>> JCH termuda berumur 19 tahun dari
kecamatan Pujud dan JCH tertua berumur 79 tahun dari kecamatan Bangko
BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Pelaksanaan ibadah haji
merupakan perjalanan ibadah yang mensyaratkan bagi jemaah calon haji (JCH)
memiliki kemampuan fisik, materi maupun mental yang baik. Oleh sebab itu
kegiatan manasik haji sangat penting dalam rangka mempersiapkan CJH dengan
pembekalan pengetahuan manasik dan perjalanan ibadah haji yang baik sebelum
berangkat ketanah suci. Demikian di katakan oleh ketua penyelenggara manasik
haji sekaligus halal bi halal Rokan Hilir 1433 H, Jon Syafrindow kepada KABARROHIL
ketika ditemui disela-sela pembukaan acara manasik haji sekaligus acara halal bi halal yang di gelar di depan
rumah dinas bupati jalan Perwira Bagansiapiapi, Senin (27/8).
"Pelaksanaan manasik
haji bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan wawasan tentang ilmu manasik
haji dan hukum-hukumnya, meningkatkan kemampuan dan kesiapan fisik maupun
mental dalam rangka meng-aplikasikan ilmu manasik haji dalam praktek
pelaksanaan haji, miningkankan kualitas dan kuantitas ibadah pasca kepulangan
haji dan memupuk ukhwah islamiah sesama jamaah,"ujar Jon syafrindow yang
juga Asisten III bidang kesra pemdakab Rohil ini.
Dia menjelaskan kegiatan
pelaksanaan manasik haji di laksanakan selama empat hari dimulai tanggal 26
kemaren hingga 29 Agustus 2012. Dikatakannya pelaksanaan bimbingan manasik haji
di gedung serbaguna jalan utama Bagansiapiapi di ikuti sebanyak 323 orang JCH
diantaranya 149 JCH laki-laki dan 174 JCH perempuan.
Dipaparkannya 323 JCH
Rokan Hilir tersebut terdiri dari 49 JCH dari kecamatan tanah putih, 5 orang
JCH dari kecamatan tanah putih tg melawan, 16 JCH dari kecamatan Kubu dan Kubu
Babussalam, 15 JCH kecamatan Rimba Melintang, 9 JCH kecamatan pasir limau
kapas, 3 JCH kecamatan batu hampar, 3 JCH kecamatan Rantau Kopar, 3 JCH
kecamatan Sinaboi, 64 JCH kecamatan Bangko dan kecamatan Pekaitan, 29 JCH
kecamatan Pujud, 19 JCH kecamatan simpang kanan, 85 JCH kecamatan Bagansinembah
dan 25 JCH kecamatan Bangko Pusako.
"Jemaah calon haji
bernama Siti Nurfalah Mariyam binti Ilyas (19) adalah JCH termuda berasal dari
kecamatan pujud dan JCH tertua Suparmi binti Marzuki (79) dari kecamatan
Bangko,"ujar Jon Syafrindow.
Sedangkan dari 323 JCH
Rohil tersebut 32 orang diantaranya merupakan JCH yang mendapat bantuan ONH
dari Pemdakab Rohil yakni satu orang tim petugas haji daerah (TPHD) yaitu Yan
Faisal, satu orang tim kesehatan haji daerah (TKHD) yaitu dr Netty Juliana
(puskesmas panipahan) dan 30 orang lainnya merupakan JCH biasa.
"Untuk kelancaran
dan suksesnya penyelenggaraan bimbingan manasik ini para peserta disediakan
konsumsi dan akomodasi dengan dibebankan kepada APBD Rohil TA 2012. Kemudian
biaya pemberangkatan JCH dan pemulangan JCH yang dibandingkan dengan
kabupaten/kota lain ditanggung oleh JCH sendiri namun dengan pelbagai
pertimbangan dan kebijakan bupati maka biaya pemberangkatan naik bus dari Bagansiapiapi
ke Pekanbaru, biaya pesawat dari Pekanbaru ke embarkasi Batam, serta biaya
makan minum dan penginapan/hotel, bimbingan manasik haji disertai bantuan ONH
sebanyak 32 orang semua biayanya di tanggung oleh pemda,"pungkasnya. (andi
krc)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar