BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Sang
isteri memberikan perawatan dengan membersihkan sisa-sisa serpihan kaca di
kepala Ismail Jabar. Tampak kepala bagian muka disisi kirinya sudah bertambal
perband kain kasa. Sedangkan pelipis dekat alis sebelah kiri juga goresan luka.
Guru SMA di Bantayan ini merupakan salah satu penumpang mobil travel Mitsubishi
L 300 BM 7235 RO yang mengalami kecelakaan di Dusun Pematang Tolang
kepenghuluan Teluk Berembun, kecamatan Tanah Putih kabupaten Rokan Hilir
(Rohil) minggu malam sekira jam 23.00
wib. Mobil travel itu di supir oleh Darmawan alias iwan.
“Saya tertidur dan terbangun
disaat kejadian. Saya diangkat keluar mobil kepinggir jalan,”tutur Ismal Jabar
ketika ditemui KABARROHIL di kediamannya jalan Perwira Ujung didepan mesjid
Muhammaddiyah Hulu, Senin (5/11).
Dia menjelaskan disebelah
supir duduk dua orang, sedangkan dibarisan belakang supir duduk dirinya dengan
satu penumpang dan dipaling belakang keluarga yang kerja di Bank Riau Ujung
tanjung yakni suami isteri bersama anak kecil. Dikatakannya dirinya sadar
setelah merasakan sakit di kelapanya. Lalu kepalanya di jahit dengan tiga jahitan
di klinik Assifa Ujung Tanjung.
“Anak kecil tersebut di
perkirakan masih sekolah di TK sekitar empat tahun,”ujar Ismail Jabar.
Akibat kejadian itu, Ismail
mengatakan Tas pakaian dan beserta belanjaan dari Pekanbaru tidak ditemukan.
Karena disebutnya kejadian tersebut sangat malam dan gelap.
Dikatakannya setelah lukanya
dijahit isterinya menelpon dan dijwabnya terjadi kecelakaan. Maka malam itu
juga isterinya bersama keluarga menjemput dirinya ke Ujung tanjung yang
kemudian dibawa ke Bagansiapiapi. Sedangkan pinggangnya saat ini merasa sakit juga.
“Tas pakaian dan belanjo tak
dapek doh,”katanya dengan logat melayu Bagansiapiapinya.
Ismail menjelaskan ketika
hendak menaiki mobil travel yang diperkenalkan supirnya Darmawan alias Iwan
tersebut. hatinya sudah merasa was-was. Namun karena besok Senin harus ke
sekolah akhirnya dihilangkannya rasa “ngeri” itu. Dia menyebut dirinya saban Sabtu
mengikuti pendidikan kuliah di Pekanbaru.
Ismail mengatakan “ngeri”
naik mobil disopiri Iwan tersebut karena pernah di bulan puasa lalu bersama
anak dan isterinya menumpang mobil yang disupiri Iwan tersebut.
“Ketika itu bulan puasa ke
Pekanbaru bersama anak dan isteri mobil yang di supiri Iwan sangat kencang
sekali,”katanya sambil memperlihatkan lecet di kedua lutut kakinya..
Diceritakan oleh Ismail bahwa
sebelum kejadian di Berembun, mobil yang ditumpanginya itu saat melaju di
Kandis hampir menabrak mobil lain ketika
sedang menyalip. Dikatakannya hatinya sudah berdesir saat itu.
“Saya tahan-tahankan tidak
tidur dari Pekanbaru berangkat jam 17.00 wib. Eh tahu-tahu saya tertidur dan
terbangun sudah kejadian,”tandasnya.
Dalam insiden kecelakaan
tersebut lima orang meninggal dunia satu luka berat dan dua luka ringan. Lima
korban meninggal dunia yakni Darmawan alias Iwan (supir MTV/Pekanbaru), Sahlan
Harahap alias ucok (penumpang/Medan ), Barmono Sumbodo (penumpang/Jakarta),
Raudatul Azizi (penumpang karyawan Bank Ujung Tanjung/Pekanbaru) dan Nurasma
Yani (penumpang, keponakan Raudatul/Pekanbaru) sedangkan tiga yang hidup
mengalami luka ringan Nurlismawati (penumpang, isteri dari Raudatul
Azizi/Pekanbaru) dan Fla (penumpang anak Nurlismawati/Pekanbaru) serta yang
luka berat Ismail Jabar (penumpang, guru SMA Bantayan/Bagansiapiapi).
Informasi yang dirangkum dan
dihimpun, Darmawan merupakan supir yang sudah lama bekerja sebagai supir.
Bahkan masyarakat Bagansiapiapi yang biasa menaiki mobil travel tidak asing
lagi dengan Darmawan. Sedangkan korban meninggal Sahlan Harahap alias ucok mayatnya dikirim ke Medan, Barmono Sumbodo ke
Jakarta sedangkan mayat Raudatul Azizi karyawan Bank di Ujung Tanjung beserta
mayat keponakannya bernama Nurasma Yani di berangkatkan ke Pekanbaru. Isterinya
Nurlismawati beserta anaknya Fla yang mengalami luka ringan juga ke Pekanbaru.
“Bos MTV bersama pengurus
MTV Rohil yang mengurusnya,”ujar Si Am salah satu staff yang berada di loket
MTV jalan Pahlawan Bagansiapiapi kepada KABARROHIL. (krc 01)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar