Kamis, 22 November 2012

Kesbangpolinmas Rohil taja seminar and Talk Show



BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL- Badan Kesatuan Bangsa,Politik dan Lindungan Masyrakat ( Kesbangpolinmas ) Kabupaten Rokan Hilir mengadakan Seminar Talk Show terhadap Parpol dan Siswa di Kabupaten Rokan Hilir. Acara akhir tahun anggaran tersebut di buka secara resmi kepala Kesbangpolinmas Rohil M.Syukur Rambah,SH.Msi di wisma Armaroza jalan Kecamatan Km 06 Bagansiapiapi, Rabu malam sekira jam 20.00 wib (21/11/2012). Acara tersebut di moderator oleh Kabid Linmas..
               
Seremonial akhir tahun anggaran tersebut mendatangkan Nara Sumber dari Kesbangpolinmas Propinsi Riau yang membidangi Politik dan lindungan masyarakat dan Koramil 0303 Bengkalis Sujono.
               
Dalam sambutannya, Kabid Politik dan Perlindungan Masyrakat Propinsi Riau mengatakan bahwa Wawasan Kebangsaan adalah cara pandang Bangsa Indonesia Mengenai ,cita-cita dan Ideologinya dilengkapi Pengetahuan atau kesadaran mengenai Kondisi Wilayah,sosial Budaya Masyrakat dan Sejarah Perjuangan Bangsa Serta Lingkungan Strategis yang mempengaruhinya.
               
Yang mana, lanjutnya mengatakan makna yang terkandung dalam Wawasan kebangsaan yaitu bagaimana kita memandang bangsa,sadar dan tahu bagaimana kondisi dan sejarah Perjuangan dan apa yang telah mempengaruhhi Berlangsung nya Bangsa. Karena Wawasan Bangsa ( Wasbang-Red) merupakan hal yang sangat penting yang harus dimiliki oleh setiap warga Negara sebagai modal untuk mencintai dan memiliki Negaranya.untuk di ketahui Musuh besar bangsa saat ini adalah Disintegrasi Bangsa.               

Acara ini diselanggarakan dengan  Maksud dan Tujuan untuk menumbuhkan dan menyegarkan kembali pemahaman Masyrakat Indonesia secara Luas tentang Wasbang guna untuk mengimplementasikan Pancasila dan mengembangkan kesadaran Ke Bhineka Tunggal Ika dan Komitmen tetap tegaknya NKRI.dan tujuan nya adalah untuk membangkitkan rasa dan semangat kebangsaan dikalangan Masyrakat Bangsa untuk mendorong terwujudnya kehidupan kebangsaan Harmonis.
               
Kemudian Nilai-nilai Luhur yang terkandung didalamya rela mengorbankan dan mengedepankan Kepentingan Nasional dari pada kepentingan Pribadi,golongan dan Daerah.kesetaraan mengambil peran yang setara dalam perjuangan mewujudkan cita-cita dan tujuan Nasional sesuai dengan peran masing-masing.
               
Pandangan Kesatuan Bangsa untuk menghindari hal-hal yang dapat menyulut sentiment kesukuan di semua Bidang kehidupan terutama pada bidang lapangan kerja,menahan diri dari hal-hal yang dapat mengorbarkan Fanatisme agama yang sempit sehingga kerukunan hidup umat beragama ini tidak terganggu,semua WNI Keturunan berusaha keras untuk melebur dirinya menjadi bangsa indonesia yang utuh.
               
“Karena Dewasa ini bangsa kita banyak tantangan seperti Globalisasi,Dilanda Krisis,ketidak percayaan Masyrakat pada Efektivitas Sistem Politik,Di Eksposnya Citra Negatif Bangsa,penegakan Hukum yang terkesan Belum Sungguh-sungguh dan Problem Akhlak.untuk itu kita bisa menahan diri”lugasnya”. ( krc 06 )

Tidak ada komentar:

Posting Komentar