Selasa, 29 November 2011

Pemkab Rohil gelar HUT KORPRI ke 40, wabup bertindak Irup upacara


BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Pemkab gelar upacara hut korpri ke-40 yang di laksanakan di halaman kantor bupati jalan merdeka Bagansiapiapi, (selasa,29/11).  Diikuti oleh seluruh PNS dilingkungan pemdakab Rohil. “Dengan semangat hut ke-40 korpri kita tingkatkan pembinaan jiwa Korps Pegawai Republik Indonesia dalam ke-bhinnekaan guna memperkokoh persatuan dan kesatuan NKRI serta mendukung keberhasilan pelaksanaan reformasi birokrasi” merupakan tema yag diangkat dalam hut kali ini. Bertindak sebagai komandan upacara, Ali Aspar dan sebagai inspektur upacara (Irup) wabup H.Suyatno. Upacara dihadiri oleh forum muspida Rohil diantaranya Kapolres Rohil AKBP Auliansyah Lubis,Sik.MH, kepala kejari Muh .Zaenuddin,SH, kepala pengadilan agama Rohil H.M.Yusar Husein. Tampak juga para asisten, plt sekdakab dilingkungan pemdakab Rohil dan mantan sekdakab Rohil H.Ir. Asmirin Usman serta kepala dinas, badan dan kantor dilingkungan pemdakab Rohil serta jajaran PNS. Usai upacara dilaksanakan pemberian cendera mata dan tali asih kepada mantan pejabat Rohil kemudian dilanjutkan  mengunjungi taman makam pahlawan kusuma bhakti jalan utama bagansiapiapi untuk melakukan  tabur bunga,

Dalam sambutan presiden RI, SBY selaku pembina nasional korpri yang dibacakan oleh wabup H.Suyatno  mengatakan terima kasihnya kepada segenap anggota korpri dimana saja berada. Dia menegaskan sebagai aparatur pemerintahan terus melaksanakan tugas kedinasan sebagai abdi negara, abdi masyarakat dan abdi pemerintah yang lebih profesional, kompeten dan ber-integritas tinggi. Dikatakannya birokrasi sebagai komponen utama pengelola pemerintahan negara harus dapat meningkatkan kualitas pengabdian dan menunjukkan kerja dan kinerja yang terbaiknya kepada masyarakat.

"Korpri sebagai bagian utama dari jalannya roda pemerintahan dituntut untuk  meningkatkan profesionalismenya, meningkatkan pelayanan terbaiknya kepada masyarakat dan tetap memelihara netralitasnya sebagai aparatur pemerintah,"ujar presiden seperti dibacakan oleh orang nomor dua di Rohil ini.

Dikatakannya dalam kurun waktu empat dasa warsa korpri telah menunjukkan peran dan tanggung jawab yang besar dalam tugas dan pengabdiannya kepada bangsa dan negara. Disebutnya  korpri telah memantabkan pembinaan bagi para anggotanya baik dalam pelaksanaan tugas pemerintahan maupun tugas-tugas lainnya sesuai dengan amanat undang-undang.

Tema hut korpri kali ini, menurut presiden SBY memiliki  3 kata kunci utama yang sangat penting untuk dijalankan yakni pertama,  meningkatkan pembinaan jiwa korpri dalam ke-bhinekaan, kedua memperkokoh persatuan dan kesatuan NKRI dan ketiga mendukung keberhasilan pelaksanaan reformasi birokrasi.

Lanjutnya mengatakan anggaran dasar korpri yang telah disempurnakan dan telah ditetapkan dengan keputusan presiden nomor 24 tahun 2010 tanggal 4 November 2010 lalu dapat dijadikan bahan untuk mengarahkan organisasi korpri sebagai organisasi yang profesional dan netral,

Presiden SBY selaku Penasehat Nasional korpri saat ini, memberikan pesan dan harapan presiden RI kepada seluruh anggota korpri yang dibacakan wabup H.Suyatno diantaranya, Pertama, mengajak sukseskan seluruh agenda percepatan pembangunan menuju tercapainya Indonesia sebagai negara maju. Tingkatkan profesionalisme dan kompetensi sebagai aparatur negara. Pelihara dedikasi, integritas dan loyalitas yang tinggi dalam melaksanakan tugas.Tampilkan KORPRI sebagai organisasi kedinasan yang netral dan profesional. Pedomani kepres no 24 tahun 2010 tentang pengesahan anggaran dasar KORPRI. Kedua, presiden mengatakan agar sikapi secara responsif dan kontruktif berbagai kritik dari masyarakat dengan melakukan inovasi, meningkatkan kualitas pelayanan publik serta pelayanan birokrasi yang makin murah, makin cepat, makin mudah dan makin baik. Ketiga, presiden mengajak untuk mewujudkan tata pemerintahan yang baik. Dengan membangun budaya birokrasi yang kredibel dan akuntabel.

”Lanjutkan upaya pemberantasan korupsi dan perilaku koruptif di semua lini birokrasi,”tuturnya.

Keempat, agar melaksanakan tugas pengabdian dengan penuh tanggung jawab. Dikatakannya jangan mengecewakan rakyat dengan bekerja segiat mungkin.

”Ber-ikhtiarlah dengan penuh disiplin dan kedepankan rasa tanggung jawab dengan semangat untuk berbuat yang terbaik. Jadikanlah pelaksanaan tugas pengabdian saudara sebagai bagian dari ibadah kepada Tuhan Yang maha Kuasa,”ujarnya.

Kelima, presiden menegaskan secara khusus dalam menyikapi pemilihan kepala daerah di berbagai daerah pada tahun 2012 mendatang.

”Saya minta segenap anggota KORPRI untuk bertindak profesional dan proporsional. Pegang teguh komitmen netralitas, hindarkan semua  bentuk politik praktis dan pastikan keberpihakan dan loyalitas KORPRI tegak lurus hanya kepada bangsa dan negara,”katanya.

Keenam, presiden menginginkan agar anggota KORPRI mengamalkan doktrin KORPRI “BHINNEKA KARYA ABDI NEGARA”. Dikatakannya agar pastikan bahwa KORPRI walaupun melaksanakan tugas di barbagai bidang dengan karya yang beragam tetapi tetap satu dalam mengabdi kepada masyarakat, bangsa dan negara.

“Dalam pilkada saya minta secara profesional dan proporsional dengan sikap netralitas kopri,”pungkasnya.  (andi krc)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar