BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Sosialisasi
paket aplikasi sekolah SMK se-Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) di buka oleh
Kadisdik Rokan Hilir Drs Surya Arfan,MSi. Acara sosialisasi
tersebut di gelar di SMKN 1 Bangko jalan Kecamatan bagansiapiapi,Kamis (25/10)
kemaren. Hadir dalam acara tersebut sebagai peserta seluruh SMK yang ada di
kabupaten Rokan Hilir (sebanyak 23 SMK,red).
“Sebagai instrukturnya
ditunjuk dari SMKN 1 Bangko yang telah mengikuti pelatihan di Solo. Sekaligus
SMKN 1 Bangko sebagai SMK Center. Sosialisasi ini mengarah kepada pembekalan
karena langsung praktek program pengolahan data untuk sekolah,”tutur Drs Surya
Arfan.MSi melalui BBM ketika dihubungi KABARROHIL, Minggu (28/10).
Tujuan pembekalan ini untuk
menghimpun data sekolah secara online ke berbagai pemangku kepentingan.
Kegiatan ini, disebutnya dilaksanakan secara swadana karena kemendikbud belum
mengalokasikan dana untuk program tersebut.
“Sebelumnya program yang
sama telah dilaksanakan untuk jenjang SD/SMP (dikdas) se-Rokan Hilir yang
dikelola langsung oleh Disdik Rokan Hilir dan SMA dipercayakan kepada SMAN 1
Sinaboi yang pendanaannya bersumber dari Kemendikbud,”ujarnya.
Program ini, lanjutnya mengatakan
memang digesa pelaksaanannya karena permintaan pihak kemendikbud data harus
sudah masuk pada akhir Oktober 2012
untuk Dikdas dan SMA. Sedangkan untuk SMK dikatakannya pada tanggal 10 Nopember
2012 diharapkan sudah di entry data ke kemendikbud.
“Diharapkan dengan program
paket aplikasi sekolah akan memperoleh out put data yang akurat yang dapat
diakses oleh siapapun yang ingin memperoleh informasi tentang sekolah-sekolah
yang ada di Rokan Hilir sesuai dengan jenjang sekolah yang dibutuhkan,”katanya.
Menjawab KABARROHIL, disebut Kadisdik pada saat yang sama juga memonitor pelaksanaan PBM (Proses Belajar Mengajar,red) di SDN 18 Bangko dimana pelaksanaaan tersebut
berjalan dengan lancar.
“Alhamdulillah berjalan
lancer, disiplin guru menggembirakan. Meskinpun kepala sekolahnya sedang
keadaan sakit namun para pendidik tetap melaksanakan tugas dengan baik. Ini
patut dijadikan contoh bagi sekolah-sekolah lain,”ujarnya.
Karena biasanya, disebut
kadisdik Rokan Hilir ini apabila kepala sekolah tidak berada ditempat pendidik
pun menghilang. Dikatakannya akhirnya siswa seperti “anak ayam” kehilangan
induk.
“Sudah saatnya kita sekarang
focus kepada peningkatan mutu. Jangan kita dibebani dengan persoalan-persoalan
ketidakdisiplinan pendidik. Ketidak harmonisan antar sesame pendidik dan
persoalan sepele lainnya yang dapat berakibat terganggunya PBM yang
mengakibatkan pelayanan pendidikan tidak dapat diberikan secara maksimal
terhadap siswa.
Dalam kesempatan ini
kadisdik Rokan Hilir Drs Surya Arfan,MSi juga memonitoring pelaksanaan
pembangunan rumah penjaga sekolah SDN 18, lapangan upacara dan pagar sekolah
SDN 8 Bangko.
“Kita berharap dengan
dilengkapinya sarana dan prasarana sekolah bersamaan dengan peningkatan mutu
pendidikan dan mutu siswa,”tandasnya. (krc 01) .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar