghuluan teluk merbau mendapat 89 kk (100 ha), kepenghuluan sungai segajah 100 kk (100 ha), kepenghuluan sungai panji-panji 124 kk ( 240 ha), kepenghuluan tanjung leban 40 kk (40 ha), kepenghuluan rantau panjang kanan 80 kk (80 ha), kepenghuluan teluk piyai 25 kk (50 ha), kepenghuluan sungai majo 244 kk (260 ha), kepenghuluan sungai kubu 94 kk (100 ha), kepenghuluan teluk nilap 294 kk (320 ha), kepenghuluan jojol 135 kk (260 ha), kepenghuluan rantau panjang kiri 320 kk (320 ha), kepenghuluan sungai pinang 259 kk(280 ha).
Sedangkan kepenghuluan kubu satu 150 kk 300 ha, kepenghuluan suak air hitam 100 kk 200 ha, kepenghuluan pedamaran 150 kk 300 ha, kepenghuluan suak temenggung 50 kk 100 ha, kecamatan bangko 25 kk 50 ha. (andi wrc)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar