Minggu, 11 November 2012

Kapal Pukat harimau menangkap ikan di perairan Rohil diamuk massa nelayan



BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL- informasi yang diterima melalui telepon dari masyarakat. Kemaren sedikitnya sepuluh kapal ikan bereaksi menangkap ikan di perairan Rokan Hilir yang diketahui oleh para nelayan Panipahan. Demikian ditegaskan oleh Ir Amizal kepala Diskanlut Rokan Hilir (Rohil) kepada KABARROHIL ketika dihubungi , Minggu (11/11).

“Informasi yang saya terima nelayan panipahan mengejar kapal pukat harimau tersebut dan satu diantaranya macet mesin dan dapat di tangkap oleh nelayan,”ujar Ir Amrizal.

Dijelaskannya bahwa informasi yang diterimanya Nakhoda kapal tersebut di amankan di posal dan ABK diamankan di Polsek Panipahan.

Sementara itu, kadiskanlut ini menegaskan bahwa kapal patrol perikanan secara rutin melakukan pengawasan terhadap wilayah perairan Rokan Hilir. Hal ini dilakukan agar tidak ada kapal yang menangkap ikan di perairan Rokan Hilir dengan menggunakan alat yang dilarang oleh UU perikanan.

“Kita rutin melakukan operasi di laut,”ujarnya.

Sedangkan Informasi yang didapat dan dihimpun kapal yang diamuk massa itu bernama KM Sumber Samudera GT 29 dengan nakhoda bernama Salim, KKM bernama Sarizal dengan ABK bernama Masiong, Guntur Panjaitan, Effendi, Azhar, Lilik, B.Noviansyah, Sinaga dan Amiruddin.

Sementara beberapa waktu lalu kapal yang telah ditangkap oleh diskanlut Rohil sewaktu proses sidang berlangsung oleh pengadilan diberikan pinjam pakai hingga kapal tersebut kembali kepemiliknya lagi.  Selanjutnya amar  keputusan menyatakan kapal tersebut dinyatakan bebas sedangkan nakhodanya di tahan. (krc 01).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar