BAGANSIAPIAPI,KABARROHIL-Orang nomor satu di Pemerintahan
kabupaten Rokan Hilir (Rohil), H.Annas Maamun menjelaskan bahwa kata
pembangunan berarti ingin melakukan perubahan yang lebih baik. Pada zaman
sekarang ini, disebutnya lebih cepat melakukan perubahan yang tiada titik
hentinya akan lebih baik. Perubahan yang sama-sama diinginkan yakni perubahan
ingin melakukan perubahan yang lebih baik.
"Kita
laksanakan ini untuk melakukan perubahan kearah yang lebih baik,"katanya
ketika dihubungi KABARROHIL, Sabtu (16/3/2013) akhir pecan kemaren.
Namun
demikian ditegaskannya ada juga yang berkoar-koar ingin melakukan perubahan.
Kenyataannya, perubahan yang lebih jelek bahkan merusak anak bangsa karena
kemajuan zaman terjangkit penyalahgunaan narkoba.
"Ada
juga orang berteriak perlu dilakukan perubahan namun yang diteriaki perubahan
yang tidak baik. Seperti mengikuti zaman akhirnya terendus penyalahgunaan
narkoba,"timpalnya.
Dia
mengatakan menurunnya daya belajar akhirnya menurun juga daya serap pendidikan
sehingga berpengaruh terhadap mutu pendidikan daerah.
Berdasarkan
pengalaman yang dialami oleh dirinya, orang nomor satu di pemerintahan
kabupaten Rokan Hilir ini mengatakan pengaturan dan disiplin waktu yang teratur
pernah terjadi pada zaman tempo dulu. Dikatakannya, kalau zaman dulu hendak
berangkat kesekolah harus terlebih dahulu mengaji. Kemudian pulang dari sekolah
umum sholat suhur dan makan siang lalu melanjutkan pergi ke sekolah kutab.
Pulang sekolah kutab sebelum maghrib mengaji ke mushalla atau mesjid lalu
melakukan sembahyang maghrib dan mengaji lagi sebelum isya. Setelah melaksanakan
sholat isya baru pulang kerumah langsung belajar. Satu jam setelah itu,
disebutnya barulah tidur hingga bangun
sebelum subuh dilanjutkan melakukan sholat subuh. Kemudian melakukan jogging
dan persiapan untuk kesekolah.
"Hal
ini kita lakukan setiap hari. Asal kita sungguh sungguh maka pasti berhasil,.Kemudian
untuk pendidikan dimulai dari diri sendiri kemudian keluarga selanjutnya
barulah kepada keluarga orang lain. Nanti anda memberikan motivasi kepada
masyarakat pasti banyak tantangan dan halangan namun jikalau dihadapi dengan
sungguh sungguh maka orang tersebut akan berbalik memuji,"pungkas Annas. (Agr)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar