Minggu, 22 Januari 2012

Alex Burwell, mahasiswa Adelaide University South Australia kunjungi Bagansiapiapi


Alex Burwell seorang mahasiswa di Negara Australia merasa senang di daerah Rokan Hilir. Hal ini disebutnya wilayah dan  daerahnya hampir mirip dengan daerah Rohil yang mempunyai dataran rendah. Begitu juga tentang air yang juga tergantung dari turunnya hujan. Namun di Australia selatan masih ada persediaan air bersih oleh pemerintah. Dirinya sekarang pun sudah biasa  makan nasi dan cabe tanpa sendok dan garpu. Hal ini disebutnya aneh dan menarik untuk ditunjukkan kepada rekannya di Australia. 

BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Dua anggota pertukaran pelajar dan mahasiswa dari Indonesia dan Australia mengunjungi daerah Rokan Hilir. Dalam kunjungannya ini didampingi oleh bapak angkat selama di Pekanbaru, Ir.H.Akir juhari yang juga adalah anggota DPRD Provinsi Riau. Pelbagai objek wisata dan daerah serta adat istiadat daerah di paparkan dalam kunjungannya tersebut, Sabtu (21/1).

Surya Sastriando, lulusan Universitas Bina Dharma Palembang mendampingi Alex Burwell seorang mahasiswa berasal dari Australia. Ando panggilan akrab Surya Sastriando adalah mahasiswa yang pernah tinggal di Negara kangguru, Australia didalam masa pertukaran mahasiswa Indonesia-Australia masa lalu. Dia pernah tinggal di benua Australia yakni selama sebulan di daerah Adelaide dan sebulan di daerah kangaroo Island. Sekarang sebaliknya dirinya mendampingi mahasiswa Australia tersebut mengunjungi Indonesia tepatnya di provinsi Riau.

Ketika ditemui Alex Burwell (21) menyebut dirinya merupakan mahasiswa jurusan sejarah dan ilmu politik  Adelaide University,  South Australia.  Alex mengatakan sangat terkesan di Indonesia khususnya di daerah Rokan Hilir yang baru satu hari ini. Disebutnya  di Rokan Hilir orangnya ramah dan dirinya paling suka makanan Indonesia seperti  rendang, dan nasi goreng.

"Sekarang sudah bisa banyak cabe sudah biasa makan pedas,"tutur Alex berbahasa Indonesia kepada KABARROHIL.

Dijelaskannya bahwa dirinya bersama rekan lainnya sudah lima minggu berada di Indonesia dan sekarang di Pekanbaru.  Selanjutnya, disebut Alex selama tiga minggu lagi mereka kembali pulang ke negaranya Australia. Dia mengatakan dari 18 orang Australia dirinyalah yang paling muda.

"Saya dulu se-Australia Selatan saat umur 15 tahun pernah juara 3 renang. Sekarang jadi pelatih renang gaya dada,"ujar Alex.

Dikatakannya 18 orang mahasiswa diantaranya 9(Sembilan)  lelaki dan 9(Sembilan) perempuan dalam pertukaran pelajar mahasiswa Indonesia-Australia ini. Disebutnya dalam rombongan dari Australia tersebut pelbagi macam profesi ada dosen, mahasiswa, pelajar dan guru. Ditambahkannya  kriterianya hanya berumur antara 21 hingga 25 tahun. Disebut Alex Burwell bahwa dirinya paling muda dari yang lainnya.

“Saya belajar berbahasa Indonesia di  universitas Canbera selama 18 bulan sesudah itu di Adelaide belajar berbahasa Indonesia dengan dosen berasal dari jepang,"pungkasnya. (andi krc)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar