Minggu, 18 Desember 2011

Tujuh kesepakatan ditanda-tangani peserta dalam upaya tindak lanjut pencegahan dan penanggulangan aids/HIV dan narkoba di Rohil


BAGANBATU,KABARROHIL-Dalam pertemuan yang digelar di lantai II Hotel Bintang Mulia  diantara peserta telah menyimpulkan tujuh kesepakatan ditanda-tangani dalam upaya pencegahan dan penanggulangan HIV/AIDS dan Narkoba. Demikian ditegaskan wabup H.Suyatno kepada KABARROHIL ketika ditemui seusai melakukan pertemuan di Hotel Bintang Mulia jalan Jenderal Sudirman Baganbatu kecamatan bagan Sinembah, Sabtu (17/12).

“Pertemuan telah menghasilkan tujuh poin yang akan kita tindak lanjuti bersama,”ujar orang nomor dua di Rohil ini.

Dijelaskannya bahwa kasus Aids/HIV maupun narkoba ada di 14 kecamatan di kabupaten Rohil yang terindikasi kasus tersebut namun yang terutama paling banyak di kecamatan Bagan sinembah, kecamatan Bangko Pusako, kecamatan Bangko, kecamatan pasir limau kapas dan disusul di kecamatan lainnya.

Harapan orang nomor satu di komisi penanggulangan aids/HIV dan Narkoba ini, mudah-mudahan tujuh kesepakatan yang ditanda-tangani bersama itu dapat ditindak lanjuti dan berjalan dengan lancer. Hal ini tentunya atas kerjasama dengan masyarakat sehingga kedepan kasus masalah aids/HIV maupun narkoba sudah tidak banyak lagi. Minimal disebut wabup posisi kasus tidak lagi pada rangking empat yang disandang saat ini se Riau. Dikatakannya pemkab Rohil, KPA dan BNK Rohil akan terus bahkan sering dalam upaya menanggulangi aids/HIV dan narkoba bersama-sama masyarakat.

Wabup mengatakan upaya tersebut seperti memberikan penyuluhan-penyuluhan diutamakan kepada remaja di sekolah-sekolah tentang bahaya ketergantungan penyalahgunaan narkoba dan pergaulan bebas. Diharapkannya juga para juru tinta dapat juga berperan serta dengan memberikan informasi-informasi yang jelas, akurat dan terpercaya.

“Kita ada pelayanan masalah ini di kantor camat, kantor polsek dan kantor penghulu atau kelurahan. Mungkin jika diperlukan kita fikirkan juga kedepan dengan mendirikan pos terpadu,” Pungkasnya.

Sedangkan camat bagan Sinembah Drs Jasmuddin Rauf ketika ditemui pada waktu yang sama menegaskan akan langsung turun kelapangan dalam melakukan penyuluhan-penyuluhan. Ditambahnya terutama sekali di sekolah-sekolah. Dirinya juga akan menyampaikan materi-materi tentang penyalahgunaan dan ketergantungan narkoba serta pergaulan bebas. Dikatakannya bahwa akibat dari pergaulan sex bebas dan dampak dari segi kesehatan maupun agama juga harus dipaparkan kepada para anak didik sebagai penerus bangsa. Selain itu juga dimotivasi para majelis taklim dan PKK agar bergerak dan berdialog tentang penyuluhan penanggulangan aids/HIV dan pencegahan terhadap ketergantungan narkoba.

“Kita juga akan sosialisasikan dengan cara penyebaran brosur dan pamplet. Meningkatnya kasus aids/HIV dan Narkoba di Bagansinembah barangkali karena kondisi perekonomian masyarakat disini yang sudah semakin meningkat dan juga Baganbatu merupakan kota dilalui oleh jalan lintas timur sumatera,”tandasnya. (andi krc) 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar