Rabu, 01 Desember 2010

Warga keluhkan jalan licin , dari desa Tanah merah ke Bagansiapiapi

TANAH MERAH,KABARROHIL-Warga masyarakat tanah merah rimba melintang mengeluh, pasalnya jalan lintas kecamatan ke Bagansiapiapi yang sudah diaspal bagus akhirnya berlumuran tanah merah dan jika hujan maka jalan tersebut sangat membahayakan bagi pengendara sepeda motor. Demikian dikatakan Usman (54) salah satu warga Rimba Melintang kepada KABARROHIL, Rabu (1/12).

“Banyak mobil angkutan tanah merah yang menuju kota Bagansiapiapi selalu membawa muatan yang berlebihan dari bak angkutannya sehingga tanah yang diangkut berceceran disepanjang jalan lintas ke Bagansiapiapi itu,”katanya.

Karena curah hujan membuat jalan tersebut bergelimang lumpur. Diperkirakannya sepanjang 3,5 Km dari tanah merah menuju ke kota Bagansiapiapi. Ia mengatakan biasanya berkenderaan sepeda motor hanya memerlukan waktu 15 menit ke kota Bagansiapiapi . Tetapi akibat jalan tersebut penuh lumpur dan licin maka dirinya harus berhati-hati jika ke kota Bagansiapiapi dan akhirnya sekarang mencapai waktu tempuh hingga 45 menit.

Sedangkan warga lainnya Udin (27) juga mengatakan hal yang sama. Ia menegaskan agar pengusaha ataupun kontraktor yang mengangkut tanah merah tersebut peduli terhadap pengguna jalan raya lainnya seperti pengendara sepeda motor karena akibat jalan ditutupi oleh tanah merah akhirnya jika panas penuh debu dan jika hujan menjadi licin.

Sementara itu Amri (42) pengendara sepeda motor ketika ditemui KABARROHIL mengatakan agar kepedulian para pengusaha ataupun kontraktor angkutan tersebut terhadap jalan umum harus disadari terhadap pengguna jalan lainnya. Ia mengharapkan jalan tersebut jika setelah habis jam kerja tanah yang berceceran itu di bersihkan atau bisa juga dengan mengurangi tanah angkutan yang dbawa oleh truk tersebut sehingga tidak berceceran dijalan lintas ke Bagansiapiapi.

“Kita peduli terhadap pembangunan yang sedang berlangsung namun kita juga harus peduli terhadap jiwa pengguna jalan lainnya seperti pengendara sepeda motor. Untuk itu diharapkan kepada pihak yang berkompeten untuk menegaskan agar truk angkutan tanah merah tersebut tidak membawa muatan berlebihan hingga mengakibatkan tanah merah berceceran dijalan raya. Jalan lintas ke Bagansiapiapi yang sudah bagus akhirnya menjadi tidak bagus lagi akibat jalan itu berlumpur jika hujan dan berdebu jika panas,”tandasnya Udin. (gun)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar