BAGANBATU,KABARROHIL- Pengurus Himpunan Kerukunan Petani
Perkebunan (HKP2) Kecamatan Bagansinembah dan kecamatan Simpang Kanan
diharapkan dapat mendata Lahan-lahan terlantar dengan segera. Karena jikalau
lahan tersebut difungsikan untuk warga masyarakat seluas dua hektar per
keluarga maka pemerintah daerah siap
membantu pemberian bibit, pupuk. Bahkan pembersihan lahan-lahan tersebut. Hal
ini sebagai langkah untuk meningkatkan incam pertkapita keluarga di daerah
kecamatan bagansinembah dan kecamatan Simpang kanan yang telah ada HKP2 ini.
Demikian disebut bupati kabupaten Rokan Hilir H.Annas Maamun kepada KABARROHIL
ketika seusai mengukuhkan HKP2 di lapangan sepakbola dibelakang rumah camat
Bagansinembah, Sabtu (20/4/2013) akhir poekan kemaren.
“Kita harapkan HKP2 dapat mendata lahan terlantar agar dapat
di fungsikan oleh warga masyarakat,”ujarnya.
Selain itu, disebut orang nomor satu di Rokan Hilir ini, HKP2
diharapkan juga mendirikan koperasi untuk membantu sesame petani perkebunan.
Dalam hal ini, H.Annas Maamun menegaskan pemerintah kabupaten Rokan Hilir akan
memberikan modal awal koperasi tersebut. namun diharapkan menjalankan
organisasi dan koperasi dengan baik dan bagus. Dia juga menegaskan agar
koperasi tersebut memiliki kantor yang bagus untuk membantu para petani dalam
pengembangan perkebunannya.
“Jangan membentuk koperasi diberikan modal awal kemudian
koperasi tersebut tidak berjalan dengan baik,”katanya.
Selain itu, bupati H.Annas Maamun juga menghimbau kepada
warga masyarakat lainnya mengikuti langkah yang di terapkan oleh petani
perkebunan kecamatan bagansinembah dan kecamatan Simpang kanan ini. Dia ingin
para petani di kecamatan lainnya juga membentuk himpunan kerukunan petani
perkebunan di kecamatannya masing-masing.
“Di wilayah Riau perkebunan sawit yang terluas adalah di
daerah kabupaten Rokan Hilir,”terangnya.
Lebih lanjut, H.Annas Maamun juga menghimbau para petani padi
juga diharapkan melakukan hal yang sama. Karena dengan membentuk organisasi dan
koperasi dapat membantu kesulitan para anggotanya.
“Dengan koperasi dapat membantu kesulitan para
anggota,”ujarnya.
Dia mengatakan dengan koperasi dapat mengembangkan hasil
panen padi menjadi beras. Bahkan diharapkan menjadi “home industry” dengan memasang
lebel produksi beras dari daerah Rokan
Hilir.
Upaya-upaya kemajuan dalam meningkatkan taraf kehidupan para
petani melalui koperasi merupakan usaha kerakyatan yang sangat didukung oleh
pemerintah daerah. Disebutnya, dalam melangkah menjalankan koperasi maka
pemerintah siap membantu modal awal untuk menjalankan koperasi tersebut.
“Setelah dibentuk koperasi maka pengurusnya harus yang dapat
dipercaya. Karena roda koperasi berjalan dengan baik jikalau pengurus koperasi
itu baik dan bagus serta jujur,”tandasnya. (adv)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar